ZONASATUNEWS.COM, CIREBON – Adalah Ariyanto Misel, penemu Nikuba, air yang digunakan untuk bahan bakar sepeda motor, yang digunakan sebagai kendaraan dinas Babinsa salah satu Koramil di Cirebon, Jawa Barat.
Seperti yang dimuat dalam video RCTV yang viral, Ariyanto Misel yang digelari “profesor tanpa gelar” itu telah menjalin kerjasama dengan Kodam III Siliwangi, 6 bulan sebelumnya. Saat ini sedang dalam proses uji coba kelayakan dan hak cipta, agar nantinya bisa diproduksi massal.

Kendaraan Dinas Babinsa di Cirebon yang meggunakan bahan bakar air (100%) memanfaatkan Nikuba karya Ariyanto Misel
Motor berbahan bakar air murni (100% air murni) itu sekarang melenggang dijalan-jalan dan menjadi tontonan warga. Betapa tidak, dengan BBM yang mahal saat ini, bahan bakar air yang tentu jauh lebih murah, pasti menjadi harapan besar warga.
Ariyanto Misel, dalam tayangan itu mengatakan produknya masih uji kelayakan, dan dalam proses mendapatkan paten. Produk non emisi ini, saat ini belum bisa diproduksi umum.
Ariyanto juga mengatakan produknya akan dipamerkan dalam forum G-20 yang akan digelar bulan November tahun ini, dimana saat ini Indonesia sebagai presidensi G-20.
“Ini ada yang ngotot mau dipamerkan di KTT G-20. Ini patennya lagi berjalan,” kata Ariyanto Misel.
Nikuba nantinya akan dibanderol sekitar 4,5 juta per unit. Menurut informasi dalam tayangan itu, Nikuba bisa menempuh jarak 500 km, dan penggunaan dalam 1 bulan hanya sekitar 1 liter saja.
Sementara Ariyanto juga akan mengembangkan Nikuba untuk jenis kendaraan roda empat, setelah berhasil dengan ujicoba untuk sepea motor.
Diharapkan setelah penelitian selama 6 tahun ini, Nikuba bisa memberikan jawaban atas mahalnya harga BBM saat ini.
Bagaiman kerja Nikuba?
Menurut channel YouTube Aryanto Misel, alat ini akan memisahkan Hidrogen dan Oksigen yang terkandung dalam air melalui proses yang disebutnya elektrolisis.
“Dengan alat ini air dapat terproses secara elektrolisis untuk dijadikan hidrogen, H2O dipecah secara elektrolisis menjadi H2 dan O2, H2 atau Hidrogen inilah yang dimanfaatkan untuk menjadi bahan bakar kendaraan,” kata Aryanto dalam channel YouTube Aryanto Misel.
Aryanto mengaku jika alat yang diberi nama Nikuba itu telah dilakukan uji coba pada kendaraan roda empat, sepeda motor, mesin genset, dengan efisiensi penghematan BBM sampai tujuh puluh persen pada mobil dan hingga seratus persen pada motor.
Menghemat BBM dengan “Gas Brown”
Melonjaknya harga minyak bumi yang cadangannya pun terus menyusut mendorong pencarian sumber energi alternatif. Salah satunya adalah air, yang begitu melimpah di muka bumi ini. Bahan bakar dari air—disebut gas Brown—ketika dialirkan dalam mesin kendaraan bermotor bisa menghemat bahan bakar minyak hingga 59 persen.
Gas Brown yang dinamakan sesuai dengan penemunya Yull Brown, yang berkebangsaan Australia, sesungguhnya adalah campuran gas hidrogen-hidrogen-oksigen yang dihasilkan dari sistem elektrolisa atau pengurai cairan. Dalam tabung elektrolisa itu dipasang kumparan magnetik untuk memecahkan campuran air destilasi dan soda kue hingga menjadi campuran gas hidrogen-hidrogen-oksigen (HHO).
Hidrogen bersifat eksplosif dan oksigen yang mendukung pembakaran. Gas HHO ini dalam tabung elektrolisa yang dialirkan lewat selang masuk ke ruang bakar mesin dan akan bercampur dengan gas hidrokarbon dari BBM. Dengan cara ini BBM dapat dihemat dalam tingkat yang signifikan.
Poempida Hidayatullah dan Futung Mustari
Adalah Poempida Hidayatullah dan Futung Mustari, pada tahun 2008 telah menguji cobanya pada 30 kendaraan bermotor roda empat dari berbagai jenis, baik yang berbahan bakar bensin maupun solar.
Hasilnya, BBM yang ada dapat mencapai rasio jarak tempuh rata-rata 1:25 kilometer. Penghematan BBM- nya hingga 59 persen. Salah satu uji coba adalah touring kendaraan roda empat Jakarta-Cikarang yang menempuh jarak 112 kilometer, Sabtu (14/6/2008).
