Rihlah Peradaban, Perjalanan Penuh Makna Di Turki Dan Spanyol (Seri-27): Menara AdzanBerganti Lonceng Gereja

Rihlah Peradaban, Perjalanan Penuh Makna Di Turki Dan Spanyol (Seri-27): Menara AdzanBerganti Lonceng Gereja
Menara Masjid Sevilla, konon kalau adzan naik ke menara dengan menaiki kuda seperti tong setan.

Tulisan berseri ini diambil dari buku menarik berjudul “Rihlah Peradaban, Perjalanan Penuh Makna di Turki dan Spanyol” yang ditulis oleh Biyanto, Syamsudin, dan Siti Agustini. Ketiganya adalah fungsionaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur.

Buku ini mengisahkan perjalanan di Turki dan Spanyol, dua tempat yang penuh dengan memori kejayaan Islam dimasa lalu. Buku ini sangat menarik. Selamat mengikuti serial ini.

Buku ini mengisahkan perjalanan di Turki dan Spanyol, dua tempat yang penuh dengan memori kejayaan Islam dimasa lalu. Buku ini sangat menarik. Selamat mengikuti serial ini.

Cover buku Rihlah Peradaban

SERI-27

Jejak peradaban Islam di Sevilla, salah satu kota di Provinsi Andalusia, yang juga diubah oleh Kaum Kristen adalah La Giralda. Menurut Mahardy Purnama, La Giralda bahkan menjadi lagu yang selalu dinyanyikan oleh suporter sepak bola Sevilla.

Kebanggaan terhadap adanya menara lonceng di Sevilla (https://wahdah.or.id, diakses pada 18 November 2022). Berikut kutipan lagu yang syairnya menyebut La Giralda itu:

Y es por eso que hoy vengo a verte
(Itulah alasan saya datang melihatmu)
Sevillista seré hasta la muerte
(Saya sevillista sampai mati)

La Giralda presume orgullosa
(Giralda dengan bangga)
De ver al Sevilla en el Sánchez Pizjuán
(Melihat Sevilla di Sanchez Pizjuan).

Ternyata lagu tersebut merupakan Himne FC Sevilla yang sudah menjuarai Liga Eropa sebanyak lima kali. La Giralda atau menara lonceng di Sevilla ini dulunya adalah menara adzan dari Masjid Agung Sevilla.

Masjid kebanggaan umat Islam ini dibangun oleh Sultan Abu Ya’qub Yusuf bin Abdul Mun’im, penguasa kedua Dinasti Al-Muwahhidun, pada tahun 1172 M dan baru selesai pada tahun 1198 M.

Pada zaman kuno, Sevilla bernama Hispalis. Setelah Andalusia dikuasai umat Islam, Hispalis diubah menjadi Isybiliyah. Namun demikian, orang Eropa hingga kini lebih suka menyebutnya dengan nama Sevilla.

Jejak Islam di Sevilla

Umat Islam memasuki kota yang terletak di bagian selatan Semenanjung Iberia ini pada tahun 712 M. Proses penaklukan Sevilla dilakukan bala tantara Muslim dari Dinasti Umawiyah di bawah pimpinan Musa bin Nushair.

Pada masa Gubernur Abdul Aziz bin Musa bin Nushair, kota bernama Hispalis ini diganti menjadi Isybiliyah. Ia menjadikannya sebagai ibukota pemerintahan Islam di Andalusia.

Dalam blog yang dimiliki Purnama, dijelaskan bahwa Bangsa Viking sempat menjarah kota ini pada tahun 844 selama 42 hari. Mereka masuk melalui Sungai Guadalquivir.

Peristiwa ini terjadi pada masa Khalifah Abdurrahman II. Pasukan Islam berhasil mengalahkan mereka, setelah pertempuran terjadi selama 100 hari.

Sebanyak 35 dari 45 kapal Viking berhasil ditenggelamkan. Sepuluh
tahun kemudian mereka kembali datang, namun berhasil dipukul mundur (http://moslempurnama.blogspot.com/2017/10, diakses pada 18 November 2022).

Sevilla mencapai masa keemasannya pada masa Khalifah Abdurrahman III. Namun setelah pemerintahan Dinasti Umayah runtuh, Sevilla memisahkan diri dari pemerintahan pusat di Cordoba. Selanjutnya, Sevilla dipimpin oleh Hakim Agung Muhammad bin Ismail bin Abbad sejak tahun 1023.

Pada 1091, Sevilla -kota yang terletak di tepi Sungai Guadalquivir- ini kembali berganti kekuasaan. Yakni, dari Dinasti Abbadiyah ke Dinasti Al-Murabithun (Almoravid), yang cukup lama berkuasa.

