Jejak-Jejak Jokowi

Jejak-Jejak Jokowi
Muhammad Chirzin



Oleh: Mohammad Chirzin

“Kalau saya jadi Gubernur, macet dan banjir hilang.”
“Banjir dan macet lebih mudah ditangani, jika jadi Presiden.”
“Jakarta mau tenggelam, kita pindah…”
Lho?!

Apa alasan dasar pemindahan IKN?
Keputusan pemindahan Ibu Kota Negara
Harus benar-benar disepakati
Oleh seluruh warga negara.

Ditilik dari berbagai aspek
Dari sejarah hingga lingkungan hidup
Sangat tidak layak Ibu Kota Negara dipindah.

Utang Negara menumpuk
Anggota Pansus DPR minta
Pemindahan IKN ditunda.

Pemindahan Ibu Kota Negara
Adalah kebijakan prematur.

Jika Pemerintah menambah utang triliunan
Untuk memindah Ibu Kota Negara
Apakah itu menyejahterakan
Ataukah menyesengsarakan Rakyat?

Seharusnya, dengan Pancasila
Semua Warga Negara Indonesia
Sejahtera dan bahagia.

Pancasila terlalu mulia untuk dipermainkan.
Akan menjadi kecelakaan besar dan dahsyat
Sekiranya negara dan bangsa ini
Gagal melaksanakan Pancasila.

Keadilan harus ditegakkan
Walaupun sudah ganti Presiden.

Negara niscaya mengejawantahkan
Kebenaran, keadilan, kejujuran,
Perikemanusiaan dan kemaslahatan
Bagi semua.

Penguasa paling celaka
Membuat rakyatnya sengsara.

Presiden bersumpah
“Demi Allah, saya bersumpah
Akan memenuhi kewajiban Presiden Republik Indonesia
Dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya
Memegang teguh Undang-Undang Dasar
Dan menjalankan segala undang-undang
dan peraturannya dengan selurus-lurusnya
serta berbakti kepada Nusa dan Bangsa.”

Jika Raja sudah ketahuan sekali berbohong
Maka ia sama dengan sungai yang tidak berair
Hari ini semua tahu bahwa si Raja
Bukan hanya sekali berbohong.

Muhammad Chirzin
Yogyakarta, 13/03/2025

EDITOR: REYNA




http://www.zonasatunews.com/wp-content/uploads/2017/11/aka-printing-iklan-2.jpg></a>
</div>
<p><!--CusAds0--><!--CusAds0--></p>
<div style=