Ada ‘Ratu’ Batu Bara di Kaltim Kantongi Rp2,5 Triliun Sebulan, Komisi VII: Tangkap Dia

Ada ‘Ratu’ Batu Bara di Kaltim Kantongi Rp2,5 Triliun Sebulan, Komisi VII: Tangkap Dia
Ilustrasi batubara curah siap diangkut dengan kapal tongkang

JAKARTA – Terungkap ada ‘ratu’ batu bara di Kalimantan Timur (Kaltim). Siapa dia?

Hal ini terungkap saat Menteri ESDM Arifin Tasrif melakukan rapat kerja dengan Komisi VII DPR.

Rapat kerja ini diwarnai perdebatan panas antara Menteri ESDM dengan Anggota Komisi VII Muhammad Nasir.

Nasir mengkritik pemerintah yang tidak becus mengawasi tambang batu bara. Dia menyebut, ada sosok ‘Ratu Batu Bara’ yang kerap mengambil hasil tambang tersebut dan tidak melaporkannya ke pemerintah.

“Ada siapa ini namanya tadi, produksi 1 juta (ton) per bulan, tapi enggak laporan ke ESDM. Namanya Tan Paulin. Saya bilang, tangkap orang ini, siapa yang lindungi orang ini?” ujar Nasir dalam rapat, Kamis (13/1/2022).

Menurutnya, ulah pemain tersebut membuat infrastruktur di Kalimantan Timur rusak. “Waktu kita kunjungan Kalimantan Timur ini yang dibicarakan. Gara-gara dia infrastruktur yang dibangun Pemda rusak semua,” tegasnya.

Nasir mengatakan, uang yang dihasilkan dari penjualan batu bara tersebut jumlahnya fantastis hingga Rp2,5 triliun.

“Dan saya lihat nih Menteri ESDM santai-santai saja melihat hal ini,” katanya.

Lantas, omongan Nasir dipotong oleh Arifin. Menurutnya, Nasir tidak berbicara sesuai fakta. “Saya rasa Bapak harus bicara yang betul-betul sesuai fakta,” ujarnya.

Nasir membalas dengan menegaskan dirinya memiliki fakta terkait hal itu.

“Saya benar ini, Pak,” sahutnya dengan nada meninggi.

“Ya, tapi Bapak yang lain-lain itu harap pakai bahasa yang benar,” katanya.

Melihat debat yang makin memanas, Ketua Komisi VII Sugeng Supartowo menengahi Arifin dan Nasir.

“Sebetulnya message-nya sudah sampai, serahkan apa yang disampaikan tadi. Hal-hal lain saya kira yang memang tidak pada proporsinya, mohon maaf, tadi sudah dikemukakan tentang penyimpangan-penyimpangan di lapangan dan memang harus segera ditindaklanjuti,” katanya.

EDITOR : REYNA

Last Day Views: 26,55 K