CEO Anadolu memberikan buku “Evidence” kepada menteri Palestina berisi dokumentasi kejahatan Israel di Gaza

CEO Anadolu memberikan buku “Evidence” kepada menteri Palestina berisi dokumentasi kejahatan Israel di Gaza
CEO Anadolu Agency Serdar Karagoz menyerahkan buku kumpulan bukti foto kejahatan Israel di Gaza kepada Menteri Penerangan Palestina Nabil Abu Rudeineh

Serdar Karagoz menyerahkan buku kumpulan bukti foto kejahatan Israel di Gaza kepada Menteri Penerangan Palestina Nabil Abu Rudeineh

ISTANBUL – Presiden dan CEO Anadolu Serdar Karagoz pada hari Sabtu (24/2) memberikan kepada menteri informasi Palestina sebuah buku, yang diterbitkan akhir tahun lalu oleh kantor berita tersebut, yang menampilkan serangkaian gambar yang membuktikan kejahatan perang Israel di Gaza.

Karagoz menghadiri Pertemuan Luar Biasa Para Menteri Penerangan Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Istanbul, sebuah acara yang dihadiri 20 menteri dari 43 negara dan lebih dari 200 perwakilan tingkat tinggi.

Usai pertemuan, ia menyerahkan buku berjudul Bukti, untuk Menteri Penerangan Palestina Nabil Abu Rudeineh untuk diberikan kepada Presiden Palestina Mahmoud Abbas.

Wartawan Anadolu telah mendokumentasikan dan mempublikasikan kejahatan perang yang dilakukan oleh Israel terhadap Gaza sejak 7 Oktober tahun lalu, dan foto-foto yang diambil oleh jurnalis foto Anadolu digunakan sebagai bukti di Mahkamah Internasional di Den Haag.

Gambar-gambar tersebut disusun menjadi buku dan dipresentasikan kepada publik.

Israel telah menggempur Jalur Gaza sejak serangan lintas batas pada 7 Oktober oleh kelompok Palestina Hamas. Perang Israel yang terjadi kemudian telah menewaskan lebih dari 29.600 orang dan menyebabkan kehancuran massal dan kekurangan kebutuhan pokok. Hampir 70.000 orang terluka.

Sekitar 1.200 warga Israel diyakini tewas dalam serangan Hamas.

Perang Israel di Gaza telah menyebabkan 85% penduduk wilayah tersebut mengungsi di tengah kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan, sementara 60% infrastruktur di wilayah tersebut telah rusak atau hancur, menurut PBB.

Israel dituduh melakukan genosida di Mahkamah Internasional. Keputusan sementara pada bulan Januari memerintahkan Tel Aviv untuk menghentikan tindakan genosida dan mengambil tindakan untuk menjamin bahwa bantuan kemanusiaan diberikan kepada warga sipil di Gaza.

Namun, permusuhan terus berlanjut dan pengiriman bantuan masih belum cukup untuk mengatasi bencana kemanusiaan tersebut.

EDITOR: REYNA

Last Day Views: 26,55 K