Penguasa dinasti ini yang terkenal adalah Yusuf bin Tasyfin. Dia yang mendirikan Daulah Al-Murabithun di Andalusia, setelah menyeberang dari Marakesy di Afrika Utara. Mereka mempertahankan Sevilla dari serangan kaum Salib pimpinan Raja Alfonso dari Kastilla.

Masjid Agung yang diubah oleh Raja Ferdinand III menjadi Katedral Sevilla.

Setelah Daulah Al-Murabithun berakhir, kota ini dikuasai oleh Dinasti Al-Muwahhidun (Almohad) pada tahun 1145. Dinasti ini yang membangun Istana “La Buhaira” dan Menara “Giralda”.

Untuk Istana “La Buhaira”, deskripsinya tidak banyak dijelaskan dalam sejarah. Sedangkan Menara Giralda, selain sebagai menara adzan, juga dimanfaatkan kaum Muslimin sebagai observatorium astronomi.

Namun seabad kemudian, akhirnya Dinasti Al￾Muwahhidun harus melepaskan Sevilla ke Raja Ferdinand III pada tahun 1248 M. Hal itu terjadi setelah kota Sevilla dikepung selama enam belas bulan.

Runtuhnya Dinasti Al-Muwahhidun di Sevilla merupakan akhir pemerintahan Islam di kota itu, sejak kedatangan Islam di masa Musa bin Nushair pada 712 M.

Konon, menjelang kejatuhan Sevilla ke Pasukan Kristen Spanyol, kaum Muslimin berniat membumihanguskan Masjid Agung Sevilla beserta Giralda. Kaum Muslimin tidak ingin bangunan yang indah itu jatuh ke tangan musuh. Namun Pangeran Alfonso X mengancam; jika bangunan itu dibumihanguskan, maka seluruh kaum Muslimin Sevilla akan dibunuh.

Pada 1248 Raja Ferdinand III mengubah Masjid Agung menjadi Katedral Sevilla. Katedrah itu diberi nama Santa Maria de la Sede (https://www.
republika.co.id/berita/q048le313, diakses pada 18 November 2022).

Sedangkan menaranya dengan tinggi 96 meter, yang biasanya digunakan untuk mengumandangkan adzan, dijadikan lonceng besar. Kabarnya, di menara inilah Nicolas Copernicus mengkaji khazanah astronomi yang ditinggalkan Raja Alfonso X, berjudul “Tablas Astronomicas Alfonsies”.

Baca Juga:

Adzan di Menara Giralda

La Giralda secara fisik merupakan menara yang besar, kokoh, dan tinggi. Terbayang bagaimana muadzin saat itu ketika hendak mengumandangkan adzan. Berbagai referensi belum ada yang menjelaskan tentang hal tersebut.

Keterangan justru diperoleh dari tour leader Rihlah Peradaban PWM Jawa Timur, yakni Yasin Maymir. Ia menjelaskan bahwa untuk mengumandangkan adzan shalat lima waktu, muadzin harus berkuda dari bawah ke atas.

Dengan ketinggian 96 meter, muadzin harus piawai dalam memacu
kuda hinga naik ke menara. Bisa disamakan dengan piawainya seorang pengendara motor untuk bersepeda dalam tong setan. Ia harus naik ke atas dan bersepeda dengan mengitari tong atau drum tersebut. Masya Allah!

Apabila hal tersebut memang demikian, sungguh hebat kemampuan berkuda muadzin Masjid Agung Sevilla ini. Ia pasti memiliki fisik yang kuat, besar, dan terlatih. Tidak hanya itu, ia juga memiliki kekuatan suara yang keras dan merdu.

Pada zaman tersebut belum bisa dipastikan ada tidaknya pengeras suara. Dengan demikian muadzin akan mengeluarkan tenaga untuk dapat mengumandangkan adzan dengan volume suara yang keras. Hal itu dilakukan agar kaum Muslimin dapat mendengarkan panggilan shalat.

Menara Masjid Sevilla, konon kalau adzan naik ke menara dengan menaiki kuda seperti tong setan.

Kanoute Bangun Masjid Pertama di Sevilla

Pesepakbola Perancis kelahiran Mali Frederick Kanoute yang juga seorang Muslim taat pun tergerak hatinya untuk membangun kembali peradaban Islam di Sevilla. Pesepakbola yang pernah meraih penghargaan sebagai Pemain Terbaik Afrika tahun 2007 itu merasa sudah seharusnya Sevilla memiliki masjid untuk menjadi tempat ibadah kaum Muslim.

