Oleh: Sutoyo Abadi
(Koordinator Kajian Politik Merah Putih)
Meminjam kata Sun Tzu: “Jika Anda mengenal musuh dan mengenal diri Anda sendiri, Anda tidak perlu takut akan hasil dari ratusan pertempuran. Kenali dirimu, kenali musuhmu. Seribu pertempuran, seribu kemenangan”.
Info siapa Bung LaNyala M Matalitti dengan melimpah narasi yang mengalir setiap hari sangat mudah di dapat. Arah dan tujuannya akan kemana mudah dideteksi. KAMI Lintas Provinsi melakukan backup karena arah perjuangannya senyawa dengan KAMI untuk menyelamatkan Indonesia.
Effendi Simbolon, dugaan kuat setiap ada info hanya di baca judulnya, berakibat fatal ketika melepas komentarnya.
Dalam olahraga bola basket ada beberapa teknik, mendekatkan seni dan teknik berpolitik, antara lain passing (mengoper) dan catching (menerima) bola dari rekan satu tim, harus ada dan kompak.
Simbolon bermain politik sendirian tanpa tim. Tidak mampu dan tidak paham membaca, menggiring dan mengarahkan bola politiknya akan kemana.
Politik dribbling harus memantulkan bola di lantai sambil berjalan atau berlari dengan cepat. Simbolon asal melempar pola.Tidak mampu melihat ke arah depan dan mengontrol bola dengan baik. Berakibat bola tersebut direbut oleh pemain tim lawan, memantul balik pada dirinya. Tidak mampu menguasai teknik shooting untuk menembakkan bola kearah ring lawan.
Politik dribbling bola harus ke arah ring sambil mengunci target. Simbolon asal melepas bola menjadi liar, tidak lagi sanggup mengendalikannya.Jangankan mendekati ring masih jauh dari ring harus terpental. Tiba tiba bola memantulkan rekam jejaknya yang berbau korupsi muncul ke media sosial.
Simbolon gagal melakukan politik pivot, melakukan gerakan memutar, untuk merebut simpati bahkan ahirnya energi politiknya membakar dirinya karena serangan balik dari lawan tidak bisa diatasi, karena tidak ada persiapan antisipasi akibatnya pertahan dirinya sangat rapuh dan keteteran.
Pertahanan diri untuk menerima pantulan balik sama sekali tidak ada karena asal bunyi (asbun). Ketika bola memantul semestinya sikap menangkap dan membukan bola tersebut dengan melompat. Saat seperti ini Simbolon kebingungan.
Politik screen jelas mentah jangankan mindungi teman melindungi dirinya sendiri tidak mampu dan ketika ada serangan balik pertahan kosong dan jebol berantakan.
Seni politik lay up tidak dikuasai yaitu menembak kawan dengan jarak jauh. Apalagi akan melakuka tembakan jarak dekat pasti melesat tanpa arah asal melepas bola.
Kalau sudah begini Simbolon akan kemana. Ketika ada kawan sesama wakil rakyat sedang berjuang karena ada masalah fundamental tentang konstitusi yang membajak kedaulatan rakyat, malah dleming tidak jelas juntrungannya.
Inilah gambaran wakil rakyat yang sedang mempertontonkan kedunguannya. Diduga kuat di DPR banyak simbolon sombong lainnya.
Anda terjebak karena kapasitas dan kualitas nya sendiri sebagai politisi asal asalan. Strategi tanpa taktik adalah jalan paling lambat menuju kemenangan. Taktik tanpa strategi adalah kebisingan sebelum kekalahan. Politisi tanpa taktik dan strategi bukan saja kekalahan tetapi politik dungu.
EDITOR: REYNA
Related Posts
Dalam Semangat Sumpah Pemuda Mendukung Pemerintah dalam Hal Pemberantasan Korupsi dan Reformasi Polri
Anton Permana dan Kembalinya Dunia Multipolar: Indonesia di Persimpangan Sejarah Global
Syahadah: Menjadi Saksi Dari Cahaya Yang Tak Bernama
Asap di Sekolah: Potret Krisis Moral Dalam Dunia Pendidikan
Presiden Prabowo Terima Pengembalian Rp13,5 Triliun dari Kejagung: Purbaya Datang Tergopoh-gopoh, Bikin Presiden Tersenyum
Api di Ujung Agustus (32) – Hari Cahaya Merah
Pengaduan Masyarakat atas Dugaan Korupsi Kereta Cepat Jakarta Bandung: KPK Wajib Usut Tuntas
Daniel M Rosyid: Reformasi Pendidikan
Budaya Kita Perwakilan Musyawarah, Mengapa Pilpres Mesti One Man One Vote
Keseimbangan Sistemik: Membaca Kritik Ferri Latuhihin Kepada Purbaya
พรมปูพื้นรถยนต์November 1, 2024 at 5:06 pm
… [Trackback]
[…] Read More Info here on that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/sutoyo-abadi-simbolon-terperangkap/ […]
Jaxx LibertyNovember 18, 2024 at 10:24 pm
… [Trackback]
[…] Info on that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/sutoyo-abadi-simbolon-terperangkap/ […]
camsNovember 19, 2024 at 11:19 am
… [Trackback]
[…] Read More here on that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/sutoyo-abadi-simbolon-terperangkap/ […]