Warga Sumenep Ini Masuk Data Kemensos Tapi Tidak Menerima Bantuan BST

ZONASATUNEWS.COM, Sumenep – Program Bantuan Sosial tmTunai (BST) oleh pemerintah yang dicairkan melalui Pos menuai polemik di kalangan masyarakat, pasalnya ada masyarakat yang masuk sebagai penerima namun tidak di panggil untuk menerima bantuan tersebut.

Hal ini terjadi di Desa Brakas kecamatan Raas. Setidaknya ada tida orang yang masuk sebagai penerima namun tidak mendapat undangan untuk mencairkan bantuan BST. Yakni, Hosaini, Matsuni dan Busri.

Kondisi ini langsung memantik protes dari salah satu pemuda setempat, Yakni Zainullah. Dirinya mengkritik Pemdes yang terkesan tidak transparan dalam proses pencairan.

“Kami sudah bawa data dari kementrian, namun pihak pemdes berdalih undangan sudah habis. Ini ko bisa? Dan alasan itu sangat tidak masuk akal,” protes Zainullah.

Menurutnya data dari kementrian dan DTKS tidak mungkin salah, data itu sdh pasti valid. “Bahkan di Pos itu masih ada sekitar 40 penerima yang belum dicairkan” tambahnya

Bukan hanya itu, ada juga penerima yang bantuanya di alihkan kepada orang lain. Hal ini ditemukan oleh salah satu pemuda yang tidak mau disebutkan namanya.

“Ada juga mas yang masuk data tapi dialihkan (kepada orang lain)” cetusnya kepada kami lewat telpon.

Menurut pemuda tersebut hal ini sudah bersiifat politis, karena di duga di alihkan kepada pendukungnya kades setempat.

EDITOR : SETYANEGARA

Related Posts