Oleh: Ridwan Saidi
(Budayawan, Sejarawan, Politisi Senior)
Online suara.com (31/5/2022) mewartakan, bertempat di Istana Bogor Presiden Jokowi menerima kehadiran 34 peserta lomba Putri Indonesia 2022, Putri Indonesia 2019 dan Miss World 2018.
Sepertinya pertemuan gambarkan relasi Indonesia-dunia. Indonesia mesti concern dan aktual dengan pergolakan dunia.
Pertemuan dengan Putri-2 dan Miss World bisa saja di-OK, tapi tak cukup jika mau antisipasi pergolakan dunia.
Missile S300 Rusia beberapa hari lalu menyerang pesawat2 tempur Israel. Sebelumnya Presiden Putin saat Ukraine War bergejolak ingatkan dunia bahwa Rusia akan perangi Israel, seraya Putin mengaitkan dengan demografi Ukraine yang banyak Jewishnya, dan keterlibatan Ukraine dalam produksi senjata biologi.
Serangan S300 Russia itu tak mendapat tanggapan Western Countries, sementara Israel mengaku tidak ke-napa2 oleh serangan yang ditudingnya dari Rusia.
Western countries juga tak bereaksi ketika tahun lalu Hamas serang Israel selama hampir tiga minggu.
Rusia dan USA sama menunjukan simpati mereka pada dunia Islam. Sehingga menjadi sulit menempatkan Rusia dan USA dalam posisi konfrontatif.
Apalagi Menhan USA medio Mei berkata bahwa Rusia tantangan, China ancaman.
Memang perang kata2 Presiden2 Rusia dan USA, sangat tajam. Yang terjadi twilight war, perang samar2.
Jewish diasphora ramai bicarakan jenis2 kuman pandemi. Berawal kopat kopit, lalu omicron, kini cacar monyet.
Orang kaitkan dengan guide stone Georgia, demografi manusia mau dipatok 500 juta jiwa saja.
Bagi USA, China musuh terbuka. Bagi Rusia, Israel musuh terbuka. Ketika USA hajar China, Rusia buang muka. Pas Israel ada yang hajar, USA diam saja. Setuju dengan diam kalau dalam konteks membahas soal fiqih disebut ijma’ sukuti.
Pemerintah harus menyimak dengan cerdas perubahan dunia. Apalagi keadaan Indonesia kata Bambang Susatyo, Ketua MPR, pada 18 April 2022, sudah krisis di atas krisis.
Menkeu Mulyani (31/5/2022) pun mengucap kalimat yang sama. Sehingga makin meyakinkan publik bahwa sekedar rawat inap mustahil menolong. Dan dokter biasanya minta keluarga bawa pulang saja itu pasien.
Perubahan bakal mampir di mari. Nyok kita ngopi. (RSaidi)
EDITOR: REYNA
Related Posts
Api di Ujung Agustus (Seri 31) – Bayangan Kudeta Makin Nyata
Api di Ujung Agustus (Seri 30) – Jejak Jaringan Tersembunyi
Api di Ujung Agustus (Seri 29) – Jejak Operasi Tersembunyi
Api di Ujung Agustus (Seri 28) – Jantung Garuda Di Istana
Api di Ujung Agustus (Seri 27) – Jalur Rahasia Wiratmaja
Api di Ujung Agustus (Seri 26) – Bayangan Dalam Istana
Api di Ujung Agustus (Seri 25) – Garuda Hitam Membara
Api di Ujung Agustus (Seri 24) – Kartu As Gema
Api di Ujung Agustus (Seri 23) – Dua Api, Satu Malam
Api di Ujung Agustus (Seri 22) – Duel Senyap di Rumah Sakit
sex bao damNovember 12, 2024 at 6:16 pm
… [Trackback]
[…] Find More on on that Topic: zonasatunews.com/sosial-budaya/cabe-catetan-babe-281-miss-world-putri-temui-jokowi-di-saat-world-twilight-war/ […]
lottorich28November 13, 2024 at 2:19 am
… [Trackback]
[…] There you will find 70019 more Info to that Topic: zonasatunews.com/sosial-budaya/cabe-catetan-babe-281-miss-world-putri-temui-jokowi-di-saat-world-twilight-war/ […]
สล็อต เครดิตฟรีJanuary 4, 2025 at 4:59 am
… [Trackback]
[…] Here you can find 52255 more Information on that Topic: zonasatunews.com/sosial-budaya/cabe-catetan-babe-281-miss-world-putri-temui-jokowi-di-saat-world-twilight-war/ […]
pgslotJanuary 8, 2025 at 3:04 pm
… [Trackback]
[…] Find More on that Topic: zonasatunews.com/sosial-budaya/cabe-catetan-babe-281-miss-world-putri-temui-jokowi-di-saat-world-twilight-war/ […]