ZONASATUNEWS.COM, NGAWI – Dewan Pimpinan Cabang Asosiasi Pengacara Syariah Indonesia (DPC APSI) Ngawi Jawa Timur melakukan aksi solidaritas atas rekan seprofesinya sebagai advokat, yang merasa diintimidasi. Hal itu dikatakan oleh koordinator aksi solidaritas Siti Qomariyatun 27 Desember 2021 pada ZONASATUNEWS
Aksi solidaritas tersebut dilakukan di Tugu Perempatan Jalan Raya Kartonyono Kabupaten Ngawi Jawa Timur. Mereka mengecam keras atas tindakan pengrusakan dan intimidasi kepada profesi advokat.
“Mengecam segala bentuk tindakan pengrusakan dan intimidasi terhadap profesi advokat yang menjalankan profesinya” tulisan pada banner yang mereka bentangkan di perempatan Tugu Kartonyono Ngawi.
APSI Ngawi selain mengecam keras juga meminta kepada pihak yang berwajib melakukan pengusutan atas adanya tindakan intimidasi kepada profesi advokat saat menjalankan tugas.
“Kami meminta kepada Polres Madiun untuk segera mengusut tuntas peristiwa dan memproses hukum pelakunya, termasuk dalang atau aktor intelektual dibaliknya,” kata Siti
Siti juga menjelaskan, profesi advokat adalah penegak hukum yang setara dengan polisi dan jaksa yang dalam menjalankan profesinya dilindungi undang-undang.
“Maka tidak dibenarkan tindakan premanisme, kekerasan, kriminal atau teror yang membahayakan fisik dan psikis pengacara,” tegasnya.
DPC APSI Ngawi menjelaskan terkait aksi solidaritas yang dilakukan di Ngawi merupakan bentuk dukungan kepada rekan seprofesinya yang berada di Kabupaten Madiun.
Siti Qomariyatun menuturkan mengenai kronologi yang dialami oleh rekan kerjanya di kabupaten Madiun tersebut.
Pada tanggal 23 Desember 2021 advokat Ridho Azis diundang pihak panitia pemilihan kepala desa (Pilkades) Desa Klorogan Kecamatan Geger Kabupaten Madiun.
“Ridho Aziz masuk kantor desa, mobil yang diparkir di lapangan kantor desa di rusak orang tidak di kenal, bamper rusak dan ban kempes,” tutur Siti
“Di dalam ruangan Ridho di kepung puluhan pendukung calon kades suara terbanyak,” tambahnya.
EDITOR : REYNA
Related Posts
Kekalahan PKS di Pilkada 2024: Efek Kecewa Pendukung Anies??
Andra Soni, ‘Korea’ yang Melenting Terpilih Jadi Gubernur Banten Melalui Strategi Dasco
Pelajaran Dari Pilkada Yogya
Pilkada Depok: Supian Suri Unggul 53,19 Persen
Antisipasi Potensi Antrian, TPS 29 Harjamukti Berinovasi Tambah Bilik
Pesan Presiden Prabowo Untuk Pilkada Serentak: “Jaga Persatuan, Pilih dengan Bijak”
Pilkada Serentak Hari Ini: Dinamika dan Fakta Menarik
Suara Anak Jawa Timur : Wahai Ayah Bunda Calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Beri Kami Layanan Pendidikan yang Layak dan Ramah Tanpa Kekerasan
Organisasi massa relawan kemanusiaan Wanarescue mendukung pasangan FREN nomor urut 2
Diluar Prediksi 02 FREN Senam Bersama Ratusan Warga Kelurahan Bujel
สล็อตเว็บตรง แจกสูตรลับแตกยับ ยิ่งปั่นยิ่งได้เงินJanuary 19, 2025 at 1:54 am
… [Trackback]
[…] Find More Info here on that Topic: zonasatunews.com/nusantara/dpc-apsi-ngawi-kami-minta-polres-madiun-usut-tuntas-kasus-intimidasi-advokad/ […]
GraphicsJanuary 24, 2025 at 4:42 pm
… [Trackback]
[…] Find More on that Topic: zonasatunews.com/nusantara/dpc-apsi-ngawi-kami-minta-polres-madiun-usut-tuntas-kasus-intimidasi-advokad/ […]