Untuk jarak itu, konsumsi BBM tidak lebih dari 5 liter. Seperti dilaporkan dalam buku mereka, Rahasia Bahan Bakar Air, uji coba pada Toyota Avanza, Mei lalu, menunjukkan efisiensi bahan bakar bisa sampai 40 persen atau 1 liter untuk 18 kilometer.
Pada Mitsubishi L300 penghematannya sampai 94 persen atau dengan 1 liter bisa mencapai 23,3 kilometer.
Soda kue
Bila Poempida-Futung menghasilkan bahan bakar air (BBA) dengan mengelektrolisa larutan campuran air destilasi dan soda kue.
Sementara perekayasa lainnya, Djoko Sutrisno menggunakan kalium hidroksida (KOH).
Dibandingkan dengan KOH, menurut Poempida, soda kue lebih mudah didapat, ramah lingkungan, dan lebih murah. Rekayasa yang dihasilkan Djoko ini dapat mencapai efisiensi sampai 80 persen.
Teknisi bengkel kendaraan dari Yogyakarta ini menemukan metode tersebut pada tahun 2005.
Djoko menjelaskan proses elektrolisa menggunakan prinsip ledakan hidrogen yang terpantik api dari busi untuk menambah energi hasil pembakaran BBM pada kendaraan. Di dalam tabung plastik dengan volume setengah liter diisi air suling dicampur garam atau KOH.
Kemudian, tabung elektroda itu dilengkapi penghubung kabel yang dilengkapi lampu indikator dan dioda penyearah untuk mendapatkan arus listrik dari aki sebagai proses elektrolisa, yaitu proses memisahkan hidrogen dan oksigen dari air.
”Hidrogen yang membentuk gelembung udara lalu disalurkan ke manipol dan bercampur dengan bensin yang sudah dikabutkan oleh karburator menuju ruang pembakaran,” ujarnya.
Pembakaran yang terjadi dengan tambahan gas hidrogen ini ternyata makin kuat, yang berdampak pada penghematan BBM.
Djoko pada kesempatan itu juga membuktikan adanya ledakan hidrogen dengan cara mengaliri tabung berisi air dan kalium hidroksida untuk menghasilkan hidrogen.
Gas hidrogennya lalu dimasukkan ke larutan air sabun supaya membentuk gelembung udara yang berisi hidrogen. Saat gelembung itu disulut dengan api, ledakan cukup keras terjadi.
Saat itu (2008) Poempida-Futung dan Djoko giat mendorong masyarakat agar menerapkan karya mereka untuk mengatasi tingginya harga BBM dan menekan pencemaran gas rumah kaca.
Dalam rangka menyosialisasi temuannya, pada bukunya Poempida-Futung juga menyisipkan VCD tentang cara pembuatan alat elektrolisa tersebut.
”Saya tidak ingin mematenkan rancangan ini, tetapi mendorong banyak orang supaya mengaplikasikannya,” ujar Djoko.
Hal yang sama juga dikemukakan Poempida karena Brown Energy (gas brown) merupakan ilmu yang telah menjadi public domain atau dapat diakses di beberapa situs web, antara lain waterbooster.com.
Kedua perekayasa ini sendiri juga membuka situs bahanbakarair.com. Sistem yang sama, menurut Poempida, juga mulai dikembangkan di AS dan Eropa sejak tahun 2006.
Dalam pengembangan aplikasi sistem elektrolisa itu, Poempida mengatakan siap memberikan pelatihan kepada tenaga mekanik di bengkel dalam pemasangannya.
Sementara itu, selama sebulan terakhir ini, rata-rata dalam sehari di rumah Djoko di Yogyakarta dilakukan pemasangan alat tersebut pada 25 mobil dan sekitar 50 motor.
Menurut Djoko, biaya untuk membuat rangkaian penghemat BBM yang dibutuhkan untuk pembelian tabung plastik, elektroda, dioda, lampu, dan kabel hanya mencapai puluhan ribu rupiah. Harga KOH yang hanya dibutuhkan tiga gram per liter air juga relatif murah, Rp 30.000 per kilogram.
BBA yang Membahayakan
Penemuan teknologi BBA ini sebenarnya telah berusia 90 tahun. Namun, karena alasan bisnis, hasil temuan ini dihilangkan, bukan hanya temuannya, tetapi juga penelitinya.
Nasib tragis dialami Nicola Tesla yang dipenjara dan dihukum mati tahun 1943 dan Stanley Meyer dari AS yang terbunuh tahun 1998. Upaya pembuatan bahan bakar air (watercar) sebenarnya telah dirintis lebih dari dua abad, tepatnya tahun 1805, oleh Isaac de Rivaz yang berkebangsaan Swiss.
Ia orang pertama yang menggunakan hidrogen yang dihasilkan dari elektrolisa sebagai bahan bakar mesin dengan pembakaran internal. Namun, rancangannya belum memuaskan. Setelah itu, tersebutlah beberapa nama peneliti yang melanjutkan upaya itu, antara lain Luther Wattles dan Rudolf A Erren.
