Guru Besar Cakra Kembang Yogyakarta Temukan Energi Memperkuat Kekebalan Tubuh Lawan Corona

Guru Besar Cakra Kembang Yogyakarta Temukan Energi Memperkuat Kekebalan Tubuh Lawan Corona
Bambang Widodo, Guru Besar dan pendiri perguruan Cakra Kembang Gunugkidul Yogyakarta

BAKSOS PERGURUAN CAKRA KEMBANG YOGYAKARTA

MEMPERKUAT KEKEBALAN (IMUNITAS) TUBUH MELAWAN

VIRUS CORONA

Wabah virus corona atau yang disebut Covid-19 merupakan wabah yang belum ditemukan obatnya hingga kini. Satu-satunya penawar yang dikenal adalah antibodi yang ada dalam tubuh manusia itu sendiri. Antibodi akan melawan virus corona yang masuk dalam tubuh. Bila antibodi itu menang melawan virus corona, maka orang akan sembuh. Bila antibodi kalah, orang akan meninggal.

Prihatin dengan kondisi yang dihadapi masyarakat, Bambang Widodo, Guru Besar dan Pendiri Perguruan Cakra Kembang Gunungkidul Yogyakarta, mencoba mencari jawaban atas masalah ini. Setelah berhari-hari berusaha, dia berhasil mendapatkan “simbul energi” khusus untuk memperkuat ketahanan tubuh (imunitas) manusia.

Simbul energi itu, Bambang menerangkan, merupakan “password” atau kunci untuk mengaskses energi. Dialam semesta ini banyak sekali jenis-jenis energi, dengan fungsi dan kegunaan berbeda-beda.

“Yang kami temukan ini adalah Energi khusus untuk memperkuat kekebalan (imunitas) tubuh. Enerdi ini halus, kuat dan cerdas (smart energy).Saat energi ini masuk dalam tubuh orang, energi ini akan membantu tubuh memproduksi antibodi secara maksimal,”ujar Bambang.

Smart Energy untuk melawan Covid-19

Bambang juga menerangkan, energi yang ditemukan ini memang secara khusus untuk menghadapi wabah Corona. Energi ini kuat tetapi sangat halus, aman dan cerdas, bisa digunakan untuk semua orang dari segala umur (Smart Energy). 

Dia berharap bisa membantu masyarakat dengan cara mentransfer energi ini kepada sebanyak mungkin orang. Baik yang belum terkena corona maupun yang sudah terinveksi.

“Yang belum terinveksi akan mencegah lebih awal. Bagi yang sudah terinveksi, akan membantu tubuhnya memproduksi zat antibodi secara maksimal. Sehingga tubuhnya dapat mengalahkan virus dan sembuh.” jelasnya.

Smart energy bisa transfer jarak jauh

Mengingat kondisi saat ini tidak memungkinkan mentransfer dengan kontak langsung. Maka, Bambang dan timnya telah menemukan metode untuk mentransfer energi itu “jarak jauh”. Lebih aman karena tidak perlu kontak langsung. Dan juga sangat praktis praktis disaat semua orang “harus dirumah’.

Jadi, dimanapun posisi orang, energi tetap dapat ditransfer secara maksimal, tidak terkendala karena jarak.

“Ya memang energi ini sangat cerdas. Dapat ditransfer kepada siapapun, dimanapun, dan kapan pun,” ungkap Bambang.

Bagaimana cara mengikuti?

Ternyata sangat praktis. Orang cukup mengirimkan data pasien ke nomor WA yang tersedia.

“Nama dan alamat harus jelas, untuk memastikan energi tidak salah terkirim. Sedangkan umur dan tatus untuk mengukur kadar energi yang harus diberikan. Untuk yang sudah positif inveksi tentu memerlukan kadar energi yang lebih besar dibandingkan yang belum,” paparnya.

Setelah data terkirim, jadwal transfer energi akan dilakukan 1 hari berikutnya pada pukul 19.30 waktu setempat. Tidak perlu konfirmasi ulang, pasti akan dikirimkan 1 hari berikutnya.

Posisi saat menerima transfer energi : duduk telapak tangan menghadap keatas

Posisi duduk saat proses transfer energi

Itu tanda-tanda secara umum, tetapi bisa saja orang tidak merasakan apa-apa. Menurut Bambang hal itu karena kepekaan setiap orang tidak sama.

“Bila tidak merasakan apapun, pasien tidak usah khawatir,mungkin kurang peka saja.Setelah masuk, selanjutnya energi itu akan terus bekerja didalam tubuh untuk membantu memperkuat pembentukan antibodi secara maksimal,” jelasnya.

Baksos sampai 30 April 2020

Saat ditanya biaya Bambang menjawab sampai tanggal 30 April 2020, pihaknya tidak memungut biaya. Dia menggratiskan biaya sebagai bentuk kepedulian dan membantu sesama.

” Ya, kami adakan baksos sampai tanggal 30 April 2020. Selama baksos Ini kami tidak memungut biaya. Ini sebagai bentuk kepedulian dan membantu sesama. Setelah itu nanti kita lihatlah, bagaimana dampaknya. Kalau bagus tentu akan kita teruskan program ini,” katanya.

Editor : Setyanegara

Last Day Views: 26,55 K

6 Responses

  1. Ungkap Rahasia Virus Corona, Ilmuwan Shi Zhengli Langsung Dilenyapkan Pemerintah China - Berita TerbaruApril 19, 2020 at 8:26 am

    […] Guru Besar Cakra Kembang Yogyakarta Temukan Energi Memperkuat Kekebalan Tubuh Lawan Corona […]

  2. Kebohongan China Terbongkar, Penyebab Virus Bukan Dari Pasar Hewan Wuhan, Tapi Dari Lab Yang Bocor - Berita TerbaruApril 19, 2020 at 8:44 am

    […] Guru Besar Cakra Kembang Yogyakarta Temukan Energi Memperkuat Kekebalan Tubuh Lawan Corona […]

  3. Anton Permana : Untuk Said Didu, Luhut dan Kita - Berita TerbaruApril 19, 2020 at 9:03 am

    […] Guru Besar Cakra Kembang Yogyakarta Temukan Energi Memperkuat Kekebalan Tubuh Lawan Corona […]

  4. Prof. Robinson: Pemimpin Indonesia Lemah, Tak Kompeten, Tak Berkelas - Berita TerbaruApril 19, 2020 at 9:20 am

    […] Guru Besar Cakra Kembang Yogyakarta Temukan Energi Memperkuat Kekebalan Tubuh Lawan Corona […]

  5. nova8899 พนันออนไลน์ เว็บตรงOctober 25, 2024 at 8:47 am

    … [Trackback]

    […] Read More Information here on that Topic: zonasatunews.com/nasional/guru-besar-cakra-kembang-yogyakarta-temukan-energi-memperkuat-kekebalan-tubuh-lawan-corona/ […]

  6. pgslotJanuary 5, 2025 at 7:48 pm

    … [Trackback]

    […] Read More here to that Topic: zonasatunews.com/nasional/guru-besar-cakra-kembang-yogyakarta-temukan-energi-memperkuat-kekebalan-tubuh-lawan-corona/ […]

Leave a Reply