Oleh: Prihandoyo Kuswanto, Ketua Pusat Study Kajian Rumah Pancasila.
Pertengkaran dua tokoh ini saya melihat di tiktok saling ngotot dan saling mematahkan tetapi saya sebagai penonton yang kebetulan Ketua Pusat Study Kajian Rumah Pancasila jadi mengerti pemikiran kedua tokoh ini .dan kalau saya simak pengetahuan mereka tentang Pancasila baru di permukaan saja .
BS. yang merasa paling Soekarnois mengganggap bahwa pidato bung Karno 1 Juni itu paling Pancasila dan dianggap nya Pancasila itu hanya pidato 1 Juni ini buat kami kesalahan besar sebab Bung Karno bicara Pancasila tidak hanya 1 Juni tetapi banyak pidato Bung Karno tentang Pancasila, bahkan Kursus Pancasila Bung Karno juga berjilid-jilid .Dan Bung Karno tidak merasa yang membuat Pancasila
Dalam buku Bung Karno–Penyambung Lidah Rakyat yang ditulis Cindy Adams, Si Bung kembali mempertegas, “Aku tidak mengatakan, bahwa aku menciptakan Pancasila. Apa yang kukerjakan hanyalah menggali tradisi kami jauh sampai ke dasarnya dan keluarlah aku dengan lima butir mutiara yang indah.”
Jadi Bung Karno mengakui bukan yang menciptakan Pancasila memang benar, mana mungkin Bung Karno menciptakan Ke Tuhanan Yang Maha Esa. Dengan begitu Pancasila bukan dilahirkan, siapa yang melahirkan? Memang menjadi tidak masuk akal masak Ke Tuhanan Yang Maha Esa dilahirkan tanggal 1 Juni 1945?
Yang aneh lagi para cerdik pandai tidak ada yang protes, perguruan tinggi dan rektor nya padahal UGM yang punya Pusat Studi Pancasila juga nggak bereaksi malah seakan manut saja .
Kata Bung Karno, “Aku tidak mencipta Panca Sila Saudara-saudara. Sebab sesuatu dasar negara ciptaan tidak akan tahan lama. Ini adalah satu ajaran yang dari mula-mulanya kupegang teguh. Jikalau engkau hendak mengadakan dasar untuk sesuatu negara, dasar untuk sesuatu wadah – jangan bikin sendiri, jangan anggit sendiri, jangan karang sendiri. Selamilah sedalam-dalamnya lautan daripada sejarah! Gali sedalam-dalamnya bumi daripada sejarah!…” jadi dasar suatu negara itu bukan dibuat sendiri oleh bung Karno .
Dan Pancasila Bung Karno itu ya di alenea ke IV pembukaan UUD 1945 bukti nya Bung Karno dalam pidato nya 17 Agustus 1966 mengatakan bahwa pembukaan UUD 1945 dan Proklamasi 17 Agustus 1945 itu loro -loro ning atunggal yang tidak dapat dipisahkan arti nya rumusan Pancasila dialenea ke 4 pembukaan UUD 1945 itulah yang mendasari Proklamasi Kemerdekaan Indonesia .
Sejak ditetapkan UUD1945 oleh PPKI tidak pernah Bung Karno membicarakan Pancasila yang di peras-peras itu.
Dalam pidato Bung Karno Tanggal 17 Agustus 1963 Bung Karno menegaskan bahwa Proklamasi dan pembukaan UUD 1945 adalah loro-loroning atunggal yang tidak bisa di pisahkan arti nya bahwa Rumusan Pancasila yang berada di alenea ke IV Pembukaan UUD 1945 itulah yang mendasari Proklamasi Kemerdekaan Negara Republik Indonesia .
Didalam pidato nya Bung Karno Mengatakan “…Karena itu maka Proklamasi dan Undang-Undang Dasar 1945 adalah satu“pengejawantahan” kita punya isi jiwa yang sedalam-dalamnya, satu Darstellung kitapunya deepest inner self. 17 Agustus 1945 mencetuskan keluar satu proklamasi kemerdekaan beserta satu dasar kemerdekaan.
Proklamasi 17 Agustus 1945 adalah sebenarnya satu proclamation of independencedan satu declaration of independence.Bagi kita, maka naskah Proklamasi dan Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 adalah satu.
Bagi kita maka, naskah Proklamasi dan Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 tak dapat dipisahkan satu dari yang lain.
Bagi kita, maka naskah Proklamasi dan Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 adalah loro-loro ning atunggal.
Bagi kita, maka Proclamation of Independence berisikan pula Declaration of Independence. Lain bangsa,hanya mempunyai Proclamation of Independence saja. Lain bangsa lagi, hanya mempunyai declaration of independence saja.
Kitamempunyai Proclamation of Independence dan Declaration of Independence sekaligus.
Proklamasi kita memberikan tahu kepada kita sendiri dan kepada seluruh dunia bahwa, rakyat Indonesia telah menjadi satu bangsa yang merdeka.
Declaration of independence kita, yaitu terlukis dalam Undang-Undang Dasar 1945 serta Pembukaannya, mengikat bangsa Indonesia kepada beberapa prinsip sendiri, dan memberi tahu kepada seluruh dunia apa prinsip-prinsip kita itu.
Proklamasi kita adalah sumber kekuatan dan sumber tekad perjuangan kita, oleh karena seperti tadi saya katakan, Proklamasi kita itu adalah ledakan pada saat memuncaknya kracht total semua tenaga-tenaga nasional, badaniah dan batiniah –fisik dan moril, materiil dan spirituil.
Declaration of independence kita, yaitu Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, memberikan pedoman-pedoman tertentu untuk mengisi kemerdekaan nasional kita, untuk melaksanakan kenegaraan kita, untuk mengetahui tujuan dalam memperkembangkan kebangsaan kita, untuk setia kepada suara batin yang hidup dalam kalbu rakyat kita.
Maka dari itulah saya tadi tandaskan, bahwa Proklamasi kita tak dapat dipisahkan dari declaration of independence kita yang berupa Undang-Undang Dasar 1945 denganPembukaan nya itu.“Proklamasi” tanpa “declaration” berarti bahwa kemer-dekaan kita tidak mempunyai falsafah.
Tidak mem-punyai dasar penghidupan nasional, tidak mempunyai pedoman,tidak mempunyai arah, tidak mempunyai “raison d’etre”, tidak mempunyai tujuan selain daripada mengusir kekuasaan asing dari bumi Ibu Pertiwi.
