Oleh: Agus Mualif Rohadi, Penulis tinggal di Surabaya
Khusus menghadapi Anies, rupanya KIM harus ekstra waspada. Anies harus dihadapi dengan kekuatan koalisi pemerintah. Bahkan sampai bikin KIM Plung segala.
Anies memang beda.
Pilkada yang berkarakter politik lokal sampai oleh KIM dibuat berkarakter nasional.
Pilkada yang seharusnya tidak menjadi ajang campur tangan politik pemerintah karena setiap partai bisa seharusnya berkolaborasi dengan partai apapun sesuai kondisi politik lokal, harus di rekayasa agar sesuai kehendak koalisi pemerintah pusat.
Oleh karena itu, sampai Golkar harus bersedia mengorbankan kepentingannya di Jabar dengan memgurbankan RK yang mempunyai potensi besar menang di Jabar, harus diboyong ke DKI untuk menghadapi Anies.
Sampai Prabowo harus menekan Golkar agar nurut untuk kepentingan lawan Anies di DKI.
KIM PLUNG bahkan nampak berupaya menawari partai lainnya agar mau meninggalkan Anies sehingga Anies gagal nyalon.
KIM PLUNG punya agenda apa sehingga membuat rekayasa politik sedemikian rupa, sehingga seolah Anies adalah figur yang berpotensi menggagalkan Agendanya itu ?
KIM PLUNG harus menjelaskan ke publik mengapa mereka melakukan hal seperti itu.
EDITOR: REYNA
Related Posts

Kedaulatan Kompor – Martabat Negara: Orkestrasi Bauran Energi Dapur Rakyat: LPG, DME, Jargas & CNGR

Sedikit Catatan Pasca Pemeriksaan di Polda Metro Jaya (PMJ) Kemarin

Operasi Garis Dalam Jokowi: Ketika Kekuasaan Tidak Rela Pensiun

Penasehat Hukum RRT: Penetapan Tersangka Klien Kami Adalah Perkara Politik Dalam Rangka Melindungi Mantan Presiden Dan Wakil Presiden Incumbent

Negeri di Bawah Bayang Ijazah: Ketika Keadilan Diperintah Dari Bayangan Kekuasaan

Novel “Imperium Tiga Samudra” (11) – Dialog Dibawah Menara Asap

Wawancara Eksklusif Dengan Kol (Purn) Sri Radjasa Chandra (3-Tamat): Korupsi Migas Sudah Darurat, Presiden Prabowo Harus Bertindak!

Wawancara Eksklusif Dengan Kol (Purn) Sri Radjasa Chandra (2): Dari Godfather ke Grand Strategi Mafia Migas

Wawancara Eksklusif dengan Kolonel (Purn) Sri Radjasa Chandra (1): “The Gasoline Godfather” Dan Bayangan di Balik Negara

Republik Sandiwara dan Pemimpin Pura-pura Gila



No Responses