Oleh: Ridwan Saidi
(Budayawan, Sejarawan, Politisi Senior)
Di Lemah Abang Karawang terdapat dua makam. Yang utara disebut berdasar data revelata Darugem, artinya orang yang pindah agama. Aliasnya Bentong: Ben /bin (en)Tong. Almarhum putera bapak Tong. Sulit diketahui nama almarhum.
Sebelah selatan Syekh Kura bukan Quro. Kura bahasa Betawi artinya belakang. Nama aslinya Hasanudin asal Champa dan wafat 1418, Syekh kemungkinan sudah masuk Karawang XIII M .
Kalau dari laut posisi makam Syekh Kura memang di belakang Syekh Darugem. Artinya ketika Syekh Kura dimakam, makam Syekh Darugem sudah ada.
Darugem pindah agama dari dan ke?
Sebelum menjawab, kita telusurii situs pedepokan dengan kolam di Kampung Iri’an (bukan Irian) di desa Bambu Jenar kecamatan Teluk Pucung, kabupaten Bekasi. Tempat ini masih dirawat. Lokasi di perumahan real estete. Posisi di tengah estate
Bangunan sangat tua dan mungkin di antara abad VII/VIII M.
Syekh Kura berpesan ingin dimakam dekat Darugem. Tidakkah Darugem yang mengajar di Kampung Iri’an? Iri’an artinya menerbitkab rasa iri.
Bekasi artinya tempat suci. Sama dengan Besakih Bali dan Pesakih Cengkareng. Kemana kata suci merujuk?
Bisa ke bangunan monotheis Batu Jaya di Karawang. Situs ini oleh Bujangga Manik dalam Lalampahan XIV M disebut Ramanea, atau makam Darugem di Lemah Abang, bisa juga dua2nya.
Terkait dengan Batu Jaya sebagai situs monotheisme, sangat mungkin sebelum Islam VII/VIII M paham monotheisme sudah banyak peganutnya di Karawang dan Bekasi.
Keyakinan monotheistic ini disebut agama Saba. Ben Tong yang Saba itu pada VII/VIII M berpindah ke Islam. Penduduk Karawang Bekasi menyebutnya Darugem atau Ben Tong, tapi orang luar menyebut nama desanya.
Desa ustadz Ben Tong Bambu Jenar. Syekh Siti (tanah) Jenar kah? Sangat mungkin. (RSaidi)
EDITOR: REYNA
Related Posts
Api di Ujung Agustus (Seri 31) – Bayangan Kudeta Makin Nyata
Api di Ujung Agustus (Seri 30) – Jejak Jaringan Tersembunyi
Api di Ujung Agustus (Seri 29) – Jejak Operasi Tersembunyi
Api di Ujung Agustus (Seri 28) – Jantung Garuda Di Istana
Api di Ujung Agustus (Seri 27) – Jalur Rahasia Wiratmaja
Api di Ujung Agustus (Seri 26) – Bayangan Dalam Istana
Api di Ujung Agustus (Seri 25) – Garuda Hitam Membara
Api di Ujung Agustus (Seri 24) – Kartu As Gema
Api di Ujung Agustus (Seri 23) – Dua Api, Satu Malam
Api di Ujung Agustus (Seri 22) – Duel Senyap di Rumah Sakit
Sevink MolenDecember 4, 2024 at 12:56 pm
… [Trackback]
[…] Read More here on that Topic: zonasatunews.com/sosial-budaya/cabe-catetan-babe-299-syekh-siti-jenar/ […]