‘Tidak ada korban luka dan beberapa kerusakan dilaporkan,’ kata CENTCOM, Komando Pusat Amerika Serikat.
WASHINGTON – Militer AS pada Rabu mengkonfirmasi bahwa kelompok Houthi Yaman menargetkan kapal pengangkut milik AS di Teluk Aden dengan sebuah drone.
“Sekitar pukul 20.30 (waktu Sanaa) tanggal 17 Januari, serangan satu arah UAS (sistem pesawat tak berawak) diluncurkan dari wilayah yang dikuasai Houthi di Yaman dan menyerang M/V Genco Picardy di Teluk Aden,” Komando Pusat Amerika Serikat (CENTCOM) mengatakan pada X.
M/V Genco Picardy yang berbendera Kepulauan Marshall adalah kapal pengangkut curah yang dimiliki dan dioperasikan oleh AS.
“Tidak ada korban luka dan beberapa kerusakan dilaporkan. M/V Genco Picardy layak berlayar dan terus berjalan,” kata pihak militer, dikutip Anadolu Agency.
Sebelumnya, angkatan bersenjata kelompok Yaman mengumumkan bahwa mereka menyerang kapal tersebut “dalam hak pertahanan sah Yaman” dan berjanji untuk menargetkan “semua sumber ancaman” di Laut Arab dan Laut Merah.
Kelompok Houthi mengatakan serangan mereka bertujuan untuk menekan Israel agar menghentikan serangan mematikan di Jalur Gaza, yang telah menewaskan sedikitnya 24.000 orang sejak serangan lintas batas oleh kelompok Palestina Hamas pada 7 Oktober.
AS dan Inggris melancarkan serangan udara terhadap sasaran Houthi di Yaman dalam beberapa hari terakhir sebagai pembalasan atas serangan tersebut, yang telah menciptakan kekhawatiran akan terjadinya serangan inflasi baru dan gangguan rantai pasokan.
Laut Merah adalah salah satu jalur laut yang paling sering digunakan di dunia untuk pengiriman minyak dan bahan bakar.
Editor: Reyna
Related Posts

Perihal Donasi Soros Untuk Kampaye Zohran

Perubahan iklim akan berdampak parah pada ekonomi dan keamanan Belgia

Kemenangan Zohran Mamdani Bukan Simbolis Tapi Transformasional

Laporan rahasia AS menemukan ‘ratusan’ potensi pelanggaran hak asasi manusia Israel di Gaza

Prancis dan Spanyol menuntut pembatasan hak veto PBB untuk memastikan keadilan di Gaza

Mesir sepakat dengan Iran, AS, dan IAEA untuk melanjutkan perundingan guna menemukan solusi bagi isu nuklir Iran

Kepala Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) mencalonkan diri sebagai Sekretaris Jenderal PBB

Laporan PBB: Sebagian besar negara gagal dalam rencana iklim yang diperbarui

Rencana Tersembunyi Merobohkan Masjidil Aqsa, Klaim Zionis Menggali Kuil Sulaiman, Bohong!

Umat Islam Jangan Diam, Israel Mulai Menjalankan Rencana Jahatnya: Merobohkan Masjid Al Aqsa



No Responses