Kemudian, Yull Brown, warga Sydney, Australia, pada tahun 1974 berhasil membuat BBA untuk menggerakkan mesin.
EDITOR: REYNA
Related Posts
Perusahaan-perusahaan Musk menggugat Apple dan OpenAI atas dugaan ‘skema antipersaingan’
Google dan Brookfield menandatangani kesepakatan pembangkit listrik tenaga air AS senilai $3 miliar untuk mendukung target energi bersih
Perang dagang AS-Tiongkok memengaruhi robot Elon Musk
Tiongkok dan negara-negara Teluk mengadakan dialog pertama tentang penggunaan teknologi nuklir secara damai
Tenaga surya dan angin secara permanen menyalip batubara domestik dalam pembangkitan listrik di Turki
“Perang dagang” Trump menimbulkan gejolak di pasar komoditas dan energi global
DeepSeek dan TikTok: Senjata Digital dalam Perang AI dan Propaganda Global
DeepSeek AI: Masa Depan Kecerdasan Buatan atau Awal Dominasi Digital China?
DeepSeek AI dan Perubahan Besar di Dunia Teknologi: Akhir Dominasi AS?
ChatGPT dan Aplikasi Pendeteksi AI
situs togel terpercayaMay 19, 2024 at 4:38 pm
… [Trackback]
[…] Read More here to that Topic: zonasatunews.com/teknologi/mengenal-nikuba-alat-yang-mengubah-air-jadi-bahan-bakar-kendaraan-bermotor/ […]
thuốc nổJune 24, 2024 at 1:22 pm
… [Trackback]
[…] Here you can find 24183 more Info to that Topic: zonasatunews.com/teknologi/mengenal-nikuba-alat-yang-mengubah-air-jadi-bahan-bakar-kendaraan-bermotor/ […]
my free camsJune 29, 2024 at 4:52 am
my free cams
[…]very handful of internet websites that take place to become comprehensive below, from our point of view are undoubtedly properly really worth checking out[…]
cheap cam sexJune 29, 2024 at 7:07 am
cheap cam sex
[…]always a huge fan of linking to bloggers that I love but do not get a good deal of link appreciate from[…]
Kampus IslamiJune 29, 2024 at 11:37 pm
Kampus Islami
[…]usually posts some incredibly intriguing stuff like this. If youre new to this site[…]
918kissJuly 5, 2024 at 11:32 pm
918kiss
[…]just beneath, are many entirely not associated sites to ours, nevertheless, they’re certainly worth going over[…]
การบริการของค่ายคาสิโน WM CASINOAugust 25, 2024 at 5:33 am
… [Trackback]
[…] Read More on on that Topic: zonasatunews.com/teknologi/mengenal-nikuba-alat-yang-mengubah-air-jadi-bahan-bakar-kendaraan-bermotor/ […]
ต่อผมแท้September 7, 2024 at 7:58 pm
… [Trackback]
[…] Read More here on that Topic: zonasatunews.com/teknologi/mengenal-nikuba-alat-yang-mengubah-air-jadi-bahan-bakar-kendaraan-bermotor/ […]
สล็อตเว็บตรงอันดับ 1September 19, 2024 at 5:42 am
… [Trackback]
[…] Read More here to that Topic: zonasatunews.com/teknologi/mengenal-nikuba-alat-yang-mengubah-air-jadi-bahan-bakar-kendaraan-bermotor/ […]
สล็oต pg เว็บตรงแตกหนักSeptember 25, 2024 at 5:58 pm
… [Trackback]
[…] Find More here to that Topic: zonasatunews.com/teknologi/mengenal-nikuba-alat-yang-mengubah-air-jadi-bahan-bakar-kendaraan-bermotor/ […]
rca77October 1, 2024 at 5:54 am
… [Trackback]
[…] Info to that Topic: zonasatunews.com/teknologi/mengenal-nikuba-alat-yang-mengubah-air-jadi-bahan-bakar-kendaraan-bermotor/ […]
Formula 1 shakeOctober 25, 2024 at 7:49 am
… [Trackback]
[…] Find More Information here on that Topic: zonasatunews.com/teknologi/mengenal-nikuba-alat-yang-mengubah-air-jadi-bahan-bakar-kendaraan-bermotor/ […]
thailand tattooNovember 29, 2024 at 10:04 am
… [Trackback]
[…] Find More on that Topic: zonasatunews.com/teknologi/mengenal-nikuba-alat-yang-mengubah-air-jadi-bahan-bakar-kendaraan-bermotor/ […]
pgslotJanuary 8, 2025 at 3:39 pm
… [Trackback]
[…] Read More Info here to that Topic: zonasatunews.com/teknologi/mengenal-nikuba-alat-yang-mengubah-air-jadi-bahan-bakar-kendaraan-bermotor/ […]