No Viral No Perbaikan

No Viral No Perbaikan



SOLO – Fenomena yang terjadi di Indonesia saat ini dimana kehadiran internet dan media sosial sangat mempengaruhi segala aktivitas masyarakat di dalam kehidupan. Dampak positif dari media sosial adalah memudahkan orang untuk berinteraksi dengan banyak orang, memperluas pergaulan, jarak dan waktu bukan lagi masalah serta penyebaran informasi dapat berlangsung secara cepat.

Melalui media sosial informasi penting seperti bencana alam, kejahatan dan peristiwa penting lainnya dapat dengan cepat di sebarkan kepada masyarakat dan memungkin agar mereka mengambil tindakan lebih cepat.


Dr. Muhammad Taufiq, S.H,M.H., yang merupakan Advokat senior di Kota Solo, Melalui Platform Instagram @muhammad.taufiq.advocate memprotes PT KAI karena jalanan di rel rusak dan merekam lalu memposting video dengan judul “Rel paling parah dimana? Jl Mangesti Raya ke Barat (arah Kopassus)” serta penjelasan divideo tersebut jika jalanan tersebut banyak dilewati pesepeda dan sangat berbahaya untuk pesepeda mesti dituntun.

Video diposting Taufiq saat bersepeda pagi sekitar 2 minggu lalu dilihat ribuan orang, setelah viral baru PT.KAI bertindak. ” Jangan segan mengritik atau menuntut hal-hal baik sebab sekarang no viral no action,” pungkas dosen FH Unissula Semarang

EDITOR: REYNA




http://www.zonasatunews.com/wp-content/uploads/2017/11/aka-printing-iklan-2.jpg></a>
</div>
<p><!--CusAds0--><!--CusAds0--></p>
<div style=