Oleh: Ridwan Saidi
(Budayawan, Sejarawan, Politisi Senior)
Saya percaya genealogi berpengaruh dalam vocal presentation dan pronounciation orang. Tapi jika mendengar Aw Siew Peng bernyanyi lagu P. Ramlee 1951 berjudul Apabila Kau Tersenyum, dari segi vocal prima Melayu.
Dalam record tahun 1951 itu Peng memang alami kesulitan dalam mengucapkan kata membumbung dan mendorong. Tapi çéngkok dan sikke (gelombang), Peng Malay sejati.
Fifi Jong (baca Yong) memulai karir sebagai bintang film tahun 1950-an. Ia seorang pemain watak. Tetapi ketika sutradara libatkan dia di dalam film2 tema Betawi maka muncul aslinya Fifi Young (ejaan nama diInggriskan, tapi membacanya tetap Yong).
Fifi sangat prima dalam berbicara dengan logat Betawi Tengah. Orang Betawi bilang lidahnya lémés, lembut dan melodiousness, kalau lagi omong Betawi. Fifi lahir dan besar di Gg Kumendan, Mangga Besar.
Dua contoh di atas membuktikan peradaban lebih mendekatkan hubungan antar ras daripada penataran tatap muka apalagi dengan nge-zoom.
BACA JUGA:
- CABE, Catetan Bahe (309): Golok Wa Item
- CABE, Catetan Babe (310): Queen of Sheba Tiada dalam Sejarah Kita
- CABE, Catetan Babe (311): Masnah, Sang Maestro
Apa pun content bicara Lieus Sungkharisma orang mau saja mendengarkannya karena Lius gunakan logat Betawi Glodok. Dengan vocal presentation Lieus tak disadari orang jadi akrab. Glodok bebatuan bukit Tambora.
Seorang penyanyi Melayu Singapura Anna Salleh (double l) yang lagi bekend berkata, lagu Melayu itu kroncong yang asalnya dari Portugis. Pihak Portugis tak pernah claim. Lagi pula Anna hanya bicara soal beat.
Kalau soal beat, Besame Mucho pun dapat dilagukan dengan kroncong. Tapi banyak lagu Melayu yang tak dapat dikroncongkan. Lagu dari kenegerian mana pun ada “ruh” yang harus dijiwai. “Ruh” lagu Melayu hymn (tanpa e) artinya ratapan.
Saya kagum dengan Aw Siew Peng dan Fifi Young yang mendalami “ruh” Melayu. (RSaidi)
EDITOR: REYNA
Related Posts

Novel “Imperium Tiga Samudra” (14) – Perang Melawan Asia

Novel “Imperium Tiga Samudra” (13) – Perang Senyap Mata Uang

Novel “Imperium Tiga Samudra” (12) – Meja Baru Asia

Novel “Imperium Tiga Samudra” (11) – Dialog Dibawah Menara Asap

Novel “Imperium Tiga Samudra” (9) – Prometheus

Novel Imperium Tiga Samudra (8) – Horizon 3

Puisi Kholik Anhar: Benih Illahi

Novel Imperium Tiga Samudara (7)- Kapal Tanker di Samudra Hindia

Novel: Imperium Tiga Samudra (6) – Kubah Imperium Di Laut Banda

Seni Tergores, Komunitas Bangkit: Bagaimana Dunia Seni Indonesia Pulih Usai Protes Nasional




cam sites promoNovember 25, 2024 at 10:47 pm
… [Trackback]
[…] Find More on to that Topic: zonasatunews.com/sosial-budaya/cabe-catetan-babe-312-aw-siew-peng-fifi-jong-menjiwai-ruh-melayu/ […]
InfographicsJanuary 24, 2025 at 5:48 am
… [Trackback]
[…] Information on that Topic: zonasatunews.com/sosial-budaya/cabe-catetan-babe-312-aw-siew-peng-fifi-jong-menjiwai-ruh-melayu/ […]
Jinko Solar online kaufenFebruary 12, 2025 at 8:28 pm
… [Trackback]
[…] Information to that Topic: zonasatunews.com/sosial-budaya/cabe-catetan-babe-312-aw-siew-peng-fifi-jong-menjiwai-ruh-melayu/ […]