ZONASATUNEWS.COM–Dikisahkan bahwa Hisyâm bin ‘Abdul Malik datang ke Baitullah, Ka’bah, untuk melakukan manasik haji.
Ketika masuk ke Masjid al-Haram, dia berkata,
“Tolong hadirkan ke hadapanku salah seorang dari kalangan para shahabat.!”_
Lalu ajudannya menjawab,
“Wahai Amirul Mukminin, mereka semua sudah meninggal dunia.”
Lalu Hisyam berkata lagi,
“Kalau begitu, dari kalangan tabi’in saja.”
Maka dihadirkanlah Thâwûs al-Yamâny.
Tatkala menemui sang Amir, dia mencopot kedua sandalnya di pinggir permadaninya, dengan tidak memberi salam terlebih dahulu dan tidak pula memanggilnya dengan gelar kehormatannya, lantas duduk di sampingnya tanpa idzin pula, seraya berujar,
“Bagaimana kabarmu wahai Hisyâm..?”
Maka meledaklah kemarahan sang Amir sehingga ia hampir saja berkeinginan untuk membunuhnya, namun kemudian ada yang mencegahnya seraya mengingatkan,
“Wahai Amirul Mukminin, engkau saat ini berada di kawasan Al-Haram-nya Allah dan Rasul-Nya (Ka’bah) yang tidak boleh hal itu terjadi.”
Maka Hisyam berkata,
“Wahai Thâwûs, mengapa kamu berani-beraninya bersikap seperti itu?”
“Lho, memangnya apa yang telah aku perbuat,?” balas Thâwûs
“Engkau telah mencopot kedua sandalmu di pinggir permadaniku, tidak memberi salam dengan menyapa, *‘Wahai Amirul Mukminin,’* tidak memanggilku dengan gelar kehormatanku, lalu duduk di sampingku tanpa idzin,”
kata Hisyâm.
“Aku mencopot kedua sandalku di pinggir permadanimu, karena aku sudah biasa mencopotnya kala berada di hadapan Allah Ta’ala setiap hari, sebanyak lima kali, akan tetapi Dia tidak mencela ataupun marah kepadaku.
Adapun aku tidak memberi salam kepadamu dengan menyapa, “Wahai Amirul Mukminin”, karena tidak setiap Muslim setuju atas naiknya engkau ke tampuk kekuasaan.
Jadi, aku takut kalau menjadi seorang pendusta (dengan menyapamu sebagai Amir semua orang-orang beriman).
Dan aku tidak memanggilmu dengan gelar kehormatanmu, karena Allah Ta’ala juga menggelari para Nabi-Nya, namun memanggi mereka; ‘wahai Daud’, ‘wahai Yahya’, ‘wahai ‘Isa’,
tetapi Dia malah menyebut musuh-musuh-Nya dengan gelarnya, sebagaimana dalam firman-Nya, ‘Celakalah tangan Abu Lahab.’
Sementara aku duduk di sampingmu (tanpa idzin), maka hal itu karena aku telah mendengar ‘Ali bin Abi Thalib RA., berkata, ‘Bila kamu ingin melihat salah seorang penghuni neraka, maka lihatlah kepada seorang yang duduk, sementara orang-orang di sekitarnya berdiri menghormatinya,”
jawab Thâwûs.
Mendengar penjelasan Thawus, Hisyam menjadi termenung, kemudian berkata,
_“Kalau begitu, nasehatilah aku.”_
Maka Thâwûs berkata,
“Aku mendengar ‘Ali bin Abi Thalib RA., berkata,
*“Sesungguhnya di neraka Jahannam terdapat ular-ular dan kalajengking sebesar bagal (peranakan antara kuda dan keledai) yang menggigit setiap Amir (Penguasa) yang tidak berlaku adil terhadap rakyatnya.”*
Hisyam tersentak, sejenak dia menundukkan kepala, mulutnya tampak berkomat kamit, kemudian dia menatap Thawus dan berkata,
“Terima kasih saudaraku, engkau telah mengingatkan kekhilafanku…”
*******
(SUMBER: Kitab Mi`ah Qishshah Wa Qishshah Fî Anîs ash-Shâlihîn Wa Samîr al-Muttaqîn,
disusun oleh Muhammad Amîn al-Jundy, Juz II, h.29-33)
Related Posts
Dajjal, namanya terkenal, siapakah dia sebenarnya??
Yakjuj dan Makjuj, dimanakah mereka tinggal??
Allah Tahu Yang Terbaik Untukmu
Agus Mualif: Para Rasul Dalam Peradaban (Seri-276 TAMAT)
Agus Mualif: Para Rasul Dalam Peradaban (Seri-275)
Agus Mualif: Para Rasul Dalam Peradaban (Seri-274)
Agus Mualif: Para Rasul Dalam Peradaban (Seri-273)
Agus: Para Rasul Dalam Peradaban (Seri-272)
Agus Mualif: Para Rasul Dalam Peradaban (Seri-271)
Agus Mualif: Para Rasul Dalam Peradaban (Seri-270)
best chatNovember 19, 2024 at 7:02 am
… [Trackback]
[…] Here you will find 71034 additional Information to that Topic: zonasatunews.com/religi/kisah-ulama-yang-berani-melawan-raja/ […]
บับเบิ้ลNovember 23, 2024 at 6:54 am
… [Trackback]
[…] Information on that Topic: zonasatunews.com/religi/kisah-ulama-yang-berani-melawan-raja/ […]
instalatii de ventilare si climatizareNovember 25, 2024 at 6:05 pm
… [Trackback]
[…] There you will find 7334 additional Info on that Topic: zonasatunews.com/religi/kisah-ulama-yang-berani-melawan-raja/ […]
กระเบื้องปูพื้น ภายนอกNovember 28, 2024 at 6:48 am
… [Trackback]
[…] Info on that Topic: zonasatunews.com/religi/kisah-ulama-yang-berani-melawan-raja/ […]