Dua Bangsa Yang Akan Tetap Eksis Hingga Kiamat

Dua Bangsa Yang  Akan Tetap Eksis Hingga Kiamat
Agus Mualif Rohadi

Oleh : Agus Mualif Rohadi

Hanya ada dua bangsa yang akan tetap eksis di dunia hingga kiamat, apabila kita cermati kitab suci, baik Al – Qur’an maupun Torah. Dua bangsa itu adalah :
1. bangsa Israel.
2. bangsa arab.

Sedang bangsa bangsa lain, telah terbukti banyak yang punah dan ada yang berganti kebangsaannya.

Mengapa demikian ? Karena dari dua bangsa ini turun risalah Tauhid dari Allah.

Jika dua bangsa itu ikut punah, Al – Qur’an dan Torah hanya akan jadi buku sejarah saja. Tidak ada korelasinya dengan keseharian manusia.

Kalau kita bahas secara khusus bani Israel, maka kita tahu bahwa risalah tauhid itu turun sejak manusia belum bisa belajar tulis menulis. Sejak risalah tauhid hanya sebuah ajaran lisan yang dalam kurun waktu tertentu bahkan pernah dalam kurun waktu yang sangat pendek terjadi penyimpangan yg jauh.

Ketika manusia sudah bisa baca dan tulis namun belum menjadi kepentingan umum, risalah tauhid dan kitab suci tertulis di batu yang harus digotong dalam peti (tabut) kemana mana.

Belum 40 hari ditinggal Musa, bani Israel sudah menyembah patung sapi. Peristiwa seperti ini berulang ulang terjadi pada bani Israel sehingga berkali kali nabi diturunkan pada bani israel. Ini juga wujud dari evolusi penyempurnaan tauhid.

Ajaran tauhid yang evolutif tidak mungkin diajarkan pada banyak bangsa yang berbeda. Rasionalitasnya adalah risalah tauhid harus ada riwayatnya yang harus dapat dilacak kontinyuitasnya. Kalau diajarkan pada banyak bangsa akan sulit bagi manusia untuk melacak sanadnya. Dan agama bisa akan banyak ragamnya. Oleh karena itu ajaran tauhid harus bisa dilacak sampai ke nabi Ibrahim.

Dalam konteks itu bani Israel adalah bangsa yg dipilih dan dikasihi Allah, meskipun Allah juga menghukum mereka.

Akibatnya Bani Israel menjadi kaum yang sombong dan merasa menjadi bangsa yang terpilih dan unggul, yang semua bangsa harus menurut dan mengasihi mereka.

Oleh karena itu Allah selalu meluruskan sikap bani Israel melalui nabi nabi dari kaumnya.

Seperti Allah menyuruh Iblis yang sebelumnya merasa menjadi mahluk yg paling hebat dalam beribadah kepada Allah, lalu oleh Allah disuruh menyembah Adam.

Maka penyempuraan risalah tauhid tidak diturunkan pada bani Israel tetapi pada nabi Muhammad.

Namun demikian Allah telah menginfokan terlebih dahulu tentang keberadaan Nabi Muhammad sebagai rasul terakhir sebagai penyempurna risalah tauhid, yang sejak awal sudah di infokan melalui kitab nabi nabi bani Israel. Sehingga Allah telah menunjukkan keadilannya kepada bani Israel.

Nabi Muhammad adalah keturunan nabi Ibrahim pula. Bani arab (Ismael) adalah saudara bani Israel.

Oleh karena itu, Al – Qur’an menginfokan secara lengkap sejarah atau evolusi risalah tauhid sejak dari nabi Ibrahim dan banyak nabi dari bani Israel hingga nabi Isa.

Dengan demikian dari segi risalah, Al – Qur’an menunjukkan sanadnya sampai ke Ibrahim dan dari segi nasabnya nabi Muhammad juga sampai ke nabi Ibrahim.

Bani Israel mengerti tentang hal ini tetapi selalu ingkar.

Sebagaimana iblis menolak menyembah Adam karena merasa menjadi mahluk Allah yang paling sempurna, demikian pula bani Israel menolak kehadiran utusan terakhir yang bukan dari kaumnya karena merasa menjadi kaum yang terpilih.

Maka keberadaan bani Israel menjadi ujian bagi kaum muslim, seperti halnya keberadaan iblis menjadi ujian bagi anak turun Adam.

Sebagaimana halnya iblis yang selalu bisa menyesatkan anak turun Adam sehebat apapun pengetahuan anak turun Adam, maka bani Israel akan mempunyai otak cemerlang untuk selalu dapat mencari celah dari kitabnya yang memang belum sempurna itu sehingga selalu dalam keadaan ingkar terhadap perintah Allah.

Seperti halnya iblis yang tetap menyembah Allah namun mengingkari perintah Allah untuk menyembah Adam. Demikian pula keadaan bani Israel yang juga menyembah Allah tetapi selalu ingkar terhadap perintah Allah agar mengakui nabi Muhammad dan masuk dalam Islam.

Namun demikian masih ada dari bani Israel yang mau mengakui Muhammad sebagai rasul dan masuk Islam meskipun hanya sedikit.

Yang sedikit itu yang membedakan bani Israel dengan Iblis.

Bani Israel mengetahui hal itu, namun karena kesombongannya kebanyakan dari mereka ingkar terhadap perintah Allah yang hal itu telah diingatkan Allah kepada kaum muslim (Qs Al – Baqarah 120).

amr26052021

Last Day Views: 26,55 K

5 Responses

  1. naked modelsNovember 20, 2024 at 11:31 am

    … [Trackback]

    […] Find More Information here on that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/dua-bangsa-yang-akan-tetap-eksis-hingga-kiamat/ […]

  2. ซื้อหวยออนไลน์ เว็บไหนดี จ่ายจริง ไม่มีเลขอั้นNovember 25, 2024 at 6:22 am

    … [Trackback]

    […] Information to that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/dua-bangsa-yang-akan-tetap-eksis-hingga-kiamat/ […]

  3. linkNovember 27, 2024 at 11:51 pm

    … [Trackback]

    […] Here you can find 10441 more Info to that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/dua-bangsa-yang-akan-tetap-eksis-hingga-kiamat/ […]

  4. กระเบื้องปูพื้น ภายนอกNovember 28, 2024 at 9:58 pm

    … [Trackback]

    […] Information to that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/dua-bangsa-yang-akan-tetap-eksis-hingga-kiamat/ […]

  5. PGSLOT โบนัสแตกสนั่น ปั่นเกมไหนโบนัสก็แตก ฝากถอนออโต้January 19, 2025 at 11:51 am

    … [Trackback]

    […] Find More to that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/dua-bangsa-yang-akan-tetap-eksis-hingga-kiamat/ […]

Leave a Reply