
', layer: '
BEKASI AKTIVIS 2
Anggaran kandang kambing di Kota Bekasi digugat aktiviis
'} ];
ZONASATUNEWS.COM, BEKASI – Pembangunan di Kota Bekasi adalah hal penting bagi peradaban masyarakat, tetapi kejujuran merupakan prioritas yang paling utama bagi pemangku kebijakan yang seharusnya dihadirkan oleh pemerintah kota Bekasi, sebagai syarat utama dalam proses transparansi yang jujur, terbuka dan transparan kepada masyarakat kota bekasi.
Togu, seorang aktivis di kota Bekasi menyatakan, kebijakan anggaran di Kota Bekasi masih jauh dari aspek kejujuran dan keterbuakaan (transparan). Banyak anggaran yang tidak masuk akal dan tidak prinsipil.
“Anggaran gaib yang tidak prinsipil dalam pembangunan yang nyaris tidak masuk akal, semisal penganggaran alokasi APBD tentang kandang kambing dan karangan Bunga senilai milyaran rupiah, merupakan bentuk penghianatan kepada masyarakat kota bekasi yang dinilai tidak tepat guna dan tidak tepat sasaran.” ujar Togu.
Ia melanjutkan bahwa Kebijakan seharusnya diiringi oleh tindakan yang nyata, sayangnya Pembangunan di Kota Bekasi tercemari oleh dugaan Anggaran Gaib tesebut, yang dialokasikan bukan untuk prioritas kebutuhan dan aktifitas kemasyarakatan, melainkan alokasi anggaran lebih kepada program kerja internal kedinasan.
Dugaan adanya gratifikasi dalam pelaksanaan rotasi dan mutasi yang melibatkan oknum pejabat esselon II di kota Bekasi, menjadi indikasi kuat perihal adanya setoran bagi oknum pejabat di kota bekasi.
“Kemudian dugaan adanya oknum TKK yang menjadi operator lapangan dalam beroperasi mengemas dengan apik terkait transaksi yang diduga memiliki rekening gendut hasil dari praktik korupsi, untuk itu kami Aktivis Bekasi dengan tegas menyatakan pihak yang berwajib untuk menindak tegas adanya dugaan korupsi, kolusi dan Nepotisme di Kota Bekasi,” Togu menegaskan
EDITOR: REYNA
Related Posts
Diduga Judi Sabung Ayam di Dusun Patrah, Desa Pace, Kecamatan Pace-Nganjuk, Merasa Kebal Hukum
Respon Cepat Puskesmas Legung Bantu Atasi Keluhan Masyarakat di Apresiasi Pemuda
Diduga Salahgunakan Anggaran Desa dan Nepotisme, Lurah Natah Wahyudi Digeruduk Ratusan Warga
Seorang Wanita Tersambar Kereta Api Yang Melaju Cepat di Jombang
Mengaku LSM dan Jurnalis, Minta Uang 70 Juta Atas Kasus Bullying di SMPN 2 Kras, Kediri
Kota Tebingtinggi Kembali Terima Penghargaan TP2DD Kota Terbaik I Wilayah Sumatera Dari Menko Perekonomian
Lagi! Diskop UMKM dan Perindag Mendapatkan Belanja ATK Puluhan Juta
Wow! Anggaran kertas cover Diskop UMKM dan Perindag Nilainya Bikin Geleng Kepala
Perusahaan Ritel Alfamart Membagikan Ratusan Tas Go Green Gratis
Aktivis Heran! Perdin dan Mamin Milyaran, Inpres pengentasan Kemiskinan di Pertanyakan
No Responses
You must log in to post a comment.