Trump mengatakan China menginginkan kesepakatan, tetapi tidak yakin ‘seberapa cepat’ saat AS menaikkan tarif menjadi 125%

Presiden AS mengatakan ‘Xi adalah orang yang bangga, saya mengenalnya dengan sangat baik … mereka akan memikirkannya’

ISTANBUL – Presiden AS Donald Trump mengatakan pada hari Rabu bahwa China sangat ingin membuat kesepakatan perdagangan tetapi tidak yakin tentang waktunya, setelah Washington menaikkan tarif impor China menjadi 125%.

“Kami memiliki semangat yang luar biasa dari negara-negara lain, termasuk China. China ingin membuat kesepakatan. Mereka hanya tidak tahu seberapa cepat melakukannya,” kata Trump di depan Gedung Putih saat ia menyambut sekelompok pembalap mobil menjelang Daytona 500 tahun 2025.

“Presiden Xi adalah orang yang bangga, saya mengenalnya dengan sangat baik … mereka akan memikirkannya,” katanya.

Trump mengatakan ia mengharapkan kesepakatan akan dibuat dengan China dan juga negara-negara lain, dengan mengatakan perjanjian tersebut akan menjadi “kesepakatan yang adil bagi semua orang.”

Ia menegaskan kembali bahwa ketentuan perdagangan sebelumnya telah merugikan AS secara tidak adil: “Mereka menguras habis tenaga kita… Anda tidak dapat melakukan itu lagi.”

Pernyataan Trump muncul setelah ia mengumumkan bahwa AS akan mengenakan tarif 125% pada impor Tiongkok karena “kurangnya rasa hormat” Beijing terhadap pasar global.

Ia juga mengesahkan jeda selama 90 hari dan penurunan tarif timbal balik sebesar 10% untuk negara-negara selain Tiongkok.

SUMBER: ANADOLU
EDITOR: REYNA

Related Posts