Memahami Gagasan Dr Muhammad Najib: Renaisance of Islam (2)

Memahami Gagasan Dr Muhammad Najib: Renaisance of Islam (2)
Istana Alcazar Cordoba, Spanyol

Universitas di Andalusia

Bila kita arahkan pandangan kita ke masa lalu, ke Andalusia, maka terlihatlah betapa majunya peradaban Islam disana. Ilmu pengetahuan berkembang dengan pesat, begitu juga lembaga-lembaga pendidikan temasuk perpustakaan.

Sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan maka berdirilah universitas Islam pada setiap pusat kota, seperti Cordova. Dikota ini berdiri Universitas Cordova yang sangat berpengaruh.

Selain itu di kota Cordova ini berdiri lembaga pendidikan sebanyak 27 buah dan beberapa perpustakaan. Di samping pepustakaan pusat yang memiliki 400.000 buku terdapat pula perpustakaan-perpustakaan pribadi, khusunya yang dimiliki oleh para Kaifah (raja-raja kecil).

Universitas Granada yang didirikan oleh khalifah Banu Nasr yang ke tujuh dan pada masa Yusuf Abu Al- Halaj (1333-1354M ) berdiri pula universitas Sevill dan Malaga.

Pada setiap universitas tersebut dilengkapi dengan perpustakaan yang mempunyai sarana dan prasarana yang lengkap.

Perpustakaan lain adalah perpustakaan Al-Hakam dengan koleksi buku didalamnya mencapai 400.000 buah. Perpustakaan ini mempunyai katalog-katalog yang sangat teliti dan teratur yang mencapai 44 bagian. Di perpustakaan ini terdapat pula para penyalin buku yang cakap dan penjilid-penjilid buku yang mahir.

Perpustakaan–perpustakaan zaman tersebut tidak saja dilindungi dan ditopang oleh para khalifah, tetapi juga para raja-raja kecil yang juga ikut memberikan sumbangan untuk berdirinya perpustakaan-perpustakaan, sehingga banyak melahirkan perpustakaan pribadi, salah satunya adalah perpustakaan pribadi milik Mahmud Al Daulah ibn Fatik.

Beliau adalah seorang yang ahli dalam menulis dan kolektor besar, ia menghabiskan semua waktunya di perpustakaannya untuk membaca dan menulis. Hal inilah yang membawa beliau ke jenjang popularitas. Oleh karena itu keluarganya merasa sedemikian diabaikan, sehingga ketika ia meninggal, keluarganya berupaya untuk membuang buku-bukunya karena dibakar oleh kemarahan.

Para pelindung perpustakaan juga mencurahkan sebagian besar pemikirannya untuk desain, tata letak dan arsitektur perpustakaan agar masyarakat luas dapat menjangkau buku-buku dan fasilitas-fasilitas yang diperlukan dengan mudah.

Kebanyakan perpustakaan-perpustakaan tersebut ditempatkan di gedung yang dirancang secara khusus, dengan banyak ruangan untuk berbagai tujuan, galeri-galeri dengan rak buku, ruangan-ruangan untuk kuliah dan debat, termasuk juga ruangan-ruangan untuk hiburan musikal.

Semua ruangan berpermadani sehingga para pembaca dapat duduk diatasnya. Gorden-gordennya menciptakan suasana menyenangkan dan pengaturan ruangan menciptakan suhu yang sesuai.

Dilihat dari penataan koleksi, perpustakaan-perpustakaan zaman tersebut, pustakawan sudah menata buku berdasarkan klasifikasi ilmu pengetahuan tertentu. Mereka telah membuat sistem klasifikasi ilmu pengetahuan yang diterapkan untuk penataan buku di perpustakaan.

Diantara klasifikasi yang paling terkenal adalah yang dibuat oleh: Al-Kindi (801-973 M ), Al Farabi (wafat pada 950 M), Ibn Sina (980-1037 M), Al Ghazali (1058-1111M), Al-Razi (864-925 M) dan Ibnu Khaldun (1332-1403 M).

Para pustakawan pada umumnya memiliki kualitas yang benar-benar tinggi, di samping berfungsi sebagai pustakawan mereka juga sebagai penulis-penulis terkenal yang telah menerjemahkan karya-karya dari bahasa Yunani dan Persia, diantaranya Al Murthadha yang mengepalai perpustakaan, ia adalah seorang ’alim dan cukup besar pengaruhnya dikalangan cendikiawan.

Profesi pustakawan zaman itu memberikan kehormatan yang tinggi dan gaji yang cukup besar.

Para ulama dan khalifah, pada jaman itu memiliki perpustakaan yang isinya mencapai ribuan buku. Perpustakaan dan jumlah koleksi buku yang disimpan didalamnya, menjadi kebanggaan, simbul kecendekiaan, dan mendongkrak status sosial.

EDITOR: REYNA

 

 

 

Last Day Views: 26,55 K

3 Responses

  1. Memahami Gagasan Dr Muhammad Najib: Renaisance of Islam (4) - Berita TerbaruJuly 12, 2022 at 11:30 pm

    […] Memahami Gagasan Dr Muhammad Najib: Renaisance of Islam (2) […]

  2. พรมปูพื้นรถยนต์November 1, 2024 at 3:53 pm

    … [Trackback]

    […] Info to that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/memahami-gagasan-dr-muhammad-najib-renaisance-islam-2/ […]

  3. Sevink MolenDecember 4, 2024 at 11:58 am

    … [Trackback]

    […] Information to that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/memahami-gagasan-dr-muhammad-najib-renaisance-islam-2/ […]

Leave a Reply