Oleh: Ridwan Saidi
(Budayawan, Sejarawan, Politisi Senior)
Kemarin pagi teman sewisuda saya di FISIP-UI mengeluhkan kecebong yang menulis bahwa golongan Islam ‘kan sudah kalah di Konstituante, ngapain mau come back. Bener kagak tuh? Kata itu teman lama.
Pemilu Konstituante dibikin 1956. Pemenang 4 besar: PNI, Masyumi, PKI dan NU.
Konstituante dilantik April 1957. Sesuai dengan UUDS 1950, Konstitusnte dibentuk untuk 3 tahun. Artinya Maret 1960 harus bubar. Kerja beres atau tidak.
Sidang I Konstituante membentuk panitia kecil yang bertugas menyiapkan draft konstitusi berdasar masukan dari pleno. Masalah dasar negara diselesaikan di pleno Konstituante..
Usul tentang dasar negara ada 3:
1. Pancasila
2. Islam
3. Sosial Demokrasi yang diajukan PSI pimpinan Sutan Syahrir.
Ketiga usul dasar negara yang diajukan sesuai dengan hukum dan perundangan yang berlaku.
Sikap Aidit tentang Pancasila pada saat itu dikatakannya, Pancasila alat pemersatu, kalau bangsa sudah bersatu apa Pancasila masih diperlukan?
Pemandangan Umum di pleno sangat berkelas. Saya tak hendak bandingkan dengan pidato pekerja-pekerja politik yang sekarang.
Voting di Pleno berlangsung 3 x. Islam kalah vote tapi Pancasila tak mencapai 1/2 + 1. Vote untuk Sosial Demokrasi lumayan.
Sementara itu panitia yang dibentuk oleh Pleno beranggota semua fraksi telah ketok martil untuk 19 butir kesepakatan content konstitusi termasuk Dasar Negara.
April 1959 Konstituante reses sampai Oktober 1959.
BACA JUGA:
- CABE, Catetan Babe (436): Pondok Benteng
- CABE, Catetan Babe (437): Sajak Sepasang Dengkul
- CABE, Catetan Babe (433): Kongres Pemuda 1928
Di masa reses ini banyak kelompok yang ambil manfaat untuk pojokan Konstituante sebagai telah gagal. Fraksi Murba malah ancam boikot sidang.
Prawoto Mangkusasmito Masyumi minta agar masyarakat beri peluang Konstituante menyelesaikan tugasnya. Kondisi Nasional tak menolong pula. Akibat pemberontakan PRRI sejak Februari 1958.
Konstituante dihajar Dekrit Presiden 5 Juli 1959. Dekrit dihajar reformasi 2002. Reformasi dihajar siapa? (RSaidi)
EDITOR: REYNA
Related Posts
Api di Ujung Agustus (Seri 34) – Gelombang Balik
Api di Ujung Agustus (Seri 33) – Pengkhianat Didalam Istana
Api di Ujung Agustus (Seri 31) – Bayangan Kudeta Makin Nyata
Api di Ujung Agustus (Seri 30) – Jejak Jaringan Tersembunyi
Api di Ujung Agustus (Seri 29) – Jejak Operasi Tersembunyi
Api di Ujung Agustus (Seri 28) – Jantung Garuda Di Istana
Api di Ujung Agustus (Seri 27) – Jalur Rahasia Wiratmaja
Api di Ujung Agustus (Seri 26) – Bayangan Dalam Istana
Api di Ujung Agustus (Seri 25) – Garuda Hitam Membara
Api di Ujung Agustus (Seri 24) – Kartu As Gema
live bdsm camsNovember 14, 2024 at 12:18 pm
… [Trackback]
[…] Here you will find 72732 additional Info on that Topic: zonasatunews.com/sosial-budaya/cabe-catetan-babe-439-tumben-kecebong-bicara-konstituante/ […]
รีวิวNovember 16, 2024 at 9:17 pm
… [Trackback]
[…] Read More Information here to that Topic: zonasatunews.com/sosial-budaya/cabe-catetan-babe-439-tumben-kecebong-bicara-konstituante/ […]
แผ่นปูทางเท้าNovember 27, 2024 at 2:46 am
… [Trackback]
[…] Info on that Topic: zonasatunews.com/sosial-budaya/cabe-catetan-babe-439-tumben-kecebong-bicara-konstituante/ […]
Telegram中文December 22, 2024 at 6:44 am
… [Trackback]
[…] Find More to that Topic: zonasatunews.com/sosial-budaya/cabe-catetan-babe-439-tumben-kecebong-bicara-konstituante/ […]
jebjeed888December 22, 2024 at 9:40 pm
… [Trackback]
[…] Information on that Topic: zonasatunews.com/sosial-budaya/cabe-catetan-babe-439-tumben-kecebong-bicara-konstituante/ […]
huayyim เว็บหวยครบวงจรJanuary 26, 2025 at 6:47 am
… [Trackback]
[…] Here you will find 63606 additional Information on that Topic: zonasatunews.com/sosial-budaya/cabe-catetan-babe-439-tumben-kecebong-bicara-konstituante/ […]