Sebaliknya, “declaration” tanpa “proklamasi”, tidak mempunyai arti. Sebab, tanpa kemerdekaan, maka segala falsafah, segala dasar dan tujuan, segala prinsip, segala“isme”,akan merupakan khayalan belaka,– angan-angan kosong-melompong yang terapung-apung di angkasa raya.
Tidak.. Saudara-saudara.. Proklamasi Kemerdekaan kita bukan hanya mempunyai segi negatif atau destruktif saja, dalam arti membinasakan segala kekuatan dan kekuasaan asing yang bertentangan dengan kedaulatan bangsa kita, menjebol sampai keakar-akarnya segala penjajahan di bumi kita, menyapu-bersih segala kolonialisme dan imperialisme dari tanah air Indonesia,– tidak, proklamasi kita itu, selain melahirkan kemerdekaan, juga melahirkan dan menghidupkan kembali kepribadian bangsa Indonesia dalam arti seluas-luasnya:
Kepribadian politik, kepribadian ekonomi.
Kepribadian sosial, kepribadian kebudayaan.
Pendek kata kepribadian nasional. Kemerdekaan dan kepribadian nasional adalah laksana dua anak kembar yang melengket satu sama lain, yang tak dapat dipisahkan tanpa membawa bencana kepada masing-masing….
Sekali lagi, semua kita, terutama sekali semua pemimpin-pemimpin, harus menyadari sangkut-paut antara Proklamasi dan Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945:
Kemerdekaan untuk bersatu,
Kemerdekaan untuk berdaulat.
Kemerdekaan untuk adil dan makmur.
Kemerdekaan untuk memajukan kesejahteraan umum.
Kemerdekaan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Kemerdekaan untuk ketertiban dunia, kemerdekaan perdamaian abadi.
Kemerdekaan untuk keadilan sosial, kemerdekaan yang berkedaulatan rakyat. Kemerdekaan yang ber-Ketuhanan Yang Maha Esa.
Kemerdekaan yang berkemanusiaan yang adil dan beradab, kemerdekaan yang berdasarkan persatuan Indonesia.
Kemerdekaan yang berdasar kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan,
kemerdekaan yang mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,
Semua ini tercantum dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, anak kandung atau saudara kembar daripada Proklamasi 17 Agustus 1945……..
Kita harus memahami apa yang terkandung didalam Preambule UUD 1945, adalah :Jiwa, falsafah, dasar, cita-cita, arah, pedoman, untuk mendirikan dan MenjalankanNegara Indonesia.
Rupanya Budiman Sudjatmiko perlu mendalami pemikiran Soekarno tidak hanya Pancasila 1Juni lebih mendalami sehingga menjadi Paradox ngomong nya Soekarnois tetapi membiarkan negara menjadi individualisme,Liberalisme ,Kapitalisme bahkan memberi karpet merah pada Nekolim China .
Pemikiran Rocky Gerung (RG) mengatakan Pancasila bukan ideologi ya ada benar nya kalau pikiran nya hanya pada 5 sila dan tidak mau menyelami kedalaman sejarah ketata negaraan Indonesia apalagi terus mengatakan ideologi Pancasila menyamakan dengan negara Fasis.
Sebagai seorang yang punya pemikiran dan selalu menstikma dungu pada lawan bicara justru saya mengatakan RG soal Pancasila dungu ,sesunggu nya RG tidak mengerti apa itu Pancasila .Menyamakan Pancasila dengan negara-negaraFasis adalah tidak mengerti tentang Pancasila. Negara melahirkan Fasis
fa·sis·me n prinsip atau paham golongan nasionalis ekstrem yang menganjurkan pemerintahan otoriter.
Jika Pancasila dipersepsi fasis pasti ada kedunguan pada isi kepala nya mengapa Negara Fasis itu dasar nya manusia dan materialisme sedang nilai-nilai lahir dari pikiran manusia menghalalkan segala cara.
sementara Pancasila bicara tentang Ke Tuhanan Manusia dan Alam semesta maka nilai-nilai bersumber dari Illahia.
Disini kesalahan pemikiran RG.tentang Pancasila .RG mengatakan Pancasila bukan Ideologi negara siapa yang berhak mengatakan Pancasila bukan ideologi negara apa teori teori barat yang nenyesaki kepala RG.
Yang harus RG pahami Indonrsia ini mempunyai sistem ketatanegaraan sendiri bukan Parlementer atau Presidenseil .dan Pancasila itu antitesis dari Individualisme, Liberalisme, kapitalisme. Betul 5 sila itu bukan Ideologi itu Philosophy groundslag.atau lima prinsip bernegara.
Pancasils sebagai Ideologi negara ada di Alenea ke4 pembukaan UUD 1945
“Kemudian daripada itu untuk membentuk suatu pemerintah negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, maka disusunlah kemerdekaan kebangsaan Indonesia itu dalam suatu Undang-Undang Dasar Negara Indonesia, yang terbentuk dalam suatu susunan negara Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasar kepada Ketuhanan yang maha esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan Indonesia dan Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.”
Bukan nya ideologi itu adalah kumpulan dari ide-ide atau kumpulan dari gagasan tentang negara berdasarkan Pancasila ?Oleh pendiri negeri ini kemudian ide dan gagasan tentang negara berdasarkan Pancasila itu di urailan didalam batang tubuh UUD1945.Jadi Ideoligi Negara berdasarkan Pancasila itu ya UUD1945.dan penjelasan nya .
Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, memberikan pedoman-pedoman tertentu untuk mengisi kemerdekaan nasional kita, untuk melaksanakan kenegaraan kita, untuk mengetahui tujuan dalam memperkembangkan kebangsaan kita, untuk setia kepada suara batin yang hidup dalam kalbu rakyat kita.
Jadi yang disebut Ideologi Pancasila itu UUD 1945 dan penjelasan nya , sekarang diamandemen jadi yang duamandemen itu ya Ideologi Pancasila .Yang konyol nya lagi Pancasila dilahirkan 1Juni 1945 ada kepres nya hal ini terjadi karena mereka termasuk golongan nya Budiman Sudjatmiko tidak mengerti apa itu Pancasila masak Ke Tuhanan Yang Maha Esa lahir 1 Juni yang benar aja.
EDITOR: REYNA
Related Posts

