Oleh: Ridwan Saidi
(Budayawan, Sejarawan, Politisi Senior)
(Photo 1910. Ki-ka Cing Sanip, Ja’man jago Sawah Besar murid maen pukulan plus Guru Cit, Tajeri, kakak Ja’man, belajar tarekat dari Guru Cit. Tajeri engkong saya langsung)
Wa Item syahbandar Sunda Kalapa 1518-1540. Ia pengasas maen pukulan Syahbandar. Perguruan yang ia dirikan yang masih berfungsi di Wanayasa, Purwakarta.
Setau saya sampai tahun 2000-an di Karang Anyar, Sawah Besar, Syahbandar masih diajarkan. Penerus Wa Item Kyai Arya. Ia patih Majakatera setelah Mundari.
Setelah ini sejarah hilang jejak. Baru tahun 1800 muncul Bapa Slamet yang jadi staf Daendels. Namanya tak diketahui. Ia putra orang bernama Slamet.
Pada tahun 1870-an muncul seorang ahli Tarekat di Pecenongan nama Guru Cit. Ia ayah Muhamad Bakir seorang pengarang yang berkiprah 1890-1910.
Aliran maen pukulan Guru Cit memasukan unsur kena’at dan ngumbara. Keduanya sebenarya exercise, tapi mengandung risiko elmaut.
BACA JUGA:
- CABE, Catetan Babe (333): Berkelana Jemput Ular
- CABE, Catetan Babe (334): Lonjakan Sebaran Bahasa Betawi
Kena’at konservasi enerji, misal meloncati kali. Ngumbara kelana sendiri berjalan kaki. Route yang ditempuh biasanya ke Pulo Cengkir, Banten (bukan Cangkir) via kampung Mauk.
Akibat penberontakan tarekar yang disulut Ahmad Rifangi Pekalongan tahun 1856, sejak itu Belanda mengawasi tarekat dengan ketat.
Guru Cit menolak waktu Belanda minta agar perguruannya ditutup.
Murid-murid Guru Cit a.l Cing Sairin Cawang yang mendalangi pemberontakan Condet 1916 dan Tangerang 1924.
Murid-muridnya yang lain banyak yang menjadi pengikut politik MH Thamrin seperti Alihun, Tenabang, Ja’man, Sawah Besar, Na’ipin, Kemayoran, Cing Sairin, asal Cawang kemudian menetap di Jembatan Lima.
Ketika pernikahan MH Thanrin 1918 seluruh jago-jago Betawi kumpul semua (photo doc available)
Perguruan Guru Cit, dan murid-muridnya, anti Belanda. (RSaidi).
EDITOR: REYNA
Related Posts

Novel “Imperium Tiga Samudra” (20) – “Palung Wallace”, Energi Yang Tak Seharusnya Bangkit

Gelar Pahlawan Nasional Untuk Pak Harto (11): Pengakuan Dunia, Diplomasi Damai, dan Kiprah Internasional Indonesia di Era Soeharto”

Novel “Imperium Tiga Samudra” (19 ) – Drone Bawah Laut China

Novel “Imperium Tiga Samudra” (18 ) – Shadow Protocol

Novel “Imperium Tiga Samudra” (17) – Mantra Seno

Gelar Pahlawan Nasional Untuk Pak Harto (6): Arsitek Stabilitas Asia Tenggara dan Penggerak Utama ASEAN

Novel “Imperium Tiga Samudra” (16) – Shadow Exchange

Novel “Imperium Tiga Samudra” (14) – Perang Melawan Asia

Novel “Imperium Tiga Samudra” (13) – Perang Senyap Mata Uang

Novel “Imperium Tiga Samudra” (12) – Meja Baru Asia



altogelDecember 3, 2024 at 6:04 pm
… [Trackback]
[…] Read More to that Topic: zonasatunews.com/sosial-budaya/cabe-catetan-babe-335-maen-pukulan-plus/ […]
c2c chatDecember 17, 2024 at 12:17 pm
… [Trackback]
[…] Here you will find 9930 additional Information to that Topic: zonasatunews.com/sosial-budaya/cabe-catetan-babe-335-maen-pukulan-plus/ […]
BACU2025January 3, 2025 at 7:47 am
… [Trackback]
[…] Find More on on that Topic: zonasatunews.com/sosial-budaya/cabe-catetan-babe-335-maen-pukulan-plus/ […]