Oleh: M Rizal Fadillah
Pemerhati Politik dan Kebangsaan
Dewan Jenderal adalah fitnah PKI kepada TNI untuk membenarkan percobaan kudeta yang diawali penculikan para Jenderal. Dilaporkan kepada Presiden Soekarno bahwa Dewan Jenderal akan melakukan kudeta kontra revolusioner pada hari Angkatan Bersenjata tangga 5 Oktober 1965.
Kini dalam konteks yang berbeda muncul istilah Dewan Kolonel yang dimaksudkan pada dukungan kader PDIP khususnya anggota DPR Fraksi PDIP untuk mengusung Puan Maharani sebagai Calon Presiden dari PDIP. Entah apakah terinspirasi dari Dewan Jenderal atau tidak, tetapi penamaan Dewan Kolonel menjadi menarik.
Polarisasi dukungan kader PDIP antara kandidat Puan Maharani dan Ganjar Pranowo telah membangun reaksi berupa Dewan Kopral untuk dukungan pada Ganjar Pranowo. Dewan Kolonel versus Dewan Kopral menjadi fenomena politik unik di internal PDIP. Hanya catatan pentingnya adalah bahwa Calon Presiden PDIP nantinya ditentukan oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri sang “Jenderal”.
Dewan Jenderal itu tentu PKI sentris, Dewan Kolonel adalah dukungan elit partai, kelas menengah dan atas. Fraksi di DPR. Dewan Kopral mengesankan pada dukungan arus bawah. Mungkin kelompok non mainstream di PDIP dan lingkungan sekitarnya.
Dewan Kolonel digagas Johan Budi dikomandani Bambang Wuryanto dan Utut Adianto. Ada juga nama Trimedya Panjaitan.
Sementara Dewan Kopral adalah pendukung Ganjar termasuk GP Mania. Menurut tokohnya Immanuel Ebenezer Dewan Kopral adalah “prajurit” masyarakat kebanyakan baik mahasiswa, buruh, tani, guru pendukung Ganjar Pranowo. Membangun citra komunitas yang tidak elitis.
Sekeras apapun konflik tetapi penamaan Dewan Kolonel dan Dewan Kopral menyinggung TNI dan hal itu dinilai tidak etis. Sebaiknya diubah penamaan pada yang lebih pada orientasi dukungan politik seperti Puan Mania atau Ganjarist atau lainnya. Lucu-lucuan juga boleh.
Ingatan publik dibawa ke arah peristiwa bulan September, bulan hitam di tahun 1965. Peristiwa menghalalkan segala cara, PKI memfitnah TNI dan memusuhi agama. Berlindung pada ideologi Pancasila untuk menggantikan ideologi Pancasila. Menjadikan Dewan Jenderal sebagai batu loncatan. Gotong royong kamuflase atas prinsip sama rata sama rasa. Indonesia sebagai proxi China.
Adakah Soekarno terpengaruh oleh bisikan PKI soal Dewan Jenderal ? Pengetahuan soal G 30 S PKI sebagaimana ucapan Ratna Sari Dewi di Wisma Yoso menjadi indikasi. Aneh Soekarno masih membela PKI setelah peristiwa pembunuhan para Jenderal 30 September 1965. Pada tanggal 6 September 1966 di depan delegasi Angkatan 1945, Soekarno menolak pemberantasan Komunis.
PKI memang licik dan gemar adu domba. Dulu PKI, kini PKI tanpa bentuk.
Bandung, 25 September 2022
EDITOR: REYNA
Related Posts

Dalam Semangat Sumpah Pemuda Mendukung Pemerintah dalam Hal Pemberantasan Korupsi dan Reformasi Polri

Anton Permana dan Kembalinya Dunia Multipolar: Indonesia di Persimpangan Sejarah Global

Syahadah: Menjadi Saksi Dari Cahaya Yang Tak Bernama

Asap di Sekolah: Potret Krisis Moral Dalam Dunia Pendidikan

Presiden Prabowo Terima Pengembalian Rp13,5 Triliun dari Kejagung: Purbaya Datang Tergopoh-gopoh, Bikin Presiden Tersenyum

Api di Ujung Agustus (32) – Hari Cahaya Merah

Pengaduan Masyarakat atas Dugaan Korupsi Kereta Cepat Jakarta Bandung: KPK Wajib Usut Tuntas

Daniel M Rosyid: Reformasi Pendidikan

Budaya Kita Perwakilan Musyawarah, Mengapa Pilpres Mesti One Man One Vote

Keseimbangan Sistemik: Membaca Kritik Ferri Latuhihin Kepada Purbaya



saคาสิโนOctober 26, 2024 at 6:47 pm
… [Trackback]
[…] Find More Info here to that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/dewan-jenderal-dan-dewan-kopral/ […]
cam modelsNovember 17, 2024 at 12:50 am
… [Trackback]
[…] Find More on on that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/dewan-jenderal-dan-dewan-kopral/ […]
chat roomsNovember 21, 2024 at 5:34 am
… [Trackback]
[…] There you will find 80747 more Information on that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/dewan-jenderal-dan-dewan-kopral/ […]
ventilatoare profesionaleNovember 26, 2024 at 11:56 am
… [Trackback]
[…] Info on that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/dewan-jenderal-dan-dewan-kopral/ […]
top modelsDecember 17, 2024 at 12:13 am
… [Trackback]
[…] Info on that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/dewan-jenderal-dan-dewan-kopral/ […]
sensualDecember 18, 2024 at 9:45 pm
… [Trackback]
[…] Find More to that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/dewan-jenderal-dan-dewan-kopral/ […]