Di kamp pengungsi Tepi Barat, Israel ingin ‘menyingkirkan warga Palestina’

Di kamp pengungsi Tepi Barat, Israel ingin ‘menyingkirkan warga Palestina’
Bangunan hancur, jalan rata dengan tanah setelah operasi Israel di Tepi Barat. Warga yang kembali, mulai membersihkan sisa-sisa puing bangunan.

TEPI BARAT PALESTINA – Meskipun Israel belum secara resmi menyatakan perang terhadap Tepi Barat yang diduduki, eskalasi militer yang sedang berlangsung di sana telah mencapai skala yang belum pernah terjadi sebelumnya, kata Amjad Abu El Ezz, seorang profesor ilmu politik di Universitas Arab Amerika di Ramallah.

“Jelas bahwa ada rencana Israel yang telah direncanakan sejak lama,” kata El Ezz. Ia merujuk pada pernyataan Menteri Keuangan sayap kanan Israel Bezalel Smotrich tentang rencana untuk memperluas permukiman ilegal Israel di Tepi Barat.

“Mimpi para menteri sayap kanan dan pemerintahan Netanyahu adalah untuk menyelesaikan masalah Tepi Barat hanya dengan menyingkirkan warga Palestina, terutama di kamp pengungsian.”

Lebih dari setengah juta warga Palestina yang tinggal di sekitar 20 kamp pengungsian di seluruh wilayah tersebut sangat rentan, tambah El Ezz.

“Israel menargetkan orang-orang ini karena dua alasan: Untuk jangka pendek, agar kehidupan para pengungsi Palestina di tempat-tempat ini menjadi mustahil, memaksa mereka untuk pergi, dan karena mereka mengira bahwa kamp-kamp pengungsian adalah tempat perlawanan Palestina.”

SUMBER: AL JAZEERA
EDITOR: REYNA

Last Day Views: 26,55 K