Rihlah Peradaban, Perjalanan Penuh Makna Di Turki Dan Spanyol (Seri-15): Markas Dakwah Yang Unik

Tulisan berseri ini diambil dari buku menarik berjudul “Rihlah Peradaban, Perjalanan Penuh Makna di Turki dan Spanyol” yang ditulis oleh Biyanto, Syamsudin, dan Siti Agustini. Ketiganya adalah fungsionaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur.

Buku ini mengisahkan perjalanan di Turki dan Spanyol, dua tempat yang penuh dengan memori kejayaan Islam dimasa lalu. Buku ini sangat menarik. Selamat mengikuti serial ini.

Cover buku Rihlah Peradaban

SERI-15

Kantor pusat Junta Islamica terletak di kota Almodovar del Rio, provinsi Cordoba. Perbatasan antara provinsi Cordoba dan Sevilla. Disebut kota Almodovar, aslinya dari bahasa Arab, al Mudawwar. Merujuk pada istana indah dan megah yang terletak di atas bukit menjulang (Palacio de Almodovar).

Istana tersebut merupakan salah satu tonggak perdaban peninggalan masa kejayaan Islam di Spanyol era Muluk ath-Thawa’if. Istana tersebut telah menjadi kantor pusat pemerintahan sipil sampai tahun 1950. Saat ini istana tersebut dikuasai oleh swasta, yaitu keluarga kaya dari Inggris.

Di kaki bukit itulah berlokasi kantor Junta Islamica. Memang tidak terlalu besar, namun di dalamnya terdapat fasilitas yang cukup memadai. Ada masjid, ruang pertemuan, dan ruang-ruang lain yang dibutuhkan perkantoran. Juga ada kamar untuk menginap dan dapur. Terletak di dataran tinggi, dikelilingi kebun pohon zaitun yang terhampar luas. Karena terletak di dataran tinggi, maka dari tempat itu bisa terlihat hamparan kebun zaitun yang memenuhi dataran yang lebih rendah.

Bagi masyarakat Spanyol pohon zaitun identik dengan kemakmuran dan kekayaan. Pohon yang tetap produktif meskipun usianya ratusan tahun ini merupakan komoditas andalan masyarakat sana. Jangan lupa, Spanyol adalah negara penghasil minyak zaitun terbesar dunia ke-2 setelah Yunani. Tidak mengherankan jika di sepanjang jalan, bahkan di lereng-lereng gunung dan bukit, dipenuhi hamparan pohon zaitun.

Masyarakat seluruh dunia tentu sudah familiar dengan minyak zaitun atau olive oil, bahkan dengan buah dan pohonnya. Pohon zaitun terkenal di dunia dengan minyak yang dihasilkannya. Manfaatnya untuk kesehatan tidak diragukan lagi. Tidak heran apabila minyak zaitun kerap digunakan untuk mengolah makanan atau sebagai campuran bahan makanan.

Baca Juga:

• Rihlah Peradaban, Perjalanan Penuh Makna Di Turki Dan Spanyol (Seri-13): Islam Eksis Kembali di Spanyol
• Rihlah Peradaban, Perjalanan Penuh Makna Di Turki Dan Spanyol (Seri-14): Dakwah Islam di Cordoba

Pohon zaitun (Olea Europaea) memiliki keistimewaan tersendiri. Yang istimewa lagi dari pohon ini adalah disebutkan tujuh kali dalam Al-Qur’an. Di antara keunikan pohon zaitun adalah:

Pertama, termasuk tanaman purba dengan habitat asli Mediterania yang bersuhu tinggi. Habitat aslinya adalah di daerah panas dengan suhu di atas 25 derajat celcius. Meskipun asalnya dari wilayah Mediterania, pohon zaitun juga bisa ditemukan di Eropa. Fosil daunnya juga pernah ditemukan di Makedonia dan Santorini, Yunani dengan perkiraan umur 37.000 tahun. Dapat dikatakan bahwa pohon ini merupakan tanaman purba. Pohon zaitun yang selalu terlihat hijau di segala musim, ternyata tidak sewaktu-waktu bisa menghasilkan buah. Pada umumnya, panen yang berlimpah berlangsung ketika menjelang musim semi dan musim hujan. Saat sedang berkembang sebelum panen, pohon zaitun menampakkan bunga berbentuk lonceng.

Berjalan di area perkebunan zaitun milik Junta Islamica di Almodovar del Rio (dari kiri ke kanan: Ach. Jainuri, Tamhid, Saad Ibrahim).

Kedua, minyaknya bermanfaat untuk kesehatan. Manfaat minyak zaitun sudah terkenal sejak zaman Yunani kuno. Karena kandungan antioksidannya tinggi, yaitu yang disebut flavonoid dan polifenol. Meski banyak mengandung lemak, tetapi lemak yang terkandung di dalamnya merupakan jenis lemak sehat, seperti lemak tak jenuh tunggal, lemak tak jenuh ganda, asam oleat, omega 3, dan omega 6. Minyak zaitun, berdasarkan proses ekstraksi yang dilalui dan jumlah kandungan asam oleat di dalamnya, terbagi menjadi tiga varian, yaitu extra virgin sebagai kualitas terbaik, disusul virgin, dan refined (light).

