Oleh: Yudhie Haryono
Forum Negarawan bekerjasama dengan Foko (Forum Komunikasi Purnawirawan TNI-Polri) dengan jernih dan kepala dingin mendiskusikan antisipasi dan reaksi terhadap Keputusan Presiden Nomor 17 Tahun 2022.
Tema ini penting karena Presiden Jokowi telah menyampaikan bahwa pemerintah terus berusaha memulihkan hak-hak korban pelanggaran HAM berat secara adil dan bijaksana tanpa meniadakan penyelesaiaan secara yudisial. Pemerintah juga terus berupaya agar pelanggaran HAM Berat tidak akan terjadi di Indonesia.
Diskusi ini penting karena enam hal: Pertama, forum negarawan melihat bahwa setiap keppres harus dikeluarkan dengan cermat dan tepat. Kedua, persoalan HAM Berat itu sangat sensitif. Ketiga, hendaknya tidak disimplifikasi hanya sebagai usaha “santunan pada korban.” Keempat, perlu refleksi dan proyeksi dalam pengelolaan negara agar tetap sesuai konstitusi. Kelima, tidak menjadikan topik ini sebagai jualan dan kampanye para pihak. Keenam, diskursus HAM Berat harus di bawah kepentingan dan kedaulatan nasional.
Dengan enam argumen itu, forum negarawan berharap agar negara tetep teguh netral dan memihak yang lemah. Dengan prinsip melindungi segenap tumpah darah maka pemerintah harus terus mencari penyelesaian yang adil dan beradab.
Pemerintah harus terus mencari langkah yang berarti bagi pemulihan luka sesama anak bangsa, guna memperkuat kerukunan nasional dalam kerangka Pancasila di Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Forum Negarawan meminta warga negara agar tidak terprovokasi isu yang beredar dengan menyebut bahwa Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 17/2022 untuk menghidupkan lagi Partai Komunis Indonesia (PKI) dan pahamnya serta membolehkan liberalisme dan warisannya. Sebab, sudah jelas bahwa dua paham itu haram hadir di antara kita.
Singkatnya, kita semua harus terus fokus pada upaya pemulihan bagi korban dan keluarganya serta memastikan langkah untuk mencegah pelanggaran HAM Berat tidak terulang lagi dan diproduksi kembali di masa yang akan datang.
EDITOR: REYNA
Related Posts

Perang Dunia III di Ambang Pintu: Dr. Anton Permana Ingatkan Indonesia Belum Siap Menghadapi Guncangan Global

Dr. Anton Permana: 5 Seruan Untuk Presiden Prabowo, Saat Rakyat Mulai Resah dan Hati Mulai Luka

Menyikapi UUD 18/8/1945

Rocky Gerung: 3 Rim Karatan di Kabinet Prabowo

Novel “Imperium Tiga Samudra” (Seri 2) – Langit di Atas Guam

Setahun Rezim Prabowo, Perbaikan atau Kerusakan Menahun?

Serial Novel “Imperium Tiga Samudra” (1) – Peta Baru di Samudra Pasifik

Dalam Semangat Sumpah Pemuda Mendukung Pemerintah dalam Hal Pemberantasan Korupsi dan Reformasi Polri

Anton Permana dan Kembalinya Dunia Multipolar: Indonesia di Persimpangan Sejarah Global

Syahadah: Menjadi Saksi Dari Cahaya Yang Tak Bernama



weight loss productsNovember 24, 2024 at 1:05 pm
… [Trackback]
[…] Here you can find 54352 additional Information on that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/forum-negarawan-mendalami-kepres-no-17-2022/ […]
InfoJanuary 25, 2025 at 2:14 am
… [Trackback]
[…] There you can find 43949 additional Information on that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/forum-negarawan-mendalami-kepres-no-17-2022/ […]