Apalagi di kota Sevilla ini banyak panganut Islam yang kesulitan untuk mencari masjid. Perkiraan 30 ribu umat muslim yang menetap di Sevilla selama ini sulit untuk beribadah, sehingga berpindah-pindah rumah sewa yang sekaligus dijadikan rumah ibadah komunitas Islam.

Mengutip dari web bola.okezone di laman https://bola. okezone.com/read/2021/01/31/51/2353784/, masjid di Sevilla kali
pertama diawali Kanoute dengan kampanyenya, yakni “Kanoute
4 Seville Mosque”.

Frederick Kanoute turut serta berkontribusi dalam pembangunan masjid di Sevilla.

Memang sejak 2019, pemain yang membela FC Sevilla dari 2005-2012 tersebut, berhasil mengumpulkan dana sebesar satu juta dollar US atau
sekira Rp14 miliar. Semoga Allah memunculkan sosoksosok Kanoute lainnya.

Semoga dalam perkembangannya, masjid itu dapat melahirkan
kembali peradaban Islam di Sevilla. Jika hal itu terjadi, Islam akan bersemi lagi dan menjadi rahmatan lil alamin di Sevilla. !

BERSAMBUNG

Serial tulisan “Rihlah Peradaban, Perjalanan Penuh Makna Di Turki Dan Spanyol” ini akan segera berakhir dalam beberapa seri lagi.

Selanjutnya redaksi zonasatunews.com akan menerbitkan Tulisan Berseri baru yang sangat menarik. Sebuah Novel karya terbaru Dr Muhammad Najib, Duta Besar RI Untuk Kerajaan Spanyol dan UNWTO yang berjudul “Jalur Rempah Sebagai Jembatan Timur dan Barat”

Novel ini merupakan karya “Master Peace” atau “Magnum Opus” dari sejumlah novel karya Dr Muhammad Najib yang telah terbit sebelumnya seperti: “Bersujud Diatas Bara”, “Safari”, serta “Di Beranda Istana Alhambra”.

EDITOR: REYNA

Last Day Views: 26,55 K

22 Responses

  1. :November 5, 2024 at 4:19 pm

    … [Trackback]

    […] There you can find 52318 additional Info to that Topic: zonasatunews.com/internasional/rihlah-peradaban-perjalanan-penuh-makna-di-turki-dan-spanyol-seri-27-menara-adzanberganti-lonceng-gereja/ […]

  2. lazywin888November 12, 2024 at 10:17 pm

    … [Trackback]

    […] Read More on that Topic: zonasatunews.com/internasional/rihlah-peradaban-perjalanan-penuh-makna-di-turki-dan-spanyol-seri-27-menara-adzanberganti-lonceng-gereja/ […]

  3. comprar cialisNovember 13, 2024 at 12:30 pm

    … [Trackback]

    […] Find More on on that Topic: zonasatunews.com/internasional/rihlah-peradaban-perjalanan-penuh-makna-di-turki-dan-spanyol-seri-27-menara-adzanberganti-lonceng-gereja/ […]

  4. healty livingDecember 27, 2024 at 12:52 pm

    … [Trackback]

    […] Info to that Topic: zonasatunews.com/internasional/rihlah-peradaban-perjalanan-penuh-makna-di-turki-dan-spanyol-seri-27-menara-adzanberganti-lonceng-gereja/ […]

  5. MassageDecember 31, 2024 at 8:20 am

    … [Trackback]

    […] There you will find 49706 additional Information on that Topic: zonasatunews.com/internasional/rihlah-peradaban-perjalanan-penuh-makna-di-turki-dan-spanyol-seri-27-menara-adzanberganti-lonceng-gereja/ […]

  6. 2g disposable thc vapeJanuary 4, 2025 at 2:14 pm

    … [Trackback]

    […] Information to that Topic: zonasatunews.com/internasional/rihlah-peradaban-perjalanan-penuh-makna-di-turki-dan-spanyol-seri-27-menara-adzanberganti-lonceng-gereja/ […]

  7. เฟอร์นิเจอร์สไตล์มินิมอลJanuary 5, 2025 at 2:24 pm

    … [Trackback]

    […] Read More to that Topic: zonasatunews.com/internasional/rihlah-peradaban-perjalanan-penuh-makna-di-turki-dan-spanyol-seri-27-menara-adzanberganti-lonceng-gereja/ […]

  8. ผลิตเสื้อยืดJanuary 8, 2025 at 1:02 pm

    … [Trackback]

    […] Find More on that Topic: zonasatunews.com/internasional/rihlah-peradaban-perjalanan-penuh-makna-di-turki-dan-spanyol-seri-27-menara-adzanberganti-lonceng-gereja/ […]

  9. Sayfaya gitFebruary 19, 2025 at 2:12 am

    … [Trackback]

