Hari Ini Digelar, Tony Rosyid: Formula E Gagal Dijegal

Hari Ini Digelar, Tony Rosyid: Formula E Gagal Dijegal
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (keempat kiri), Ketua Formula E Jakarta Ahmad Sahroni (ketiga kiri), Chief Championship Officer Formula E Alberto Longo (kelima kiri), Ketua IMI Bambang Soesatyo (kelima kanan), dan Direktur Utama JakPro Widi Amanasto (kiri) berfoto bersama para pebalap Formula E saat Meet and Greet Pebalap Formula E di kawasan Monas, Jakarta, Kamis 2 Juni 2022. Ajang Jakarta E-Prix 2022 akan digelar pada Sabtu 4 Juli 2022. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso

Oleh : Tony Rosyid, Pengamat Politik dan Pemerhati Bangsa

JALAN berliku dan terjal telah dilalui Anies Baswedan. Ribuan kerikil tajam ada diantara banyak lembah yang mengelilingi perjalanan. Lawan mengintai dan siap menerkam di setiap sudut jalur yang dilewatinya. *Takdir nampaknya terus berpihak dan Anies selalu selamat.

Tak ada kebijakan yg sepi bulliyan. Tak ada wajah yg bisa hindari hinaan. Tak ada program yg tidak dihambat, dihalangi, dicegat & berupaya keras untuk digagalkan. Begitulah jika harus berhadapan dg para pecundang.

Balap Formula E menjadi satu diantara yg dipertaruhkan. Dua kali diburu interpelasi, lolos. Tak dapat ijin di Monas, pindah ke Ancol. Di Ancol, disidak pula. Tempat dibilang gak layak, kurang representatif, jauh dari keramaian, persiapan tidak matang, & macam² stigma kampanye hitam.

Lepas dari pengusiran, interpelasi, dan berbagai macam stigma, lalu diburu pula oleh KPK. Belum jelas alat bukti, tak ada pula tersangka, tapi terus dinarasikan di media. “Akan kami telusuri-, katanya. Opo maneh…,

Atas kegigihan, kerja yang terukur dan kolaborasi yang baik, Formula E pun akhirnya terselenggara. Tepatnya, akan terselenggara. Sabtu, tanggal 4 Juni, dunia akan menyaksikan balap Formula E di Jakarta.Ini untuk yang pertama kali. Anda masih tidak bangga?

Ingat, Jakarta itu bagian dari Indonesia. Bahkan, Jakarta itu Ibu Kota Indonesia. Ini penting digarisbawahi, karena ada yang masih berpikir Jakarta itu negara sendiri dengan Anies Baswedan sebagai presidennya. Tidak ! Anda gak perlu takut dan jangan merasa ada saingan. Jakarta itu bagian dari Indonesia, dan Anies Baswedan masih sebagai gubernur. Tidak lebih dari itu. Entah 2024 nanti. Kita tunggu saja takdirnya.

70 % tiket Formula E diborong oleh warga negara asing. Laris !!! Banyak peminat. Ini menunjukkan, dunia internasional punya antusias.

30 % tiket sisanya dipersilahkan siapa saja yg berminat membelinya, termasuk penonton nasional. Penjualan via online. Mudah sekali didapat. Lagi,-lagi, ini pun “kabarnya” ada yg ngerjain.* Info yang ramai di medsos, web dihack. Tiket masih ada, tapi di laman web-nya muncul kata “Sold Out”. Kalau kabar ini benar, maka gak ada kapok-kapoknya juga mereka mengganggu. Ampyuuuun. Siapa mereka? Ya, jangan tanya gue dong.

2024 masih lama bro. Kalau mau bersaing, pakai cara- cara yang waras. Kalau seperti ini, itu kekanak-kanakan, kata Tamsil Linrung, anggota DPD asal Sulawesi yang selalu kritis & paling vokal itu.

Ketua DPD Lanyalla Mattaliti serukan kepada seluruh anak buahnya di DPD untuk beli tiket, dan sponsori konstituennya nonton Formula E.Ini event international, mestinya membuat bangsa ini bangga karena melalui event ini, Indonesia bisa tampil dan bicara di hadapan dunia internasional. Bukan malah coba menghalangi, menggagalkan, atau mempermalukan. Di sinilah jiwa kenegarawanan seorang LaNyalla muncul.Sepertinya, LaNyalla mulai kesel dengan tingkah polah kekanak-kanakan sejumlah elit politik.

Event Formula E akan disiarkan langsung oleh 170 media internasional.Bagaimana media nasional dan lokal? Rakyat berharap tak ada yang mengancam media nasional dan lokal kita ketika mau tayangin balap Formula E.

Hingga hari ini, sudah ada 31 sponsor untuk Formula E. Semuanya dari swasta. Sementara tak ada satupun BUMN kita ikut jadi sponsor.Proposal sudah dilayangkan, ketua panitia sudah temui sang menteri yang konon kabarnya juga ingin nyapres/nyawapres 2024. Hasilnya? Niihil! Banyak yang menyayangkan. Padahal, BUMN dianggap jor-joran sponsori balap MotoGP di Mandalika. Publik pun bertanya: ada apa ini ??? “Ngono yo ngoono, ning ojo ngono”. Jangan kebangetan lah…kira-kira seperti itu yang ada di pikiran rakyat.

Sandiaga Uno tak berkutik

Sandiaga Uno, Menteri Parekraf berinisiatif untuk membantu sukseskan Formula E. Kita tahu, Sandi adalah sosok pekerja keras dan profesional. Tipe orang yang all out jika bekerja. Ajang balap Formula E itu momen buat semarakkan pariwisata. Sayangnya, Sandi nampak ada beban. Entah dari mana beban itu berasal. Publik membacanya.

Hiruk pikuk Formula E akan segera berakhir beberapa hari setelah tanggal 4 Juni besok. Siapapun yang dapat panggung, tak perlu membuat siapapun bingung dan tersinggung. Itu dinamika sosial yang tak akan membuat pihak lain menjadi sial. Biasa saja, dan hadapi dengan lapang dada. Dengan begitu, 2024 akan muncul kompetisi yang bersahaja. Tidak saling jegal, apalagi berupaya membegal. Jangan pelihara sikap kekanak-kanakkan, tapi berupayalah jadi negarawan. (*)

EDITOR: REYNA

Last Day Views: 26,55 K

3 Responses

  1. Free Stripchat coinsNovember 15, 2024 at 10:46 am

    … [Trackback]

    […] Find More Information here on that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/hari-ini-digelar-tony-rosyid-formula-e-gagal-dijegal/ […]

  2. you could try hereDecember 2, 2024 at 12:49 am

    … [Trackback]

    […] Information on that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/hari-ini-digelar-tony-rosyid-formula-e-gagal-dijegal/ […]

  3. casino CanadaDecember 12, 2024 at 7:56 pm

    … [Trackback]

    […] Read More Info here to that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/hari-ini-digelar-tony-rosyid-formula-e-gagal-dijegal/ […]

Leave a Reply