JAKARTA – Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa diminta untuk tidak meremehkan kritik publik.
Hal itu disampaikan dosen bidang ekonomi dari UPN Veteran Achmad Nur Hidayat ihwal Menkeu Purbaya yang offside di awal kerjanya.
“Jangan meremehkan kritik publik. Suara masyarakat adalah fondasi demokrasi,” kata Achmad Nur Hidayat kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu, 10 September 2025.
Selain itu, Achmad Nur Hidayat juga meminta Menkeu Purbaya agar jangan terjebak dalam retorika tanpa strategi.
“Publik sudah kenyang janji muluk. Yang dibutuhkan adalah roadmap detail dengan indikator yang terukur,” katanya.
Achmad Nur Hidayat juga meminta Menkeu Purbaya agar jangan biarkan overconfidence menjadi gaya kepemimpinan.
“Target 8 persen pertumbuhan hanya bisa tercapai dengan perhitungan matang, bukan sekadar optimisme pribadi,” tutupnya.rmol news logo article
EDITOR: REYNA
Related Posts

Masjid Al-Aqsa Terancam Roboh akibat Penggalian Bawah Tanah Israel

Komunitas Muslim Berutang Budi Kepada Zohran Mamdani

Edan! Sekdes Terpilih Desa Tirak Ternyata Masih Nyabu

“Bau Amis KKN di Balik Seleksi Perangkat Desa Tirak: Ketika Jabatan Dibeli, Hukum Dikhianati”

Pejabat “P” dan “R” di Tengah Polemik Proyek Whoosh: Aroma Korupsi Besar di Balik Pemilihan China

Miss Invoicing 1.000 Triliun di Era Jokowi: Negara Rugi Lebih 100 Triliun Pajak Tak Masuk Kas

Masyarakat Tolak Hasil Seleksi Perangkat Desa Tirak, Minta Proses Diulang: Terpidana Narkoba Lolos Jadi Sekdes dengan Nilai 90

Setelah Penantian Panjang, Timor-Leste Resmi Anggota Penuh ke-11 ASEAN

Selidiki Kasus Korupsi Ekspor POME, Kejagung Geledah Kantor Bea Cukai

Kejagung Periksa Nicke Widyawati dan Anak Buah Riza Chalid dalam Kasus Tata Kelola Minyak Mentah



No Responses