GUNUNGKIDUL – Rasulan (bersih desa) masih menjadi tradisi yang kuat di Kabupaten Gunngkidul – Yogyakarta. Masing-masing desa memeriahkan dengan menggelar acara budaya, seperti yang dilakukan oleh Desa Ngrejek Wetan dna Kulon, Kecamatan Ponjong Kabuten Gunungkidul- Yogyakarta.
Di desa tersebut, pada tangga 1 Juni 2025 (malam) memerahkan Rasulan dengan menanggap wayanng dengan dalang Ki Sutrisno, salah seorang dalang kondang dari Gunungkidul. Ki Sutrisno telah lama menekuni seni pedalangan, karena dia berasal dari keluarga dalang. Secara turun-temurun, kemampuan pedalangan duturunkan kepada anak-anaknya. Hal itu sudah berjalan sejak Sultan Agung masih menjadi Raja Mataram.
“Saya keturunan dalang ke 20. Anak saya juga sudah menekuni dalang. Memang leluhur saya adalah dalang sejak engkan sinuwun Sultan Agung jumeneng Roko Mataram. Dan kami akan meneruskan warisan budaya leluhur ini,” kata Ki Sutrisno saat zonasatu berkunjung di rumahnya.
Pagelaran wayang dengan lakon “Gatotkaca Jumeneng Noto Pringgondani” disaksikan ribuan penonton. Membludak. Sangat meriah.
Saat adegan “limbukan” para penonton benar-benar merasakan hiburan yang menyegarkan. Kehadiran pesinden yang pintar menembang gending-gending Jawa, tingkah lucu, dan guyon parikeno antara pesinden dengan dalang dan penonton, menghidupkan suasana malam dingin menjadi hangat.
Desa yang terletak ditengah hutan itu malam itu tidak tidur sampai pagi.
EDITOR: REYNA
Related Posts

Gelar Pahlawan Nasional Untuk Pak Harto (3): Membangun Stabilitas Politik dan Menghindarkan Indonesia dari Kekacauan Pasca 1965

Pertemuan “Rahasia” di PTIK (Bagian 2): Guncangan di Ruang Reformasi dan Bayang-Bayang Operasi Garis Dalam

Pertemuan “Rahasia” di PTIK (Bagian 1) : Walkout, Ketegangan, dan Polemik Komisi Reformasi Polri

Sikap Arogan Ketua Tim Reformasi Polri Justru Tak Hendak Mendengarkan Suara Rakyar

Sutoyo Abadi: Memusingkan

Tantangan Transformasi Prabowo

Kementerian PKP Tertinggi Prestasi Penyerapan Anggaran dari Seluruh Mitra Komisi V

Kejati Sumut Sita Rp150 Miliar dari Kasus Korupsi Penjualan Aset PTPN I: Babak Baru Pengungkapan Skandal Pertanahan 8.077 Hektare

Dipimpin Pramono Anung Jakarta Makin Aman dan Nyaman, Ketua Umum APKLI-P: Grand Opening WARKOBI Januari 2026 Diresmikan Gubernur DKI

Refly Harun Dan RRT Walkout saat Audiensi Dengan Komisi Percepatan Reformasi Polri




No Responses