Tuntutan PT 0% Meluas, Hakim MK Saldi dan Suhartoyo: Preshold Merusak Rasionalitas dan Kedaulatan Rakyat

ZONASATUNEWS.COM, JAKARTA – Tuntutan terhadap perubahan ambang batas pencalonan Presiden dan Wakil Presiden, atau lebih dikenal dengan nama Presidential Threshold (Preshold/PT) makin meluas di masyarakat. Berbagai ekspresi kreatif bertebaran di medsos.

Misalnya di Surabaya, masyarakat mengekspresikan dengan membuat kaos bertuliskan “PT 0 % Indonesia Lebih Baik”. Ada juga masyarakat yang mendesain meme ” Dari MK, Salam PTSalam %”. 

Di Twitter, Sudarsono Saidi memposting dukungan PT 0%. Dia menulis begini :

“Kabarnya para raja dan sultan di Nusantara akan gugat PT 20% ke MK. Mereka diinisiasi oleh Ketua DPD.

Faktanya PT20% itu tidak ada di UUD 1945, hanya akal-akalan partai besar, untuk pertahankan demokrasi kriminal.

Ayo dukung PT)% karena Indonesia milik kita.”

Gugatan kepada MK telah resmi diajukan. Mereka di antaranya Ferry Joko Yuliantono yang juga Wakil Ketua Umum Partai Gerindra. Ada juga mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo dan dua anggota DPD Fachrul Razi asal Aceh dan Bustami Zainudin asal Lampung.

Pasal 222 UU Pemilu Nomor7/2017 yang dimohonkan untuk dihapus berbunyi:

“Pasangan Calon diusulkan oleh Partai Politik atau Gabungan Partai Politik Peserta Pemilu yang memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20% (dua puluh persen) dari jumlah kursi DPR atau memperoleh 25% (dua puluh lima persen) dari suara sah secara nasional pada Pemilu anggota DPR sebelumnya.“

Harapannya, bila Pasal 222 itu dihapus, semua parpol bisa mengusung capres.

Ke Halaman Berikutnya

Related Posts