Spanyol, Irlandia dan Norwegia akan mengakui Palestina negara merdeka dan berdaulat

Spanyol, Irlandia dan Norwegia akan mengakui Palestina negara merdeka dan berdaulat
PM Spanyol Pedro Sanchez

JAKARTA – Al Jazeera melalui akun Youtube melaporkan, dalam peristiwa yang belum pernah terjadi sebelumnya pemerintah Irlandia, Norwegia dan Spanyol telah mengumumkan bahwa mereka akan mengakui Negara Palestina merdeka pada  tanggal 28 Mei. Inilah yang terjadi di dalam parlemen Spanyol beberapa jam yang lalu.

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez mengatakan bahwa negaranya mempunyai kewajiban untuk mengakui kemerdekaan negara tersebut. Tindakan Sanchez menuduh perdana menteri Israel Benjamin Netanyahu membahayakan solusi dua negara dengan kebijakannya yang menyakitkan dan menghancurkan di Gaza.

PM Spanyol Pedro Sanchez

“Oleh karena itu, mereka yang membela, kami yang membela hak asasi manusia dan tatanan internasional berdasarkan aturan wajib bertindak, di Ukraina dan di negara lain seperti di Palestina tanpa standar ganda. Kami wajib melakukan apa yang kami bisa, termasuk mengirimkan bantuan kemanusiaan, karena kami mendukung pengungsi dan orang-orang yang kehilangan tempat tinggal. Namun juga menggunakan semua kekuatan politik yang kami miliki untuk mengatakan bahwa kami tidak akan membiarkan kehancuran solusi dua negara, satu-satunya solusi yang adil terhadap konflik yang mengerikan ini, ” kata Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez.

Oleh karena itu saya ingin menyampaikan kepada Anda, lanjut Sancez, bahwa setelah disetujui oleh dua partai yang berada dalam pemerintahan koalisi Progresif dan menggemakan sentimen mayoritas rakyat Spanyol pada Selasa depan (28/5) kabinet akan mengakui Palestina sebagai negara yang merdeka.

Sementara itu Perdana Menteri Irlandia Simon Harris mengatakan bahwa keputusan tersebut (mengakui Palestina merdeka) adalah hal yang benar untuk dilakukan dan bahwa tiga dekade setelah proses Oslo, kita semakin jauh dari penyelesaian perdamaian yang berkelanjutan.

“Dengarkan langkah yang kita ambil hari ini dengan Norwegia dan Spanyol adalah pengakuan lebih lanjut atas hak sah untuk bernegara adalah pernyataan dukungan tegas terhadap solusi dua negara, satu-satunya jalan yang kredibel menuju perdamaian dan keamanan bagi Israel dan bagi Palestina dan bagi rakyatnya,” ungkap Simon Haris.

Perdana Mnetri Irlandia Simon Harris

Perdana Menteri Irlandia menegaskan, sebelumnya kami telah mengatakan bahwa pengakuan adalah sebuah langkah yang ideal kami lakukan, telah mengambil bagian dari proses menuju tujuan tersebut namun kita sudah tiga dekade setelah proses Oslo dan mungkin semakin jauh dari penyelesaian perdamaian yang adil dan komprehensif.

Keputusan kita untuk mengakui Palestina, katanya lanjut, tidak harus menunggu tanpa batas waktu terutama ketika hal tersebut merupakan hal yang benar. Untuk melakukan hal ini adalah keputusan diambil berdasarkan manfaatnya namun kita tidak dapat mengabaikan fakta bahwa kita mengambil hal ini karena warga Palestina di Gaza sedang mengalami penderitaan dan kelaparan yang paling mengerikan.

Senada, Perdana Menteri Norwegia Jonas Gahr Store mengatakan bahwa negara Palestina adalah prasyarat untuk mencapai tujuan tersebut, yaitu  perdamaian di Timur Tengah. Pengakuan terhadap Palestina adalah dukungan terhadap kekuatan-kekuatan moderat yang sedang mengalami kemunduran dalam konflik yang berkepanjangan dan kejam ini.

“Ini adalah sebuah investasi dalam satu-satunya solusi yang dapat membawa perdamaian abadi di Timur Tengah. Ini adalah seruan yang kuat kepada negara-negara lain untuk melakukan hal yang sama seperti yang kita lakukan saat ini, untuk mengakui Palestina dan dengan demikian memastikan bahwa proses menuju solusi dua negara dapat dimulai kembali dan mendapatkan momentum baru di tengah perang dengan puluhan ribu orang tewas dan terluka, kita harus menjaganya,” tegasnya.

Perdana Menteri Norwegia Jonas Gahr Store dalam konferensi pers terkait pengakuan kedaulatan Palestina di Oslo, Rabu (22/5/2024). (Sumber: Erik Flaaris Johansen/NTB Scanpix via AP)

“Jangan lupa, ini sudah lebih dari 30 tahun sejak perjanjian Oslo ditandatangani di Ibu Kota Norwegia pada tahun 1993.”

Spanyol salah satu kekuatan Uni Eropa (UE). Irlandia merupakan suara moral yang penting dalam Perjanjian Damai UE dan Norwegia. Norwegia bukanlah negara UE namun merupakan asal dari Perjanjian Damai Oslo mengenai solusi dua negara, dan merupakan negara yang telah memainkan peran penting dalam proses perdamaian.

Perdana Menteri Netanyahu masih menutup mata terhadap pemboman rumah sakit, sekolah-sekolah dan rumah-rumah dia menggunakan rasa lapar dan teror untuk menghukum lebih dari satu juta anak laki-laki dan perempuan yang tidak bersalah.

Saksikan selengkapnya video dari Al Jazeera dibawah ini:

EDITOR: REYNA

Last Day Views: 26,55 K