PBB mengonfirmasi penarikan AS dari “Perjanjian Iklim Paris” untuk menekan pemanasan global

“Kami menegaskan kembali komitmen kami terhadap Perjanjian Paris dan mendukung semua upaya efektif untuk membatasi kenaikan suhu global hingga 1,5 derajat Celsius,’ kata juru bicara

​​​​​​HAMILTON, Kanada – PBB pada hari Selasa mengonfirmasi pemberitahuan resmi AS tentang penarikannya dari Perjanjian Iklim Paris.

“AS telah memberi tahu Sekretaris Jenderal (Antonio Guterres) tentang penarikannya dari Perjanjian Paris pada tanggal 27 Januari tahun ini,” kata juru bicara PBB Stephane Dujarric dalam sebuah konferensi pers.

Presiden AS Donald Trump awalnya menarik AS dari perjanjian iklim pada tahun 2019. Namun, mantan Presiden Joe Biden dengan cepat kembali menyetujui perjanjian tersebut pada hari pertamanya menjabat.

Segera setelah pelantikannya, Trump menandatangani perintah eksekutif untuk kembali menarik AS dari perjanjian tersebut.

Mengingat bahwa perjanjian tersebut awalnya ditandatangani oleh AS pada 22 April 2016, Dujarric mengatakan, “Namun, negara tersebut menarik diri pada 4 November 2020, sebelum bergabung kembali pada 19 Februari 2021.”

“Menurut Pasal 28, paragraf dua, perjanjian Paris, penarikan diri Amerika Serikat akan berlaku pada 27 Januari 2026,” kata Dujarric.

Ia menekankan komitmen global terhadap aksi iklim, dan berkata: “Kami menegaskan kembali komitmen kami terhadap Perjanjian Paris dan mendukung semua upaya efektif untuk membatasi kenaikan suhu global hingga 1,5 derajat Celsius.”

EDITOR: REYNA

Related Posts