ZONASATUNEWS.COM, JAKARTA – Di era Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah terjadi pembunuhan terhadap enam pengawal Habib Rizieq Syihab (HRS).
“Kaesang bantah ada penangkapan di era Jokowi saat mengkritik pemerintah. Namun di era Jokowi ada pembunuhan enam pengawal HRS. Kasus ini ditutupi dan CCTV dihilangkan,” kata pengamat politik Muslim Arbi dalam pernyataan kepada zonasatunews, Jumat (1/12/2023).
Menurut Muslim, kasus pembunuhan enam pengawal HRS jejak hitam pelanggaran HAM era Jokowi. “Kaesang harus dibukakan matanya bahwa di era bapaknya berkuasa terjadi pelanggaran HAM dan memusuhi kelompok Islam,” tegasnya
BACA JUGA:
- Tak Jatuhkan Jokowi, Muslim Arbi: Sandiwara PDIP dengan Penguasa
- Muslim Arbi Sarankan Kemenag Bikin Sertifikat Haram Aja
- Muslim Arbi : Reformasi Jilid II, Dua Syarat Telah Terpenuhi
Kata Muslim, PDIP selaku partai penguasa juga bertanggungjawab atas pembunuhan enam pengawal HRS. “DPR pun letoy tidak berani bersuara dalam membongkar pembunuhan enam pengawal HRS,” ungkap Muslim.
Muslim mengatakan, cara Jokowi melihat kelompok Islam yang beroposisi sebagai musuh. “Padahal kelompok Islam yang mengkritik Jokowi untuk perbaikan bangsa,” pungkas Muslim.
EDITOR: REYNA
Related Posts

Menyelami “Mens Rea” Polisi

Gelar Pahlawan Nasional Untuk Pak Harto (7): Diplomat Dunia Islam dan Pembela Bosnia Dari Genoside Serbia

Jangan biarkan penguasa bebas menjual kedaulatan negara

Indonesia Bisa Jadi Singapura Kedua

Gerakan menghukum Jokowi dan para penjahat negeri semakin masif

Anton Permana: Membaca Ulang Geopolitik Indonesia di Tengah Pergeseran Kekuatan Dunia

Faizal Assegaf: Saya usulkan mediasi agar gugurkan status tersangka Roy cs

Lapoan PBB: Jakarta, ibu kota terpadat di dunia dengan 42 juta penduduk

Delegasi konferensi perubahan iklim PBB mencapai kesepakatan di menit-menit terakhir, tetapi hasilnya masih jauh dari harapan.

Swasembada Energi Presiden Prabowo Bagi Emak Emak Berdaulat Di Dapur



No Responses