SOLO – Bertempat di kediaman tokoh legenda hidup Muhdrik Sangidu di Kartopuran Solo, Senin (29/1/2024), team KIB sambangi sekaligus berikan simbolik rompi KIB.
Prof Anwar Sanusi yang pimpin team menyatakan, KIB yang sudah keliling Jateng optimis akan dukungan rakyat akan visi misi AMIN, haqul yakin di Solo juga demikian.
Ada faktual kegagalan 9 tahun di pimpin Jokowi, yang di amini tuan rumah Muhdrik Sangidu yang yakin warga Solo pun akan dukung AMIN.
Menurut Anwar Sanusi, dampak kegagalan Jokowi sangat memalukan warga Solo, sehingga berkewajiban untuk menurunkannya.
Muhdrik Sangidu mengatakan, Jokowi sudah kehilangan dukungan simpati warga Solo.
Andrianto Andri, Aktivis Pergerakan 98 yang setahun ini tidak pernah absen dengan kegiatan KIB menyatakan, Jokowi bukanlah produk reformasi. Sehingga wajar mau ciptakan lagi dinasty politik.
“Anies dan Muhaimin jelas ada track record dalam gerakan reformasi. Keduanya akan kembalikan Reformasi kejalan yang benar yakni good governance dan KPK yang independen,” kata Andri.
Dengan kolaborasi KIB bersama Muhdrik Sangidu berserta elemen warga Solo akan akselerasikan kinerja ke akar rumput untuk memenangkan AMIN.
Andri yakin, dengan waktu yang tersedia, AMIN akan diterima warga Solo, dan menang diseluruh Solo Raya.
EDITOR: REYNA
Related Posts

Puisi Kholik Anhar: Benih Illahi

Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Patianrowo Nganjuk dan Komite Diduga Lakukan Pungli, Terancam Dilaporkan ke Polres Nganjuk

Aksi Selamatkan Hiu: Pemuda Banyuwangi Kembangkan Aplikasi Berbasis Kecerdasan Buatan untuk Identifikasi Spesies Hiu Secara Akurat

Pemilu Amerika 2025: Duel Sengit AI vs Etika di Panggung Politik Dunia

Jakarta 2030: Ketika Laut Sudah di Depan Pintu

Dari Wayang ke Metaverse: Seniman Muda Bawa Budaya Jawa ke Dunia Virtual

Operasi Senyap Komisi Pemberantasan Korupsi: Tangkap Tangan Kepala Daerah dan Pejabat BUMD dalam Proyek Air Bersih

Rupiah Menguat Tipis, Tapi Harga Sembako Naik: Fenomena Ekonomi Dua Wajah

Koalisi Retak di Tengah Jalan: Sinyal Panas dari Istana Menjelang Reshuffle Kabinet

Air minum di Teheran bisa kering dalam dua minggu, kata pejabat Iran




No Responses