JAKARTA – Pilgub serasa Pilpres hanya terjadi di Jakarta. Pasalnya, pemimpin Jakarta ibarat presiden Wilayah dari sebuah Ibukota negara walaupun telah dirubah oleh hawa nafsu atau shahwat politik dari seorang yang mengembangkan dinasti di republik ini.
“Sang pemimpin yang dapat duduk dan berdampingan dengan rakyat akan datang. Ibaratnya ‘Back to Basic’ Untuk kembali membenahi carut marutnya kehidupan kota megapolitan dengan tekanan kehidupan yang sangat dahsyat susahnya, seolah mereka tidak dihargai untuk hidup di Jakarta,” ujar Ketua Umum Generasi Cinta Negeri (Gentari) Habib Umar Alhamid kepada wartawan, Kamis (27/6/2024).
Menurutnya, saat ini masyarakat Jakarta sedang menunggu serta meminta kembali sang pemimpin untuk duduk kembali memimpin Jakarta.
“Untuk kembali membenahi kehidupan kota yang telah diacak acak oleh seorang Plt yang bukan tugasnya untuk merubah sebuah kebijakan, karena beliau bukan dipilih oleh masyarakat Jakarta,” tuturnya.
Dikatakan Habib Umar, melihat situasi saat ini dimana Anies Baswedan kembali akan memimpin Jakarta membuat penantian seorang pemimpin yang adil akan kembali.
“Segenap lapisan masyarakat maupun para tokoh lintas agama yang ada di Jakarta, hanya bisa mengucapkan satu kata yakni ‘Welcome pak Anies at Your Home’,” katanya. (Nn/IA)
EDITOR: REYNA
Related Posts

AS berencana mematahkan dominasi Tiongkok atas mineral-mineral penting melalui Afrika

Kekhawatiran atas mineral penting mengancam rantai pasokan global

Redenominasi: Menegakkan Kredibilitas Rupiah

Whoosh Dan Peneguhan Hiprokrasi

H. Iman Irdian Saragih, satu satunya Walikota se-Provinsi Sumatera Utara penerima Penghargaan Insentif Fiskal dari Kementerian Keuangan

Pahlawan Kesiangan

Doa Ziarah Taman Makam Pahlawan Kusumanegara Yogyakarta

Memaknai Perankingan Kampus di Jagad Multi-polar

Karen Agustiawan: Membongkar “Aksi Kolektif” di Balik Tuduhan Korupsi LNG Pertamina

Jaksa Agung Segera Laksanakan Perintah Presiden Sikat Direksi Bumn Berulah Seperti Raja




No Responses