RAFAH, PALESTINA – Tentara Israel telah merilis gambar dan rekaman operasi yang terus berlanjut di Gaza selatan untuk menghancurkan infrastruktur dan mengambil alih kendali penuh.
Kecaman setelah serangan Israel membuat Rumah Sakit Arab al-Ahli di Kota Gaza tidak beroperasi lagi.
Serangan itu terjadi setelah militer Israel mengeluarkan perintah pemindahan baru bagi penduduk kamp pengungsi Nuseirat di pusat kota serta Khan Younis di selatan.
Sementara itu delegasi Hamas berada di Kairo untuk perundingan gencatan senjata yang diselenggarakan oleh mediator Mesir.
Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan sedikitnya 50.944 warga Palestina dipastikan tewas dan 116.156 terluka dalam perang Israel di Gaza. Kantor Media Pemerintah memperbarui jumlah korban tewas menjadi lebih dari 61.700, dengan mengatakan ribuan orang yang hilang di bawah reruntuhan diduga tewas.
Sedikitnya 1.139 orang tewas di Israel selama serangan yang dipimpin Hamas pada 7 Oktober 2023 dan lebih dari 200 orang ditawan.
SUMBER: AL JAZEERA
EDITOR: REYNA
Related Posts

Kesederhanaan dan Keteladanan Sri Sultan HB X

Siapa Yang Gila (1)

Bersumpah Pemuda Masa Kini

Tirak Gate: Pengamat Kebijakan Publik Ngawi, Agus Fatoni Menilai Ada Keculasan Nyata Dan Brutal Dalam Kasus Tirak

Soal Seleksi Perangkat Desa Tirak, Camat Kwadungan Tegaskan Akan Mengambil Langkah Sesuai Aturan

Oligar Hitam Harus Dipenggal Kepalanya

“Whoosh” Cermin Buruknya Duet Kebijakan Luhut–Jokowi

Woosh: Satu dari Banyak Jejak Kejahatan Ekonomi dan Konsitusi Jokowi

Kepala Sekolah SMAN 1 Patianrowo Nganjuk Disinyalir Paksa Murid Ikut Study Tour ke Jogja, Buat Ajang Bisnis

Umat manusia gagal menjaga pemanasan global di bawah 1,5°C, kata Sekjen PBB, desak perubahan arah



No Responses