Ketiga, bermanfaat untuk memelihara kesehatan. Di antara manfaat minyak zaitun untuk kesehatan adalah:

1. Mengontrol tekanan darah

Manfaat minyak zaitun yang sangat populer adalah mengontrol tekanan darah. Sebuah riset menyebutkan bahwa orang yang rutin mengonsumsi minyak zaitun murni sekitar 50-60 ml atau setara empat sendok makan perhari, terlihat memiliki tekanan darah yang lebih terkontrol.

Hal ini diduga berkat kandungan antioksidan dan asam lemak sehatnya, yang dapat membuat pembuluh darah lebih rileks dan mengurangi peradangan di pembuluh darah.

2. Mengurangi risiko penyakit jantung

Kandungan antioksidan di dalam minyak zaitun juga berperan penting untuk mengurangi risiko terjadinya penyakit jantung. Hal ini karena minyak zaitun tidak mengandung kolesterol atau lemak jenuh, sehingga tidak menumpuk di pembuluh darah.

Minyak sehat ini justru baik dikonsumsi untuk mencegah penumpukan kolesterol yang dapat menyebabkan penyakit kardiovaskular, seperti serangan jantung dan stroke.

3. Menurunkan kadar kolesterol

Mengganti asupan lemak jenuh atau lemak yang berasal dari hewan dengan minyak zaitun, dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) pada penderita kolesterol tinggi.

Selain itu, minyak zaitun juga bisa meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) sehingga baik untuk kesehatan jantung. Selain minyak zaitun, minyak sehat lain, seperti minyak kanola dan minyak kelapa murni, juga memiliki manfaat serupa.

4. Mencegah pertumbuhan sel kanker

Pola makan sehat dengan menggunakan minyak zaitun untuk mengolah makanan, dapat meningkatkan kadar antioksidan di dalam tubuh.

Antioksidan merupakan zat yang dapat mencegah dan memperbaiki kerusakan sel akibat paparan radikal bebas. Antioksidan juga diketahui dapat mencegah dan menghambat pertumbuhan sel kanker.

5. Memelihara fungsi otak

Salah satu manfaat minyak zaitun yang juga sangat penting adalah untuk menjaga kesehatan dan fungsi otak. Sebuah riset menyebutkan bahwa kandungan zat antioksidan dan antiradang pada minyak zaitun dapat mengurangi risiko terjadinya penyakit pada otak, seperti stroke dan demensia.

6. Menjaga berat badan

Minyak zaitun juga baik dikonsumsi bagi Anda yang sedang diet, termasuk diet paleo atau berusaha menjaga berat badan tetap ideal. Minyak alami ini juga baik dikonsumsi untuk mencegah obesitas.

Namun, untuk mendapatkan manfaat minyak zaitun yang satu ini, Anda juga perlu berolahraga secara rutin, membatasi asupan kalori, dan menjalani pola makan sehat.

7. Mengatasi sembelit

Sembelit umumnya terjadi karena pola makan kurang sehat, misalnya jarang minum air atau kurang mengonsumsi makanan berserat. Agar tinja lebih padat dan mudah dikeluarkan, Anda bisa mengonsumsi serat dari buah dan sayuran.

Selain itu, minyak zaitun juga bisa dikonsumsi untuk mengatasi sembelit karena bisa membuat tinja lebih lunak sehingga mudah dikeluarkan dari dalam tubuh.

8. Mengendalikan kadar gula darah

Sebuah riset menunjukkan bahwa orang yang menjalani pola makan sehat secara rutin, termasuk dengan mengonsumsi minyak zaitun, memiliki kadar gula darah yang lebih terkontrol. Hal ini menjadikan minyak zaitun bermanfaat untuk menurunkan risiko terjadinya diabetes.

9. Melembapkan kulit kering

Minyak zaitun mampu mengunci kelembaban kulit, sehingga sering digunakan untuk perawatan kulit kering. Anda bisa mengoleskan minyak zaitun pada kulit wajah, tangan, atau kaki yang kering.

10. Menjaga kesehatan mulut

Minyak zaitun mengandung sifat antiradang, antioksidan, dan antibakteri. Efek ini menjadikan minyak zaitun bermanfaat untuk memelihara kesehatan serta kebersihan gigi dan mulut. Selain itu, berkumur dengan minyak zaitun secara rutin juga dapat mencegah dan mengatasi bau mulut.

Karena mengandung nutrisi dan antioksidan yang cukup tinggi, maka minyak zaitu juga baik dikonsumsi oleh anak-anak serta ibu hamil atau ibu menyusui.  Juga bisa dimanfaatkan untuk menghilangkan kutu rambut. Bahkan, dapat sebagai penurun demam bila dicampur minyak esensial.

BERSAMBUNG

EDITOR: REYNA

Related Posts