Bagaimana Kembali ke UUD 1945

Bagaimana Kembali ke UUD 1945
Daniel Mohammad Rosyid

Oleh: Daniel Mohammad Rosyid
@Rosyid College of Arts

Sebagai rancangan asli Rumah Indonesia hasil kemufakatan kelompok para pendiri bangsa of the best mind – kecuali komunis-, UUD1945 diakui Kwik Kian Gie sebagai rancangan rumah yang bagus sekali. Kwik menyayangkan perubahan atas UUD1945 melalui 4 kali perubahan menjadi UUD2002 sebagai rancangan rumah kapitalisme yg kemudian mewujud dalam Jokowisme dan full-fledged capitalism.

Setelah kebuntuan sidang2 konstituante 1955-1959, Bung Karno memutuskan untuk kembali ke rancangan awal rumah Indonesia, yaitu UUD 1945, melalui Dekrit Presiden 5/7/1959. Untuk mengakhiri pliket UUD2002 yg membelenggu tangan dan kakinya, presiden Prabowo dapat mengambil terobosan hukum yg sama jika memang ada sikon kegentingan yg memaksa yang menyulitkannya mewujudkan visi dan misi politiknya untuk menyelamatkan kapal NKRI yg kini melaju ke arah yang keliru, melenceng dari cita fitrah negara Proklamasi.

Kegentingan multi-dimensi itu tidak disadari oleh banyak tokoh, apalagi masyarakat umum. No public awareness, sehingga tidak ada persiapan sama sekali menghadapi bencana kehidupan berbangsa dan bernegara. No preparedness. Ketidakwaspadaan ini sebagian besar disebabkan oleh medsos yg dipenuhi oleh semburan kebohongan, dan kegaduhan ad hominem. Pengalihan isu root cause sepenting ini oleh isu2 trivial cabang, budaya mager yang luas, keasyikan bermedsos ria telah menurunkan kepekaan atas kegentingan krisis multi-dimensional yg mendasar ini. Padahal, inilah motivasi utama Prabowo Subiyanto saat nyapres 3 kali berturut-turut : untuk menyelamatkan kapal NKRI tenggelam di kedalaman sejarah.

Dengan dukungan TNI dan masyarakat, terutama ummat Islam, Presiden Prabowo perlu mengajukan sesi Sidang Umum Istimewa MPR untuk mengajukan situasi kegentingan ini, lalu mengambil langkah terobosan hukum dengan mengumumkan Dekrit Kembali ke UUD45. MPR kemudian bisa mengambil Ketetapan MPR Kembali ke UUD1945.

Gunung Anyar, Surabaya. Senin 19 Mei 2025

EDITOR: REYNA

Last Day Views: 26,55 K