Agus Mualif: Lahirnya Kristen, Bukan Nasrani (Bagian-2)

Agus Mualif: Lahirnya Kristen, Bukan Nasrani (Bagian-2)
Agus Mualif Rohadi

Penulis Kitab Kisah Para Rasul menyebutkan pada pasal 7 : 59 – 60, dengan tanpa didahului penjelasan mengenai asal usul informasinya, menuliskan perkataan Stevanus sebelum menemui kematiannya yaitu “ Ya Tuhan Yesus terimalah roh ku “.

Kemudian sambil berlutut Stevanus berkata “ Tuhan, janganlah tanggungkan dosa ini kepada mereka “.

Penulis Kitab Kisah Para Rasul dengan demikian telah menjadikan Stevanus sebagai Imam Nashara Awal yang menjadikan Yesus sebagai Tuhan, sekaligus sebagai martir Nashara Awal yang berasal dari kelompok gentile yang berasal dari yahudi diaspora.

Mengingat tidak dijelaskan asal usul perkataan tersebut, maka menjadi agak sulit dicerna bahwa Stevanus sebagai imam Nashara Awal telah berubah keimanannya dengan menyebut Yesus sebagai Tuhan, karena saat itu kitab injil yang digunkan para imam Nashara Awal adalah injil Hawariyyun yaitu Injil Barnabas yang tidak menyebutkan Yesus sebagai Tuhan.

Saat peristiwa itu, Injil 4 evangelic Matius, Markus, Lukas dan Yohanes bahkan belum ditulis.

Kitab Kisah Para Rasul pada pasal 8 : 1a, suatu ayat yang dapat dianalisa sebagai ayat sisipan, karena ditulis dengan 8 : 1a, tidak seperti kebanyakan ayat lainnya yang berupa angka yang berurutan tanpa ada angka yang ditambahkan huruf.

Ayat tersebut menuliskan bahwa Saulus berada di dekat peristiwa tersebut, dan tidak dijelaskan apakah ikut melempar batu atau tidak.

Namun dapat dianalisa maksud penulisan ayat tersebut adalah informasi tentang perkataan Stefanus menjelang kematiannya dikesankan bersumber dari Saulus. Meskipun tidak disebutkan Saulus telah mendengar perkataan tersebut, namun dapat diterjemahkan menjadi sumber penulisan ayat tentang perkataan Stefanus tersebut.

Akibat peristiwa pembunuhan Stefanus itu, maka kejadian itu menyulut kerusuhan berantai. Penduduk Yerusalem termasuk Saulus mengejar kaum gentile penganut Nashara Awal.

Namun kebanyakan mereka telah melarikan diri tersebar ke berbagai wilayah Yudea dan Samaria, kota Antiokia, Siprus dan Fenesia sejak Stefanus di gelandang keluar kota yerusalem untuk dilempari batu sehingga meninggal.

Kaum Yahudi dan Saulus memasuki rumah rumah mereka, jika menemukan orang yang tidak sempat melarikan diri maka dibunuh atau ditangkap untuk dipenjara.

Pelarian kaum gentile dan pembunuhan tersebut menunjukkan bahwa saat itu kaum yahudi terutama di wilayah Yudea belum bisa sepenuhnya dapat menerima keyakinan Nashara Awal sehingga menjadikan kaum gentile sebagai sasaran ketidak senanganny

Berikutnya

Last Day Views: 26,55 K

4 Responses

  1. สล็อตวอเลท ฝากถอนไว ไม่ต้องแจ้งสลิปJanuary 3, 2025 at 7:34 pm

    … [Trackback]

    […] There you can find 92251 additional Info on that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/agus-mualif-lahirnya-kristen-bukan-nasrani-bagian-2/ […]

  2. pgslotJanuary 8, 2025 at 8:21 pm

    … [Trackback]

    […] Here you will find 37549 additional Info on that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/agus-mualif-lahirnya-kristen-bukan-nasrani-bagian-2/ […]

  3. herbal productsJanuary 15, 2025 at 10:44 pm

    … [Trackback]

    […] There you can find 81573 additional Info on that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/agus-mualif-lahirnya-kristen-bukan-nasrani-bagian-2/ […]

  4. WOT TriggerJanuary 21, 2025 at 7:40 am

    … [Trackback]

    […] Information on that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/agus-mualif-lahirnya-kristen-bukan-nasrani-bagian-2/ […]

Leave a Reply