Dalam Semangat Sumpah Pemuda Mendukung Pemerintah dalam Hal Pemberantasan Korupsi dan Reformasi Polri

Anton Permana dan Kembalinya Dunia Multipolar: Indonesia di Persimpangan Sejarah Global

Syahadah: Menjadi Saksi Dari Cahaya Yang Tak Bernama

Asap di Sekolah: Potret Krisis Moral Dalam Dunia Pendidikan

Presiden Prabowo Terima Pengembalian Rp13,5 Triliun dari Kejagung: Purbaya Datang Tergopoh-gopoh, Bikin Presiden Tersenyum

Api di Ujung Agustus (32) – Hari Cahaya Merah

Pengaduan Masyarakat atas Dugaan Korupsi Kereta Cepat Jakarta Bandung: KPK Wajib Usut Tuntas

Daniel M Rosyid: Reformasi Pendidikan

Budaya Kita Perwakilan Musyawarah, Mengapa Pilpres Mesti One Man One Vote

Keseimbangan Sistemik: Membaca Kritik Ferri Latuhihin Kepada Purbaya



sci diyalaaJanuary 3, 2025 at 3:07 am
… [Trackback]
[…] Find More Info here to that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/menanggapi-pertengkaran-rocky-gerung-dengan-budiman-sudjatmiko-tentang-pancasila/ […]
This SiteJanuary 5, 2025 at 9:05 am
… [Trackback]
[…] Information to that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/menanggapi-pertengkaran-rocky-gerung-dengan-budiman-sudjatmiko-tentang-pancasila/ […]
free casino bonusJanuary 13, 2025 at 8:33 pm
… [Trackback]
[…] Here you will find 763 more Information to that Topic: zonasatunews.com/tokoh-opini/menanggapi-pertengkaran-rocky-gerung-dengan-budiman-sudjatmiko-tentang-pancasila/ […]