Tanda-tangani perjanjian Resi Gudang di Ngawi, Anies : Petani tak perlu buru-buru jual gabah dengan harga rendah

Tanda-tangani perjanjian Resi Gudang di Ngawi, Anies : Petani tak perlu buru-buru jual gabah dengan harga rendah
Anies Baswedan (Mantan Gubernur DKI Jakarta) didampingi Khofifah Indar Parawansa (Gubernur Jawa Timur) melihat stok beras digudang Ngawi, untuk mendukung Perjanjian Resi Gudang (Pemprov DKI Jakarta dan Pemkab Ngawi) yang akan menguntungkan petani.

ZONASATUNEWS.COM, NGAWI – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan bertolak ke Ngawi untuk menandatangani perjanjian kerja sama Resi Gudang atau Warehouse Receipt System antara Pemprov DKI Jakarta dengan Pemkab Ngawi yang diwakili Bupati Ngawi Ony Anwar, itu juga disaksikan langsung oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan pada umumnya saat panen raya gabah kering panen dihargai sangat rendah. Ia menjelaskan dengan kerja sama tersebut, Food Station sebagai pengelola akan membantu menjadi standby buyer dengan harga yang baik.

“Sehingga para petani tidak perlu susah-susah mencari pembeli. Dan petani tak perlu buru-buru menjual harga gabah mereka dengan harga rendah, melainkan dapat menyimpannya terlebih dahulu meningkatkan kualitas sehingga harganya juga akan stabil,” kata Anies melalui akun facebooknya, Minggu, 25 April 2021.

Sebelumnya diberitakan, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, berkunjung ke Cilacap, Jawa Tengah. Dari akun media sosialnya diketahui, kunjungan pada Jumat (16/4) itu dilakukan dalam rangka panen padi milik BUMD DKI Jakarta, PT Food Station Tjipinang Jaya.

Anies Baswedan (Gubernur DKI Jakarta) didampingi Khofifah Indar Parawansa (Gubernur Jawa Timur) melihat stok beras digudang Ngawi, untuk mendukung Perjanjian Resi Gudang (Pemprov DKI Jakarta dan Pemkab Ngawi) yang akan menguntungkan petani.

 

EDITOR : SETYANEGARA

Last Day Views: 26,55 K