Marwan Bisara: Serangan Israel di Jenin Tepi Barat merupakan pertanda akan datangnya “tahun aneksasi”

Oleh: Marwan Bishara

Marwan Bishara adalah seorang penulis yang banyak menulis tentang politik global dan secara luas dianggap sebagai otoritas terkemuka dalam kebijakan luar negeri AS, Timur Tengah, dan urusan strategis internasional. Sebelumnya, ia adalah seorang profesor Hubungan Internasional di Universitas Amerika di Paris.

Serangan di Jenin dimulai dengan upaya untuk menghancurkan semangat dan psikologi warga Palestina dengan mempermalukan mereka, dengan memastikan bahwa mereka tetap takut akan apa yang akan terjadi, dengan memastikan bahwa mereka tidak memiliki stabilitas dan bahwa mereka tidak memiliki kemakmuran.

Dan itu membuka jalan bagi potensi peningkatan pembangunan permukiman dan meningkatkan peluang aneksasi di masa mendatang atas sebagian besar wilayah Palestina ke Israel.

Sekarang, beberapa pejabat Israel menyebut tahun 2025 sebagai tahun aneksasi – mereka pikir ada peluang di sini.

Di satu sisi, warga Palestina hancur dan tidak bersatu. Otoritas Palestina bertekuk lutut – pada dasarnya dipermalukan dan lemah. Hamas telah terdegradasi di Gaza dan tidak memiliki banyak pengaruh di Tepi Barat.

Dan pemerintahan Trump cukup mendukung aneksasi. Duta Besar Amerika untuk Israel, Mike Huckabee, adalah seorang Zionis Kristen yang tidak percaya bahwa Palestina diduduki.

Sulit dibayangkan, tetapi kita mungkin akan memiliki pemerintahan AS baru yang mungkin lebih buruk daripada pemerintahan genosida sebelumnya.

SUMBER: ALJAZEERA
EDITOR: REYNA

Related Posts