ZONASATUNEWS.COM, PAMEKASAN — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Pamekasan, menggelar rapat paripurna dengan agenda jawaban Bupati atas Pandangan Umum Fraksi-fraksi mengenai Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun Anggaran 2020, Senin (15/03/2021).
Acara yang dilaksanakan di ruang sidang Paripurna, dipimpin Ketua DPRD Pamekasan, Fathor Rahman dan dihadiri Bupati Pamekasan, Sekretaris Daerah, beberapa pejabat dilingkungan Pemkab Pamekasan serta Ketua Fraksi dan Ketua Komisi DPRD setempat.
Usai paripurna, Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam mengatakan, sangat berterima kasih atas pertanyaan, saran dan masukan yang dilakukan oleh setiap fraksi di DPRD Pamekasan.
“Saya berterima kasih atas pertanyaan dari seluruh pimpinan fraksi yang keseluruhannya itu konstruktif, positif dan orientasinya adalah membangun Kabupaten Pamekasan menjadi semakin hebat. Dalam konteks itu saya menjawab beberapa pertanyaan yang diantaranya adalah kenapa fokusnya ke infrastruktur. Infrastruktur pada dasarnya orientasinya adalah untuk membangun konektivitas pertumbuhan ekonomi,” Katanya.
Dikatakan bupati, dari LKPJ TA 2020 terkait beberapa target yang tidak tercapai hingga nol persen lantaran disebabkan adanya Refocosing (dipindah) sehingga tidak ada kegiatannya.
Sementara untuk Reformasi birokrasi orang nomor satu di Kabupaten Pamekasan ini menjelaskan akan terus dilakukan dengan model dan cara yang lebih adaptif terhadap kerja kebaruan.
Terkait pelayanan kesehatan dirumah sakit Waru yang selalu menjadi sorotan fraksi Partai Persatuan Pembangunan (F-PPP) lantaran kurangnya tenaga dokter spesialis, mantan anggota DPRD Jatim ini mengungkapkan jika tahun ini ada beberapa dokter yang direkomendasikan untuk mengikuti kuliah spesialis.
“Alhamdulillah tahun ini sudah ada beberapa dokter yang kita rekomendasikan untuk mengambil spesialis di Universitas Airlangga (Unair) Surabaya dan Universitas Brawijaya (Unibraw) Malang,” Ungkapnya.
Sementara masalah pupuk subsidi yang langka, politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengatakan jika bukan hanya terjadi di Bumi Gerbang Salam saja namun juga terjadi di setiap kabupaten di seluruh Indonesia.
“Tapi kita sedang menyusun beberapa model untuk bisa menutupi kelangkaan pupuk bersubsidi yang dari pemerintah pusat,” Pungkasnya. (ADV)
EDITOR : SETYANEGARA
Related Posts

Kekalahan PKS di Pilkada 2024: Efek Kecewa Pendukung Anies??

Andra Soni, ‘Korea’ yang Melenting Terpilih Jadi Gubernur Banten Melalui Strategi Dasco

Pelajaran Dari Pilkada Yogya

Pilkada Depok: Supian Suri Unggul 53,19 Persen

Antisipasi Potensi Antrian, TPS 29 Harjamukti Berinovasi Tambah Bilik

Pesan Presiden Prabowo Untuk Pilkada Serentak: “Jaga Persatuan, Pilih dengan Bijak”

Pilkada Serentak Hari Ini: Dinamika dan Fakta Menarik

Suara Anak Jawa Timur : Wahai Ayah Bunda Calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Beri Kami Layanan Pendidikan yang Layak dan Ramah Tanpa Kekerasan

Organisasi massa relawan kemanusiaan Wanarescue mendukung pasangan FREN nomor urut 2

Diluar Prediksi 02 FREN Senam Bersama Ratusan Warga Kelurahan Bujel


Bauc ETJanuary 24, 2025 at 6:00 pm
… [Trackback]
[…] Read More Information here on that Topic: zonasatunews.com/nusantara/paripurna-jawaban-bupati-atas-pandangan-umum-fraksi-dprd-pamekasan-mengenai-lkpj-ta-2020/ […]