ZONASATUNEWS.COM, MADURA – KIB dipimpin Habil Marati, koordinatornya, pada hari Sabtu (18/11/2023) tepat pukul14.00 WIB menyeberang dengan kapal penumpang dari dermaga Sampang mengunjungi P.Mandangin. Perjalanan yang berjarak 30 km itu ditempuh dalam waktu 1 jam.
Acara bertmu dengan masyarakat itu berlangsung diikuti ratusan warga di kediaman tokoh masyarakat Haji Muis. Pulau Mandangin berpenduduk 20.000 orang. Disana ada 3 SD, 2 SMP dan 1 SMK.
Mayoritas wraga hidup sebagai Nelayan.Tapi kehidupan disana sudah cukup modern meski terdapat keterbatasan.
Acara dimulai tepat pukul15.30 WIB, dimulai dengan Sirajudin Wahab, Ketua Go Anies, yang mengatakan Anies Baswedan sudah teruji saat memberi solusi ke P.Sabira yang kondidnya mirip.
“Hanya Anies yang beri perhatian terhadap pulau-pulau terpencil,” kata Sirajudin.
Yasin Kara (Amanat Indonesia) yang tampil berikutnya mengatakan Anies memberi solusi transportasi massal.
Sementara Reflly Harun bilang sejak mahasiswa Anies sudah teruji leadershifnya.
Prof Anwar Sanusi (Ketua harian Front Pembangunan Perubahan) mengatakan, memilih pemimpin adalah tanggung jawab jika keliru akan ada konsekwensi.
Puncaknya pidato Habil Marati jika AMIN menang maka;
1.Kementrian Kelautan dan perikanam akan berkantor di pulau terpencil.
2.Pengurusan ijin cukup 1 tahun sekali
3.Ketersedian BBM Solar pertamina akan terjaga.
4. AMIN akan beri subsidi penyedian kapal sehingga nelayan miliki kapal.
Dan lebih penting lagi, para nelayan akan tinggalkan pola hasil tangkapan di jual di tengah laut, namun AMIN akan ciptakan Pembukaan Koperasi Masyarakat Nelayan untuk mengubah pola penjualan hasil tangkapan sehingga kesejahtraan nelayan makin meningkat.
“AMIN akan berpihak kepada nelayan,” ugkap Habil Marati
Andrianto Andri yang ikut bersama rombongan yakin AMIN akan Amanah tidak seperti yang lalu. Tampang ndeso tapi policy pro Oligarkhy.
Nampak juga Saut Situmorang, KIB Jatim, dll.
Di akhir acara Capres no 1 Anies Baswedan melalui Video call mengapresiasi acara dan berjanji akan memenuhi aspirasi.
EDITOR: REYNA
Related Posts
Saham PGN Sudah Ambrol Sebelum Digugat Gunvor ke Pengadilan London
Diduga kepala sekolah MTs Negeri 4 Nganjuk melakukan praktek pungli
Disinyalir Pelaksana EPC Proyek Gas Senoro Selatan Melanggar Komitmen TKDN, Apa Sikap SKKMigas ?
Bantah Harga Avtur Mahal, Presiden FSPPB: Yang Bikin Mahal Bukan Pertamina, Komponen Pajaknya Berlipat Ganda!!
Warga Kampung Tanah Merah Korban Kebakaran Depo Plumpang Menang Gugatan lawan Pertamina
Sebelum Penetapan Calon Bupati, Azi Pangaribuan Dilaporkan ke Polres Simalungun
Sygma Research and Consulting Menggelar Diskusi Mengawal Demokrasi yang Bersih dan Beradab, Dihadiri Akademisi, Politisi, Aktivis dan Mahasiswa.
Logika Terbalik Ala Srimulat Yang Dipakai KP Dalam Kasus Gratifikasi Jet Pribadi, Route Detail Private Jet Dan Nama-Nama Penumpang
FSPPB dan ISC LEMHANAS Tandatangani Kesepakatan (MoU) Untuk Kajian Kebijakan Energi Nasional
Petinggi BPKP Rangkap Jabatan Sebagai Komisaris BUMN, CERI: Aneh, Pengawas dan Yang Diawasi Orangnya Sama
No Responses
You must log in to post a comment.