Cacat, 4.000 tentara Israel dinonaktifkan dalam perang Gaza yang sedang berlangsung

Cacat, 4.000 tentara Israel dinonaktifkan dalam perang Gaza yang sedang berlangsung
Tentara Israel yang terluka dipindahkan ke rumah sakit di Tel Aviv ( Nir Keidar - Anadolu Agency )

Laporan menyoroti cedera parah, meningkatkan kekhawatiran tentang potensi peningkatan hingga 30.000 tentara penyandang cacat.

YERUSALEM, 13 Januari (Zonasatunews) – Situs berita Ibrani, Walla, mengatakan pada Jumat malam bahwa 4.000 tentara Israel menjadi cacat sejak awal perang melawan Jalur Gaza pada bulan Oktober, dan perkiraan menunjukkan bahwa jumlahnya bisa meningkat menjadi 30.000.

“Negara ini bersiap menerima sejumlah besar tentara Israel yang cacat, dan setelah 100 hari perang, sekitar 4.000 tentara telah diakui menderita cacat,” katanya.

Situs tersebut menganggap serangan Hamas pada 7 Oktober telah “menyebabkan Israel terlibat dalam perang yang belum pernah dialami sebelumnya dalam hal jumlah tentara yang terluka, namun yang lebih penting, cederanya sangat parah.”

“Berkat pengabdian dan perawatan berkualitas tinggi yang diberikan oleh tim penyelamat dan tim medis, mereka yang mengalami cedera parah dapat bertahan hidup,” katanya.

Situs tersebut menambahkan bahwa tentara Israel “tidak memberikan semua data tentang korban luka kepada publik, karena khawatir hal itu akan menurunkan moral masyarakat.”

“Saat ini, sekitar 4.000 tentara (penyandang disabilitas) telah diakui menurut klasifikasi 3, artinya mereka berhak atas semua perlakuan dan hak yang dinikmati oleh penyandang disabilitas di tentara Israel tanpa diakui secara resmi dengan cara ini,” kata Walla.

Laporan tersebut mencatat bahwa gaji diberikan kepada tentara yang terluka dan perawatan mereka tanpa perlu membuktikan apa pun dan bahwa proses rehabilitasi “akan segera dimulai untuk mengintegrasikan mereka kembali ke dalam kehidupan.”

Situs tersebut mengutip Idan Kaliman, ketua Organisasi Penyandang Disabilitas Angkatan Pertahanan Israel, yang mengatakan: “Saya telah berada di organisasi tersebut selama 30 tahun, dan saya belum pernah bertemu dengan orang-orang yang terluka parah sebanyak ini. Ada banyak yang terluka dengan luka parah.” anggota tubuh yang diamputasi, kebutaan, atau kelumpuhan.”

Kaliman menyatakan bahwa “banyak orang terluka yang anggota tubuhnya diamputasi, serta mereka yang buta dan lumpuh.”

Tentara Israel mengumumkan wajib militer 360.000 tentara cadangan dalam perang yang sedang berlangsung melawan Jalur Gaza sejak 7 Oktober, sementara operasi darat dimulai pada 27 Oktober.

Hingga Jumat pagi, jumlah perwira dan tentara yang tewas di angkatan darat sejak awal perang mencapai 520 orang, termasuk 186 orang sejak dimulainya perang darat di Gaza.

Sumber: Anadolu Agency
Editor: Reyna

Last Day Views: 26,55 K