ZONASATUNEWS.COM–Di tengah pandemi COVID-19, PT Pertamina EP selaku Kontraktor Kontrak Kerjasama di bawah pengawasan SKK Migas selalu berkomitmen dalam memenuhi kebutuhan energi nasional. PT Pertamina EP selaku anak perusahaan PT Pertamina (Persero) berhasil menyelesaikan proyek SP Bambu Besar dan SKG Betung untuk menambah gas sales memenuhi kebutuhan industri domestik.
Proyek SP Bambu Besar yang semula ditargetkan onstream pada tahun 2021, berhasil diselesaikan lebih cepat secara bertahap sehingga gas non-associated dapat mengalir pada bulan September tahun 2020. Penyelesaian Fasilitas Gas SP Bambu Besar ini penting dalam upaya menjaga pasokan gas ke industri domestik di Jawa Barat.
Selanjutnya pencapaian PT Pertamina EP yang ditandai dengan pengaliran gas dari proyek SKG Betung pada tanggal 15 November 2020 merupakan pemenuhan komitmen untuk menjaga pasokan gas domestik. Produksi gas SP Betung kemudian dikirim melalui jaringan pipa Sumbagsel yang terhubung dengan industri di Sumatera dan Jawa.
Pada peresmian fasilitas produksi SP Bambu Besar dan SKG Betung yang dilaksanakan secara daring pada 27 November 2020, Eko Agus Sardjono, Direktur Utama PT Pertamina EP menyampaikan bahwa pencapaian Proyek SP Bambu Besar dan Proyek SKG Betung tidak lepas dari dukungan seluruh pemangku kepentingan Kementerian ESDM, SKK Migas, PT Pertamina (Persero) serta seluruh instansi dan pihak terkait.
“Pencapaian ini diharapkan menjadi booster dan pemicu kepada seluruh Perwira Pertamina di seluruh Indonesia agar terus semangat menjadi energi mengabdi untuk Indonesia walau dimasa pandemi COVID-19. Kami sangat berterima kasih kepada seluruh stakeholder internal dan eksternal dalam mendukung PT Pertamina EP untuk mencapai target Produksi Migas Nasional”, tambah Eko.
Pada kesempatan yang sama, Deputi Operasi SKK Migas Julius Wiratno menyampaikan apresiasinya terhadap Pertamina EP yang berhasil melakukan percepatan proyek SP Bambu Besar dan penyelesaian proyek SKG Betung.
“Dengan keberhasilan ini, Proyek SP Bambu Besar berkonstribusi menghasilkan tambahan produksi minyak sebesar 2738 bopd dan gas 5.52 MMscfd, serta untuk SKG Betung dapat menjaga produksi gas sebesar 10 MMscfd. Diharapkan PT Pertamina EP secara berkelanjutan melakukan inovasi, efisiensi dan peningkatan pengelolaan aspek manajemen pengelolaan proyek, kompetensi sumber daya manusia, dan keteknikan dengan tetap mengutamakan keselamatan kerja dalam pemenuhan target-target penyelesaian Proyek Hulu Migas”, terangnya.
Fasilitas Produksi SP Bambu Besar dan SKG Betung berhasil diselesaikan dengan koordinasi yang baik dari berbagai pihak, secara efisien, zero accident dan dengan mitigasi risiko pandemic Covid-19.
EDITOR : SETYANEGARA
Related Posts
Api di Ujung Agustus (32) – Hari Cahaya Merah
Skandal Tirak: Dinasti Narkoba di Balik Kursi Perangkat Desa Ngawi
Studi iklim menunjukkan dunia yang terlalu panas akan menambah 57 hari superpanas dalam setahun
Pendulum Atau Bandul Oligarki Mulai Bergoyang
“Perang” terhadap mafia dan penunjukan strategis: Analisis Selamat Ginting
20 Oktober: Hari yang Mengubah Lintasan Sejarah Indonesia dan Dunia
Vatikan: Percepatan perlombaan persenjataan global membahayakan perdamaian
Hashim Ungkap Prabowo Mau Disogok Orang US$ 1 Miliar (16,5 Triliun), Siapa Pelakunya??
Pembatasan ekspor Mineral Tanah Jarang Picu Ketegangan Baru China-AS
Penggunaan kembali (kemasan) dapat mengurangi emisi hingga 80%, kata pengusaha berkelanjutan Finlandia di Forum Zero Waste
스포츠 분석October 19, 2024 at 7:24 am
… [Trackback]
[…] Find More on on that Topic: zonasatunews.com/nasional/upaya-pertahankan-pasokan-energi-nasional-pt-pertamina-ep-rampungkan-proyek-sp-bambu-besar-dan-skg-betung/ […]
BAU DiyalaJanuary 3, 2025 at 3:05 am
… [Trackback]
[…] Info on that Topic: zonasatunews.com/nasional/upaya-pertahankan-pasokan-energi-nasional-pt-pertamina-ep-rampungkan-proyek-sp-bambu-besar-dan-skg-betung/ […]