Negara tidak akan menerima ini dan akan dengan tegas mengambil tindakan balasan yang sesuai, kata juru bicara Kementerian Perdagangan
ANKARA – China mengatakan pada hari Senin bahwa pihaknya dengan tegas menentang kesepakatan apa pun antara AS dan mitra dagangnya dengan mengorbankan kepentingan China di tengah rentetan tarif.
Jika situasi seperti itu muncul, China tidak akan menerimanya dan akan dengan tegas mengambil tindakan balasan yang sesuai, kata juru bicara Kementerian Perdagangan dalam sebuah pernyataan.
Pernyataan itu muncul sebagai tanggapan atas laporan bahwa AS sedang bersiap untuk menekan negara lain agar membatasi hubungan dagang dengan China dengan imbalan pengecualian tarif, lapor Xinhua News.
Lembar fakta yang dirilis minggu lalu oleh Gedung Putih menunjukkan bahwa ekspor China ke AS menghadapi tarif hingga 245%.
Juru bicara itu lebih lanjut mengatakan bahwa Beijing memiliki tekad dan kemampuan untuk melindungi hak dan kepentingannya yang sah.
“Dengan kedok apa yang disebut ‘timbal balik,’ Amerika Serikat baru-baru ini secara sewenang-wenang mengenakan tarif pada semua mitra dagangnya sambil menekan mereka untuk terlibat dalam apa yang disebut negosiasi tarif timbal balik,” kata juru bicara tersebut.
“Ini pada dasarnya menggunakan panji ‘timbal balik’ sebagai dalih untuk mengejar politik hegemonik dan intimidasi sepihak di bidang ekonomi dan perdagangan internasional.”
SUMBER: ANADOLU
EDITOR: REYNA
Related Posts

Perihal Donasi Soros Untuk Kampaye Zohran

Perubahan iklim akan berdampak parah pada ekonomi dan keamanan Belgia

Kemenangan Zohran Mamdani Bukan Simbolis Tapi Transformasional

Sentimen Pasar Bangkit, Tapi Bayang-Bayang Inflasi Masih Menghantui

Laporan rahasia AS menemukan ‘ratusan’ potensi pelanggaran hak asasi manusia Israel di Gaza

Prancis dan Spanyol menuntut pembatasan hak veto PBB untuk memastikan keadilan di Gaza

Mesir sepakat dengan Iran, AS, dan IAEA untuk melanjutkan perundingan guna menemukan solusi bagi isu nuklir Iran

Kepala Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) mencalonkan diri sebagai Sekretaris Jenderal PBB

Laporan PBB: Sebagian besar negara gagal dalam rencana iklim yang diperbarui

Rencana Tersembunyi Merobohkan Masjidil Aqsa, Klaim Zionis Menggali Kuil Sulaiman, Bohong!


No Responses