Walikota Tebing Tinggi Bertemu Mantan Walikota Dalam Silaturahmi Pengurus Panti Asuhan Amaliyah

ZONASATUNEWS.COM, TEBINGTINGGI SUMUT–Silaturahmi antara Wali Kota Tebingtinggi Ir. H. Umar Zunaidi Hasibuan, MM  dengan pengurus Yayasan Panti Asuhan Amaliah dihadiri mantan walikota Tebingtinggi Bapak Edy Sofiyan Purba dan Bapak Amiruddin Lubis yang keduanya pernah menjabat sebagai Walikota Tebing Tinggi serta Ustad Abdul Khair di Gedung Balai Kota Jalan Sutomo Kota Tebingtinggi, Rabu (11/11).

Silatuhrami ketiga walikota tersebut penuh dengan keramahan dan keakraban, pihak Yayasan Panti Amaliah meminta dukungan penuh kepada Pemko Tebingtinggi agar kelanjutan pengurusan Panti Asuhan Amaliah tetap berlanjut.
Menanggapi ini walikota mengatakan pihak Pemko Tebingtinggi siap untuk memelihara perkembangan dan kelanjutan Panti Asuhan Amaliah.

“Dijelaskan, Pemko Tebingtinggi belum bisa membantu anggaran karena sudah masuk pembahasan di anggota DPRD Kota Tebingtinggi, kita merasa bertanggungjawab dengan panti yang satu satunya ada di Kota Tebingtinggi,” jelas Walikota.

“Ada ratusan anak Panti Asuhan Amaliah yang berada disana, kita harapkan pengurus di panti ini lebih peduli untuk mengurusnya, mencari bapak angkat atau perusahaan yang peduli dengan masalah sosial,” imbuh Walikota.

Dijelaskan Walikota, anak binaan di Panti Amaliah berharap agar mendapatkan pendidikan lebih baik, menanggapi ini, Walikoya akan memberikan bantuan Biaya Operasional Sekolah (BOS) kepada peserta didik disana, jika ada lagi hal hal untuk kepentingan Panti Amaliah, kita akan membantu melalui Kementrian Agama. “Semua ini demi melangsungkan Panti Asuhan, Pemko kedepan akan lebih peduli, jika ada permasalahan dengan panti, Pemko Tebingtinggi siap memberikan dampingan,” tegas Walikota.

“Bukan dibidang pendidikan keilmuan saja, tetapi Pemko Tebingtinggi meminta kepada Pengurus Panti Asuhan Amaliah untuk mengajukan nama nama anak binaan, untuk bisa menjalankan program pembinaan dalam pelatihan kreatif, Pemko akan memberikan pelatihan jahit menjahit, bordir dan membatik, pelatihan ini bisa diberikan kepada anak binaan di panti yang tidak memiliki orang tua lagi, jadi jika mereka keluar dan sudah dewasa, mereka bisa berkarya sendiri” Ujar Walikota.

“Itulah wujud kepedulian Pemko Tebingtinggi kepada Panti Asuhan Amaliah, kami juga meminta kepada pihak yayasan untuk lebih peduli untuk terus melaksankan pembinaan kepada anak anak panti,” paparnya.

Sedangkan pengurus panti asuhan berharap wujud kepedulian Pemko Tebingtinggi kepada Panti Asuhan Amaliah yang saat ini Semenjak meninggalnya pengurus yayasan Bapak Burhanuddin Harahap.(fer)

EDITOR : SETYANEGARA

Related Posts