    […] Find More Info here on that Topic: zonasatunews.com/internasional/rihlah-peradaban-perjalanan-penuh-makna-di-turki-dan-spanyol-seri-27-menara-adzanberganti-lonceng-gereja/ […]

  10. Lowara distributor water pumpMarch 2, 2025 at 12:55 am

    … [Trackback]

    […] Find More on that Topic: zonasatunews.com/internasional/rihlah-peradaban-perjalanan-penuh-makna-di-turki-dan-spanyol-seri-27-menara-adzanberganti-lonceng-gereja/ […]

  11. จุดเด่นของการ แทงบอลauto กับ เว็บแทงบอล LSM99March 10, 2025 at 7:02 am

    … [Trackback]

    […] There you will find 22375 more Info on that Topic: zonasatunews.com/internasional/rihlah-peradaban-perjalanan-penuh-makna-di-turki-dan-spanyol-seri-27-menara-adzanberganti-lonceng-gereja/ […]

  12. jinda888March 13, 2025 at 8:27 am

    … [Trackback]

    […] Read More here on that Topic: zonasatunews.com/internasional/rihlah-peradaban-perjalanan-penuh-makna-di-turki-dan-spanyol-seri-27-menara-adzanberganti-lonceng-gereja/ […]

  13. lotto888March 13, 2025 at 4:43 pm

    … [Trackback]

    […] Information on that Topic: zonasatunews.com/internasional/rihlah-peradaban-perjalanan-penuh-makna-di-turki-dan-spanyol-seri-27-menara-adzanberganti-lonceng-gereja/ […]

  14. pigspinMarch 13, 2025 at 5:06 pm

    … [Trackback]

    […] There you can find 79686 more Information on that Topic: zonasatunews.com/internasional/rihlah-peradaban-perjalanan-penuh-makna-di-turki-dan-spanyol-seri-27-menara-adzanberganti-lonceng-gereja/ […]

  15. บอลสูงเต็มเวลา กับ บอลสูงครึ่งแรก หมายถึงอะไรMarch 16, 2025 at 12:35 pm

    … [Trackback]

    […] Here you will find 65712 additional Information to that Topic: zonasatunews.com/internasional/rihlah-peradaban-perjalanan-penuh-makna-di-turki-dan-spanyol-seri-27-menara-adzanberganti-lonceng-gereja/ […]

  16. CarolMarch 30, 2025 at 11:48 am

    … [Trackback]

    […] Read More on that Topic: zonasatunews.com/internasional/rihlah-peradaban-perjalanan-penuh-makna-di-turki-dan-spanyol-seri-27-menara-adzanberganti-lonceng-gereja/ […]

  17. ชุดกระชับสัดส่วนApril 10, 2025 at 5:42 am

    … [Trackback]

    […] Info to that Topic: zonasatunews.com/internasional/rihlah-peradaban-perjalanan-penuh-makna-di-turki-dan-spanyol-seri-27-menara-adzanberganti-lonceng-gereja/ […]

  18. DeepBLOK ระบบสมาชิกApril 22, 2025 at 12:38 pm

    … [Trackback]

    […] Read More on that Topic: zonasatunews.com/internasional/rihlah-peradaban-perjalanan-penuh-makna-di-turki-dan-spanyol-seri-27-menara-adzanberganti-lonceng-gereja/ […]

  19. กระเป๋าผ้าดิบApril 28, 2025 at 6:21 am

    … [Trackback]

    […] Here you will find 16474 more Info to that Topic: zonasatunews.com/internasional/rihlah-peradaban-perjalanan-penuh-makna-di-turki-dan-spanyol-seri-27-menara-adzanberganti-lonceng-gereja/ […]

  20. sp2sAugust 12, 2025 at 8:16 am

    … [Trackback]

    […] Find More here on that Topic: zonasatunews.com/internasional/rihlah-peradaban-perjalanan-penuh-makna-di-turki-dan-spanyol-seri-27-menara-adzanberganti-lonceng-gereja/ […]

  21. 78winAugust 31, 2025 at 8:02 am

    … [Trackback]

    […] Find More on to that Topic: zonasatunews.com/internasional/rihlah-peradaban-perjalanan-penuh-makna-di-turki-dan-spanyol-seri-27-menara-adzanberganti-lonceng-gereja/ […]

  22. สั่งของจากจีนSeptember 3, 2025 at 11:12 am

    … [Trackback]

    […] Here you will find 11681 more Information on that Topic: zonasatunews.com/internasional/rihlah-peradaban-perjalanan-penuh-makna-di-turki-dan-spanyol-seri-27-menara-adzanberganti-lonceng-gereja/ […]

Leave a Reply