JAKARTA – Prabowo-Gibran bisa memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 melalui kecurangan. Sejak awal, Gibran menjadi cawapres sudah melanggar etik. Begitu pula keputusan DKPP terhadap KPU yang diputuskan melanggar etik.
“Hanya kecurangan yang dapat memenangkan Prabowo-Gibran. Paslon 02 ini dibantu melalui bansos pemerintahan Jokowi,” kata pengamat politik Muslim Arbi kepada wartawan, Kamis (8/2/2024).
Menurut Muslim, bansos pemprov DKI menggunakan bungkus warna yang identik dengan warna Paslon 02. “Ini sudah bentuk kecurangan memanfaatkan bansos untuk mengarahkan memilih Prabowo-Gibran,” jelas Muslim.
Muslim mengatakan, Pemilu 2024 merupakan paling buruk dalam sejarah Indonesia. “Presiden Jokowi yang cawe-cawe demi memenangkan Paslon 02 karena ada anaknya yang menjadi cawapres,” ungkap Muslim.
Pernyataan Guru Besar Unair Prof. Dr. Rachmad Safa`at, SH., M.Si, menyebut adanya potensi kekacauan di Indonesia apabila Prabowo-Gibran, menang dalam Pemilu Pilpres 2024.
“Pernyataan Prof. Dr. Rachmad Safa`at, SH., M.Si, buat peringatan agar rakyat Indonesia tidak memilih Prabowo-Gibran,” paparnya.
EDITOR: REYNA
Related Posts

Putusan Tidak Adil Untuk Ira ASDP, Ahmadie Thaha: Hakim Logika Dengkul

Ira Harus Bebas Demi Hukum: Suara Ferry Irwandi yang Mengguncang Logika Penegakan Korupsi

Komisi Reformasi Polri Dan Bayang-Bayang Listyo Syndrome

Thrifting: Fenomena Baru Yang Kini Jadi Sorotan DPR dan Menteri Keuangan

Sri Radjasa: Reformasi Polri Setengah hati, Sekadar Perbaikan Kosmetik

Modus Ala Jokowi

Trump: “Bukan Masalah Pertanyaanmu, Tapi Sikapmu, Kamu Adalah Wartawan Yang Parah”

Teguran Presiden di Ruang Tertutup: Mahfud MD Ungkap Instruksi Keras kepada Kapolri dan Panglima TNI

Orang Jawa Sebagai “Bani Jawi” Adalah Keturunan Nabi Ismail: Perspektif Prof. Menachem Ali

Gelar Pahlawan Nasional Untuk Pak Harto (4): Stabilitas Politik dan Keamanan Nasional Yang Menyelamatkan Indonesia



No Responses