Proyek Strategis Nasional ( PSN ), Untuk Siapa..??

Oleh: Ida N Kusdianti, Sekjend Forum Tanah Air (FTA)

Polemik atas pembangunan PSN di beberapa daerah semakin memanas, rakyat sepertinya sudah tak sabar untuk mengambil kembali hak haknya, jika beberapa waktu lalu Pemerintah berstatement akan mengkaji ulang pembangunan PSN PIK 2, karena dinilai melanggar tata ruang kota, maka rakyat saat ini berteriak tak perlu dikaji tapi BATALKAN..!!

Inilah kemarahan nyata, dimana bukti nyata dari ucapan pemerintah tidak direalisasikan dengan cepat, karena waktu terus berjalan dan penjajah terua berkoordinaai untuk memukul telak warga.

Proyek Stategis Nasional (PSN) sebetulnya untuk siapa??, untuk kepentingam rakyat atau Oligarki??, pembangunan dan rencana pembangunan dengan nama PSN di agendakan oleh pemerintah hampir di seluruh Daerah Indonesia, sadar atau tidak..bahwa pembangunan ini ada plus minusnya…dan sepertinya untuk rakyat Indonesia lebih banyak ruginya.

Sugianto Kusuma alias Aguan pemilik properti Pantai Indah Kapuk (PIK) (Sumber foto: The Business Times)

Sugianto Kusuma alias Aguan pemilik properti Pantai Indah Kapuk (PIK) (Sumber foto: The Business Times)

Banyak hal yang dikorbankan, ekologi, ekonomi, budaya…nyaris dirusak oleh PSN …dan PSN ini mengapa di berikan kepada pihak swasta..??, dan parahnya swasta itu didominasi oleh satu etnis tertentu, dan tentunya juga tak mau berpikir rugi.

Orientasi Bisnis, lebih kental, Sudah tak mampukan negara mengelola..??

Seluruh proyek PSN bagian dari agenda oligarki untuk menguasai Republik ini secara penuh bukan hanya rakyat yang di gusur tapi juga akan menggusur peradaban dan budaya bangsa yang di ganti dengan simbol simbol etnis China seperti pemandangan yang sudah terjadi di PIK 1. Kita lihat pembangunan PIK 2 dengan ditandai patung naga raksasa yang dijadikan ikon dari Pantai Indah Kapuk secara nyata menggambarkan nuansa Pecinan yang sengaja menghilangkan simbol-simbol budaya Indonesia. Sadar atau tidak ini sebuah pertarungan untuk mempertahankan nilai-nilai budaya lokal atau kita diam dan simbul-simbul di bumi Banten berubah menjadi Naga dan Barongsai.

Ketika sebagian besar pesisir mereka kuasai maka dengan mudah mereka akan memasukkan warganegara asing sebagaimana yang sudah pernah viral di medsos ketika Indonesia dibanjiri tenaga kerja dari China.

PSN adalah sebuah pengkhianatan Jokowi terhadap republik ini sebagai imbal balik terhadap sponsor yang telah mem backup pencalonan Jokowi menjadi presiden.

Rakyat telah tertipu mentah-mentah terhadap janji janji politiknya yang di blow up oleh media tv maupun elektronik,bukan hanya PDI-P.

Ingat kemarahan rakyat tidak ada yang bisa menghentikan, jangan paksa rakyat untuk bertindak anarkis jika apapun yang rakyat sampaikan tidak di hiraukan samasekali.

Jangan sampai kemarahan rakyat memuncak. Puncak dari kemarahan rakyat adalah ketika mereka bersatu dalam satu tekad ” Lebih baik mati daripada kehilangan NKRI” dan bila ini terjadi maka revolusi sosial akan merajalela dimana mana.

Mudah mudahan presiden Prabowo sigap dalam mengambil keputusan, sebagai seorang mantan prajurit Pasti akan membela Rakyat Banten daripada melindungi Jokowi dan Aguan.

EDITOR: REYNA

Related Posts