ZONASATUNEWS.COM, YOGYAKARTA. – Setelah berhasil menyingkirkan ratusan pesilat pesaingnya pesilat dari SMPN 1 Nglipar Gunungkidul, berhasil menggondol predikat Pesilat Terbaik 2 kategori anak, diajang Festival Koreografi Pencak Malioboro 7, yang diselenggarakan di Taman pintar pada Jumat hingga Sabtu 10 – 11 November 2023 lalu.
Pada acara festival yang diprakarsai oleh Tantungan dan didukung oleh Sri Paduka Sri Sultan Hamengku Buwono X , Sri Paduka Paduka Pakualam X, Dinas Pariwisata, dan Kundo Kabudayan Propinsi DIY ini, selain dikuti pesilat lokal, juga ratusan peserta dari berbagai perguruan berasal dari wilayah luar Yogyakarta, Bandung, Kerawang, Kudus, Demak , Kediri, Pacitan dan berbagai perguruan lainya.
Seperti dikatakan Arief Baskoro, bahwa festival Pencak Malioboro 7 merupakan agenda rutin tahunan, dijadikan muara untuk melestarikan Pencak Silat yang menjadi warisan budaya tak benda.
“Pencak silat bukan hanya sekedar sport, tapi juga ada nilai seninya yang wajib kita jaga dan lestarikan”, tegasnya.
Sementara Kepala Sekolah SMPN 1 Nglipar TRI Harjono saat dikonfirmasi terkait keberhasilan para siswanya yang sudah menyabet juara 2, mengatakan, pihaknya merasa bersyukur karena para anak didiknya sudah berhasil meraih prestasi di event Pencak Malioboro Festival, pihaknya berharap agar para siswa SMPN1 Nglipar untuk lebih meningkatkan potensinya, agar di event selanjutnya berhasil meraih juara 1 Piala bergilir Sri Sultan Hamengku Buwono 10.
“Keberhasilan ini berkat kerja bareng antara pesilat dan pengrawit, perpaduan gamelan dan gerak silat yang kompak, akhirnya mampu memberikan suguhan koreografi pencak silat, yang berhasil menyita perhatian para juri dan penonton, tak lupa saya ucapkan terimakasih kepada anak anakku SMPN 1 Nglipar, teruslah berkreasi dan semangat untuk terus berlatih”, ungkap Kasek SMPN 1 Nglipar Tri Harjono.
EDITOR: REYNA
Related Posts

COP30: Kemunduran pasar karbon menimbulkan keraguan lebih besar terhadap tekad iklim Uni Eropa

Buka Musyawarah VIII Wartawan Unit Pemko Tebingtinggi: Wakil Walikota Sebut Pers Mitra Kritis Dan Penting

Keluarga Runtuh, Generasi Rapuh

Pak Harto Dan Sang Intelijen

Jangan Biarkan Remaja Terbuang: SWK Surabaya, Dari Kuliner ke Ruang Aman Inklusi — Solusi atau Sekadar Nongkrong?

Diskusi Kajian Politik Merah Putih: Presiden Prabowo Terlihat Makin Bodoh

Pikiran Dan Pandangan Suripto Tentang State Corporate Crime (SCC)

Wawancara Eksklusif Dengan Kol (Purn) Sri Radjasa Chandra (3-Tamat): Korupsi Migas Sudah Darurat, Presiden Prabowo Harus Bertindak!

Wawancara Eksklusif Dengan Kol (Purn) Sri Radjasa Chandra (2): Dari Godfather ke Grand Strategi Mafia Migas

Judicial Corruption Watch (JCW): Penetapan Tersangka Roy Suryo Dkk Cacat Prosedur





No Responses